Kenangan manis nya disuna adalah hal terbaik yang pernah ia lakukan. Hal itulah yang paling berkesan untuk nya. Gaara Dengan nekat mendatanginya di siang bolong tanpa peduli jika keduanya bisa saja tertangkap basah oleh rekan Shinobi yang lain.
~~~~
Di tengah siang yang terik, di antara hamparan pasir gurun dan hutan rimbun yang memisahkan dua negara, Hinata , seorang Shinobi wanita yang tangguh, memandang jauh ke cakrawala, menjaga perbatasan dengan penuh kewaspadaan. Di balik keseriusannya dalam tugasnya, ia menyimpan rahasia yang hanya diketahui oleh dirinya sendiri - cintanya kepada Gaara, seorang pemuda dari desa seberang yang telah lama menjadi pujaannya.
Sudah lama ia mengagumi sosok bocah laki-laki yang memiliki paras rupawan itu, terlepas dari gosip miring tentangnya sebagai seorang monster pembunuh. Baginya gaara adalah pria paling baik dan manis yang pernah ia lihat selama ini.
Tidak pernah sekalipun ia beranggapan bahwa Gaara adalah orang yang harus dihindari seperti yang dikatakan orang tentang nya. Ia adalah orang pertama yang berhasil membuat nya berpikir berbeda tentang dunia.
Hari itu, ketika matahari mencapai titik puncaknya, Hinata merasa ada sesuatu yang berbeda. Dia bisa merasakan kehadiran Gaara di sekitar sana, meskipun dia tahu betul risiko yang dihadapi jika mereka tertangkap oleh warga desa yang tidak mengizinkan interaksi antara Shinobi dan penduduk sipil.
Tanpa ragu, Gaara nekat menyelinap ke wilayah perbatasan, menembus garis perbatasan yang ketat diawasi oleh pasukan Hinata . Hati Hinata berdebar-debar saat melihat Gaara mendekat, menciptakan jarak yang berbahaya antara tugasnya sebagai Shinobi dan keinginannya sebagai seorang wanita yang mencintai.
Mereka bertemu di bawah bayangan sebatang pohon besar, di tengah rerimbunan bunga liar yang tumbuh di tepi perbatasan. Mata mereka bertemu, memancarkan kilatan cinta yang tak terbendung.
"Aku tahu ini gila, tapi aku tak bisa tidak datang mencarimu," ucap Gaara dengan suara serak, matanya penuh dengan keberanian dan cinta yang mendalam.
Hinata tersenyum lembut, tangannya menyentuh pipi Gaara dengan lembut. "Kamu adalah risiko terbesarku, tapi juga keberanian terbesarku. Tetapi kita harus berhati-hati," jawabnya, suaranya dipenuhi dengan kekhawatiran.
Di antara sentuhan dan pandangan mereka yang penuh cinta, dunia di sekitar mereka terasa lenyap. Mereka berbagi cerita, impian, dan kekhawatiran mereka, menciptakan dunia mereka sendiri di tengah teriknya matahari.
Namun, momen mereka yang indah terganggu oleh suara langkah kaki yang mendekat. Dengan cepat, mereka berpisah, namun cinta mereka tidak bisa dipisahkan oleh apapun.
"Dua orang itu!" seru suara keras dari balik semak-semak.
Hinata dan Gaara harus bertindak cepat. Mereka berjanji untuk bertemu lagi di waktu yang lebih aman, sebelum memisahkan diri mereka dan kembali ke dunia mereka masing-masing.
Dan di bawah langit yang biru dan mentari yang bersinar terang, Hinata dan Gaara kembali ke tugas mereka, tetapi hati mereka tetap bersatu dalam cinta yang tak terbatas.
Kita harus pergi," kata Gaara akhirnya, memecah keheningan. "Kita punya tanggung jawab yang harus kita urus di tempat kita masing-masing."
Hinata mengangguk, enggan melepaskan momen ini. Tapi ia tahu bahwa mereka tidak bisa tinggal di sini selamanya. Mereka harus kembali ke kehidupan mereka masing-masing, kepada orang-orang yang telah menunggu mereka.
Dengan satu tatapan terakhir, mereka berpisah, masing-masing membawa sepotong hati satu sama lain saat mereka kembali ke dunia mereka sendiri. Matahari gurun terbenam perlahan di kejauhan, memancarkan cahaya keemasan di atas lanskap saat mereka menghilang ke cakrawala.
Namun, meski terpisah oleh jarak dan waktu, Hinata dan Gaara tahu bahwa cinta mereka akan tetap kuat, sebuah ikatan yang tidak akan pernah terpatahkan. Mereka telah menemukan sesuatu yang istimewa dalam diri satu sama lain, sesuatu yang akan tetap bersama mereka selamanya. Dan mereka tahu bahwa mereka akan selalu menemukan jalan kembali satu sama lain, ke mana pun kehidupan membawa mereka
~~~
Ada begitu banyak kenangan indah di suna, ia tidak pernah membayangkan bahwa perjalanan misi nya itu akan sangat berkesan untuk hidupnya. Sejak kepulangan nya membuat Hinata menjadi pribadi yang lebih baik.
Sayangnya kehidupan tenang dari gadis itu akan segera berakhir, sesuatu yang sangat gelap dan menyakitkan akan datang menghampiri hidupnya. Kenyataan yang pahit dan akan memaksanya untuk membuat pilihan yang sulit, pilihan yang akan mengubah jalan hidupnya selamanya.
Kehidupan tenang 5 desa tidak berlangsung lama, pikiran berbeda antara para kage membuat konflik berkepanjangan dan memanas setiap saat. Mulai dari tidak persetujuan tentang hal mendasar dan sepele membuat huru hara.
Terlebih lagi , situasi panas ini mamancing para pembenci desa bersatu dalam menghancurkan hubungan yang susah payah di bangun oleh leluhur mereka dulu.
Kepulangan Hinata dengan rombongannya disambut dengan misi yang menggunung . Misi yang harus di jalankan nya suka tidak suka, hidup ataupun mati merupakan resiko yang harus di tanggung nya sejak ia memilih untuk menjadi Shinobi.
Walaupun sekarang klan Hyuga telah melunak , karena kemenangan nya dalam ujian chunin beberapa tahun silam tidak lah membuat gadis itu lantas berbangga hati karena nya.
Alih-alih mengambil kembali posisi heris Hyuga. Hinata Lebih memilih menjadi seorang Shinobi yang sudah pasti akan memiliki resiko kematian tinggi, padahal jika ia memilih menjadi seorang penerus klan maka ia tidak perlu repot-repot melakukan misi-misi antar desa di bawah printah atasan.
" Konohagakure, semuanya masih sama seperti yang terakhir kali aku pergi. Tidak ada yang berubah kecuali, bangunan yang semakin menjulang tinggi ke langit." Gumamnya seraya berdiri di atas gerbang masuk desa.
Walaupun tidak ada misi khusus untuk mengawasi sekitar, Hinata tetap melakukan penjagaan demi menghindari sesuatu yang tidak di inginkan.
Waktu liburan nya digunakan untuk menyendiri di tempat itu dibangunkan memberi salam penghormatan kepada tetua-tetua sepuh Hyuga.
Berurusan dengan mereka merupakan hal yang paling dihindari nya sejak para sesepuh kolot itu justru kini berbalik mendukungnya dibandingkan dengan Hanabi adiknya.
Sayangnya sejak dulu sampai sekarang Hinata sama sekali tidak tertarik dengan kursi utama di kediaman Hyuga. Kursi yang selalu menjadi saksi pertumpahan darah saudara sendiri itu tidak layak untuk di perebutkan.
Kini pun hubungan kedua saudari tersebut sudah rusak dan perlahan-lahan mulai menyulut api dendam dalam hati adiknya Hanabi. Dan sayang nya hiashi pun ikut menjadi orang yang merusak hubungan keduanya.Kebencian Hanabi semakin menjadi-jadi sejak ayahnya kembali mengumumkan Hinata sebagai heris Hyuga. Merupakan hinaan besar untuk nya, merasa di permainan oleh klan Hyuga.
" Hinata... Hinata dan Hinata. Kenapa harus menang.! Jika bertarung dengan genin lemah seperti mereka pun aku bisa..... Apa sih hebatnya mengalahkan musuh dengan cara curang seperti itu.... " Desisnya kepada dirinya sendiri. Setelah menghancurkan seperempat dari hutan pribadi milik hyuga
KAMU SEDANG MEMBACA
Hyuga Hinata
خيال (فانتازيا)Siapa yang tidak kenal dengan Hyuga Hinata, putri sulung dari Hyuga hiasi . Hinata merupakan salah satu penerus dari klan terkemuka di Konoha. Tapi sangat disayangkan posisi dan kemampuan nya tidak sebanding. Hinata dianggap tidak layak menjadi pene...