The Revenge [JUMIL]

Chapter 1

"Whoa! Tuan Muda apa ini sungguhan? Apa ini kapal pesiar mewah seperti yang ada didalam film film itu?" Berbinar matanya dan takjub ekspresinya. Itulah definisi untuk mengungkapkan bagaimana eskpresi wajah seorang pria berwajah tampan menyaksikan sebuah kapal pesiar mewah yang kini ada tepat berada didepan matanya.

Tuan Mudanya berdecak pelan, melirik sang bodyguard. Ekspresi sang bawahan membuatnya menggelengkan kepala, bukan maklum namun kelihatan lebih prihatin.

"Berhenti memasang ekspresi seperti itu. Kau tahu, kau tampak terlihat kampungan" komentarnya.

"Ah, benarkah? Maafkan saya, Tuan Muda. Saya belum pernah melihat secara langsung kapal pesiar semewah ini!" Akuinya malu malu disertai senyum lebar.

Sang Tuan Muda mengangguk anggukan kepala. Paham. Tentu, Kim Seokwoo atau yang dipanggil akrab Rowoon oleh sang Tuan Muda, pria itu baru sekitar tiga tahun menjadi bodyguard pribadi Tuan Mudanya. Naik pesawat bersama pernah, naik kapal pun juga pernah.

Kim Seokwoo aka Rowoon.

Namun Rowoon bilang belum pernah naik kapal pesiar sebesar dan semewah ini maka begitulah reaksinya. Jadi sang Tuan Muda tidak perlu merasa heran.

"Ya, ya, ya. Aku tahu dan aku memakluminya. Tapi tujuan kita naik kapal ini bukan untuk bersenang senang, kita akan melakukan protes kepada Kakekku, ingat?" tuturnya sambil bersedekap angkuh.

Sigap, sang bodyguard berdiri tegak menghadapnya. "Ya, saya ingat Tuan Muda!" Balasnya tegas nan bersemangat.

"Bagus. Tapi-" Tuan Muda mencondongkan tubuhnya ke arah Rowoon, berbisik. "-kenapa kau mengajak mereka juga ha?" keluhnya sambil melirik ke arah belakang mereka, mana terdapat pria pria berpakaian formal berbadan tinggi nan tegap selayak Rowoon.

Rowoon ikut melirik sekilas ke arah belakang.

"Anda tetap harus aman dan terlindungi, Tuan Muda. Maka dari itu saya membawa mereka juga" cengirnya tanpa dosa.

Sang Tuan Muda berdecak kesal padanya.

"Apa? Aish sialan, kau!" makinya. Rowoon malah terkekeh ditempat.

Karna kesal Tuan Mudanya pun melangkah lebar lebih dulu mendekati kapal pesiar mewah tersebut. Rowoon terlonjak kaget segera menyuruh pria pria itu mengikutinya menyusul gerangan sang Tuan Muda.

"Tuan Muda tunggu! Tuan Muda, Lee Hyunjae! Tuan Muda!"

                    -----------------
                    -----------------

Kaki Hyunjae terus melangkah lebar memasuki kapal. Pemuda berparas cantik itu tidak mengidahkan panggilan bodyguard pribadinya, Rowoon. Ia kesal, okay. Bisa bisanya Rowoon malah ikut membawa pria pria kaku itu bersama mereka untuk menjaganya.