"SHANII..!!" Teriak feni kencang
"APA LAGI SIH!!" Jawab Shani kesal karna Feni menghancurkan suasana
"Gw ngk jadi nginep Shan, gre Ortu gw udh pulang" ucap Feni sedikit terburu buru
"Yaudah bagus" jawab Shani dingin
"Gw pamit dulu ya, dah Gree" ucap Feni menuju pintu keluar gracia mengikutinya dan lansung membukakan pintu untuk Feni keluar
"Hati - hati ya ka!! " ucap Gracia sedikit kencang saat melihat Feni berlari kecil memasuki lift
"Iyaa!!" Teriak feni yang masih berlari kecil
"Bego bangat si fen, masa mau nginep di rumah pengantin baru, mata lu jadi ternodai kan" gumam Feni saat sudah memasuki lift, dia malah teringat saat Shani dan Gracia sedang ingin melakukannya
pov gracia
Ceklek...
Setelah menutup pintu apart Gracia membalikan tubuhnya terkejut saat Shani menatapnya dengan tajam di sofa, Gracia yang melihat itu mendekat kearah Shani lalu duduk disampingnya dan menghembuskan nafasnya kasar
"Cemburu lagi hmm..., maaf yah ka, aku cuma mau yang ingin menginap di apart kita nyaman" ucap Gracia lembut
"......"
''Ka... jangan diemin aku gitu dong" ucap Gracia membujuk shani
"......"
"Aku punya kejutan untuk kamu" ucap Gracia membuat Shani menatapnya
''Tapi klo kamu ngk ngomong sama aku, aku ngk kasih"ucap Gracia dengan wajah tengilnya
" Gee.. asal kamu tau aku diemin kamu karna aku ada alasa-"
Chuupp...
Shani yang sedang bicara terkejut saat gracia yang tiba tiba menciumnya dan sedikit melumat bibir nya
"Gee..." Ucap Shani sedikit kaget
"I love you... Shani Indira nat-, emhhh.."
Blm menyelesaikan ucapannya Shani langsung melumat bibir Gracia dengan sedikit kasar hingga Gracia kini ada di bawah Shani
"Emmh..." Desah Gracia saat Shani kelepasan kendali dan meremas payudara nya dengan sedikit kasar
"Akkhhh.. Shan.. sakit" lenguh Gracia pelan
"Emhh... shann.. " desah Gracia pelan Saat Ciuman Shani turun leher Gracia
Tangan shani terus turun kebawah Gracia dan mengelus vagina Gracia yang masih terbungkus dengan lembut
"Ahhh... Shann..." Desah Gracia membuat Shani tidak tahan lalu menghentikan kegiatan dan menatap Gracia dengan tatapan senduh namun penuh nafsu
"Gee..." Lirih Shani menatap senduh Gracia, Gracia yang paham hanya mengangguk
"Aku milik kamu Shani.. " ucap Gracia mengelus pipi shani lembut, karna mulai terbawa suasana yang panas itu
Shani yang mendapatkan lampu hijau dia lansung mengendong Gracia ala bridal style kekamar, tanpa melepaskan pangutan bibir mereka, lalu membanting Gracia di kasur
Shani dengan kasar melepas semua bajunya dan milik Gracia hingga keduanya sekarang sama sama naked
Gracia yang melihat Shani naked terkejut saat melihat adik milik Shani yang lumayan besarShani pun kembali menindih tubuh Gracia dan menciuminya kembali membuat Gracia mendesah
"Ahhhh shann... Aku mau pipis" desah Gracia saat Shani menjilati dan menusuk - nusuk vaginanya dengan lidahnya, Shani yang tau Gracia ingin orgasme dia lansung menjauhkan wajahnya lalu memasukkan satu jarinya ke dalam vagina Gracia
Gracia sedikit meringis saat tangan Shani masuk ke dalam vaginanya dan mengocoknya dengan sangat kencang namun Shani lansung melumat bibir nya
"Emmmmh, ahhhh, ahhhhh
Akkhhhhh......" Desah Gracia sedikit kencang, lalu memeluk Shani disaat dirinya orgasmeSrrrt
Srrrtt
SrrrttSetelah mendapatkan orgasme pertamanya Shani melepaskan tangannya dari vagina Gracia, lalu mengesek gesekan Junior ke bibir vagina Gracia membuat Gracia kembali mendesah
"Mmmmhhh.. " desah gracia
Shani yang sudah tidak tahan akan nafsunya meminta izin kepada gracia
"Geehh... Aku masukin yah.." ucap Shani yang nafsunya udh di ujung
"T-tapi pelan pelan, ini pertama untuk aku " jawab Gracia sedikit gugup saat melihat adik Shani yang mengacung tinggi
"Aku tau sayangh.. ini bakal sedikit sakit jadi kamu cakar, Jambak atau gigit aku aja yaa.."mendengar itu Gracia hanya mengangguk dan mengigit bibir bawahnya saat Shani mulai menghentakkan Junior nya
"Akkhhh s-sakit hiks.." rintih Gracia saat Junior Shani merobek vaginanya
"Ahhhhh...Gee punya kamu sempit bangat" desah Shani saat vagina Gracia menjepit miliknya
"Pelanh -pelanhh ahhh hiks.." mohon Gracia saat merasa sakit sekaligus nikmat
"Ahhhhhh s-sedikit lagi Gee..." Desah Shani terus menusuk vagina gracia
Jlebbb...
"Akkkhhhhh..shaniih"
"Ahhhhhhh......geehh" Desah mereka berdua shani tidak lansung mengerakan tubuhnya dia membiarkan Gracia terbiasa dengan junior"gerakanlah" ucap Gracia yang sedikit lirih, Shani pun menggoyang kan pinggulnya dengan cepat membuat Gracia mendesah
"Ahhhhhh...... shaniiih..." Desah Gracia mendongak kan lehernya keatas
"Ahhhh.... Gee enak bangatt ahhh...." Desah Shani mengerakkan cepat Junior
"Shannn.... Ahhhhhh"
"Ahhh....pelanh pelanh...sayanghh.." ucap Gracia saat Shani menghentakkan nya dengan cepat
"Shannh... Aku mau keluar" mendengar itu Shani menambah kecepatannya
Membuat Gracia kembali orgasme yang kedua kalinya, Shani tidak memberi Gracia istirahat dia lansung mengerakan junior hingga Gracia ingin orgasme ke tiga kalinya
"Ahhhh... Shann.. a-aku mau keluarh" ucap Gracia saat ingin orgasme ke tiga kalinya
"Bersamahh... Geehhh...." Jawab Shani dengan kencang dan cepat menghentak vagina Gracia dengan Junior
Plok
Plok..
Plokk
Crott...
Srrrt
Crott..
Srrrt
Crot
Crottt
"Ahhhhhhhkkk... Shanh~, geehh~" desah keduanya bersamaan
Saat orgasme yang ke 3 kalinyaGracia lansung memeluk erat tubuh Shani, begitu pun Shani yang mengeluarkan spermanya begitu banyak di dalam rahim Gracia
dan mereka melakukan adegan panas tersebut hingga pukul 3 pagi, hingga tertidur dengan tubuh yang masih naked( Greshan )
Nih yang minta double upp 🥲
Btw kalian mau sampe brp bab nich..😋Tbc
KAMU SEDANG MEMBACA
Perjodohan < greshan >
Teen FictionDom Shani 🔞 Shani Indira gadis dingin, cantik, tampan, tegas, osis dari ( SMA Bintang Pretas ), yang di jodohkan dengan gadis kutu buku Shania Gracia, adik kelasnya Bagaimana kelanjutan nya silakan bacaaa Enjoyy guyss 🤟🏻 ON GOINGG SOLOLO LO LOOOO