Perjodohan < greshan >

18

Tolongg..!!

Setelah mendengar teriakan Gracia, Shani cepat cepat turun dari mobil dengan sedikit sempoyongan

Brukk

"Gee ada apa" tanya Shani panik saat mendengar Gracia menangis

"Kak hiks.. kak mamah"

Shani yang melihat mamanya Gracia mengeluarkan busa dari mulutnya dan kejang-kejang, shani langsung membawa mamah Gracia kerumah sakit

Skipp

Dirumah sakit...

Sesampainya dirumah sakit mama Gracia di dorong masuk keruangan ICU oleh dokter, Gracia yang melihat mamahnya dibawa masuk ke dalam ruang ICU ingin ikut masuk namun di tahan oleh dokter

"Maaf Kak, kalian dilarang memasuki ruang icu" ucap dokter sedikit mendorong tubuh Gracia

"Hiks.. hiks mamah...." Tangis Gracia sesenggukan

Shani yang melihat Gracia yang menangis di depan pintu ruang icu pun mendekatinya namun dia salah fokus dengan luka yang ada di lengan

"Gee ayo ikut aku" ucap Shani menarik Gracia keluar dari ruangan itu menuju taman rumah sakit

" k-kenapa Kaka bawa aku kesini" tanya Gracia dengan suara yang  masih gemeter

"Udh kamu diem aja, lihat lengan kamu lebam, pasti ini gra gra aku tadi sore kan " ucap shani mengobati tangan gracia

"....."

"Dah selesai, maaf ya atas kelakuan aku yang keterlaluan sama kamu lagi sore" ucap Shani meminta maaf kepada gracia, Gracia hanya mengangguk dan tersenyum

"Udh jangan nangis lagi yah.. mamah pasti ngk kenapa Napa kok" sambung shani

Chup
Chup" Shani mengecup kedua mata gracia

"Jangan nangis lagi ya matanya jadi jelek tuh" ucap shani

Gracia yang mendapat perlakuan Shani dia hanya diam menatap dalam Shani dengan senduh

"Kak, Gee" ucap mereka bersamaan

"Kaka dulu " ucap gracia

"Enggk kamu dulu" ucap Shani dan akhirnya Gracia mengalah untuk dia bicara duluan

"Ka, aku tau semua tentang Kaka dan kak Chika" ucap Gracia membuat Shani diam

Deg..

"Kak aku juga tau kalo Kaka sebenarnya masih cinta sama ka Chika, aku ngk mau jadi perusak hubungan kalian kak " ucap gracia

"Gee.."

"Ka, kita emang blm kenal lama, tapi..,
Aku sangat kenal Kaka, kakak tau anak kecil kelas 5 SD dibully di depan kantin, itu aku kak... Aku tau pasti Kaka udh ngk kaget denger cerita ini tapi aku ingin jujur sama Kaka sebelum aku ingin membicarakan tentang pembatalan perjodohan ini dengan ayah Sean" sambung Gracia dengan air matanya yg trs keluar

"Enggak Gee aku enggak mau perjodohan ini di batalin a-aku sayang kamu Gee tentang yang kamu ceritakan itu memang benar aku udh tau semuanya, tapi tentang Chika aku bisa jelasin Gee" ucap Shani mencoba meluruskan semuanya

Gracia yang mendengar ucapan Shani hanya menggeleng tidak percaya

"Gee aku mohon Gee a-aku minta maaf Aku mau menjalani semua ini dari awal Gee hanya aku kamu dan cinta kita" ucap Shani memeluk Gracia dengan air mata yang mengalir

"DENGAN KELUARGA HARLAN "

"DENGAN KELUARGA HARLAN "

Gracia yang marga keluarganya dipanggil pun lansung menyusul dan melepaskan pelukan Shani

"Iya saya dengan anaknya dok" ucap Gracia pada dokter tersebut

"Pasien ingin anda untuk menemuinya" ucap dok tersebut menyuruh Gracia masuk

"Baik dok " Gracia pun masuk dan di ikuti Shani di belakangnya

Di dalam ruangan ICU

"Mah..." Ucap Gracia dengan air mata yang keluar dan suara gemeteran

"Gege anak mamah kamu udh makan malam nak" ucap mama Gracia di jawab gelengan oleh Gracia

"Kenapa sayang" Gracia hanya menggeleng dan trs mengeluarkan air matanya

"Syang maafin mamah ya blm jadi mamah terbaik untuk kamu, mamah harap kamu bisa jaga diri baik baik yahh, meskipun hubungan kamu dan shani kurang baik mamah harap kalian akan terus bersama ya sayang" ucap mamah Gracia

"Dan Shani anak pa sean yang tampan, walaupun nanti kamu tidak ingin menikah atau membatalkan perjodohan ini dengan Gracia, mamah harap kamu juga bisa jaga Gracia ya sayang, mamah sayang sama kalian berdua" sambung mamah Gracia, dan kembalik kejang kejang tubuhnya dan akhirnya mamah Gracia menutup matanya, dan itu membuat Gracia histeris

"Mahh bangun mahh"

"Mahh"

"Mamahh"

"MAMAHHH!!!! "

Tbc