BAB 15, Berpasangan !

90 19 0
                                    

Pulang sekolah Raisya dkk serta Lion dkk tidak langsung pulang mereka akan mampir ke salah satu rumah makan yang kata nya lagi viral itu, sebenarnya hanya cewek-cewek yang akan pergi tapi Lion tidak mengijinkan mereka pergi tanpa cowok-cowok. Raisya pun jengah ia tau semenjak hari itu Lion menjadi sangat posesif padanya.

Mereka sekarang berada di halaman rumah lion dan Raisya. Saat tadi ingin pergi Lion mengusulkan sesuatu yang membuat Raisya sangat sangat gembira.

"Em,kita nanti pergi sama cowok cowok ya?" Ucap Raisya.

"CK, kenapa harus sama mereka coba" kesal Caca.

"Kalian harus janji sesuatu sama gue" ucap Rai tersenyum pada mereka.

"Janji apa?" Tanya angel.

"Ada deh,tapi kalian harus janji dan harus mau" kukuh Raisya.

"Kalau gue nggak mau gimana coba" tanya Tara.

"Kalau kalian nggak mau kita nggak jadi pergi dan kalau kalian kalian mau gue traktir kalian semua selama sebulan, gimana?" Tawar Raisya menaik turun kan alias nya.

"Oke kita semua setuju" final Caca diangguki semuanya.

Saat ini cowok-cowok sedang memanaskan motor sport nya masing-masing.

"Yang,ayo udah siap nih" panggil lion pada Rai embel-embel 'sayang.

"Ayo girls kita naik" ajak Raisya.

"Naik pakai apa Rai" tanya Caca.

"Iya nih, masa pakai angkot" sambung Hein.

"Naik sama cowok-cowok berpasangan" ucap Rai sambil menaiki motor Lion.

"What naik sama mereka, nggak-nggak" tolak kaila.

"Ayo lah,gue kasian liat kalian jomblo semua" celetuk Rai.

"Gue pulang" langkah kaki angel berhenti saat motor sport milik Aisen berhenti di depan nya.

Angel Menaik satu alisnya tanda bertanya ada apa.

"Naik !" Suruh Aisen

"Ogah" balas angel malas.

"Naik atau gue gendong" sepontan membuat mereka membablakan mata mereka.

Aisen yang notabene nya cuek dan nggak peduli sama cewek sekarang apa ini.

"CK iya-iya" pasrah Angel dan menaikan motor sport Aisen.

"Tuh Aisen aja udah punya kalian cepat pilih" suruh Lion pada kawan-kawan nya.

"Oke gue ambil Caca" jawab Gielon di angguki pasrah pada sang empu.

"Gue ambil Tara" ucap Gion.
" Jagain adek gue" balas Lion diangguki Gion.

"Gue ambil Hein aja lah, yok naik" ucap Rey.

Yang tersisa hanya Vano dan kaila, Vano disuruh bonceng sama cewek emang dia mau?.

"Jadi kalian sama siapa" tanya kaila pada mereka.

"Sama gue" jawab Vano.
"Nggak mau sama Vano dia mukanya menakutkan" ucap kaila sepontan membuat gelak tawa mereka.

"CK, cepat naik" suruh Vano.

"Bang, jangan kasar-kasar Napa? Kan kak kaila jadi takut" celetuk Rai.

"Cepat naik" Vano jengah melihat kaila tak menaiki juga motor nya.

"Nggak,p-pernah n-naik motor b-besar" lirih kaila.

"Pegang tangan gue cepat"
Kaila memegang telapak tangan Vano membuat darah Vano seketika seperti berhenti mengalir.
Ada apa dengan nya?

My Love Is The Bad Boy Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang