Alpha Centauri ft Jungwon Enhypen ( REVISI)

52

Setelah mendapatkan telepon dari Arkan,Azzam pun langsung pergi untuk menyusul ke dekat basecamp Margaret yang merupakan tempat kumpul Bening dan anggota nya yang lain.

Saat ini Bening sedang bersama keempat temannya di basecamp,sedari tadi mereka asik berbincang sembari memakan camilan yang ada.

" Lo ngapain sih pindah sekolah? Padahal kalo di Semesta kita kan bareng." Tanya temannya kepada Bening.

" Karena daddy gue yang nyuruh,awalnya gak mau tapi lama-lama betah karena gue naksir pacarnya Luna."

" Luna? Luna Ashara? Yang sering kita bully dulu?."

" Iyaap betul."

" Loh dia punya pacar?." Tanya temannya yang lain.

" Ada,cari aja di ig namanya Arkana."

" Gaada foto,cuma foto si Luna doang." Balas temannya setelah mencoba mencari nama Arkan di Instagram.

" Yang ini nih orang nya." Bening menunjukkan foto Arkan kepada mereka.

" Sumpah lo itu? Yang bener aja? Gamungkin lah,cakep banget anjir."

" Beneran gue gak bohong."

" Ko bisa?." Tanya mereka bersamaan.

" Mana gue tau,pake pelet kali." Balas Bening dan tak lama Arkan tiba-tiba masuk ke basecamp itu bersama Azzam.

" Kak Arkan?." Ucap Bening yang terkejut karena Arkan tiba-tiba datang bersama Azzam.

" Ini yang di foto tadi kan? Muka pangeran banget,mana ada 2 lagi." Bisik pelan temannya kepada sebelahnya.

" Iya beneran secakep itu."

" Keluar lo semua gue ada urusan sama dia." Ucap Arkan sembari menunjuk Bening.

" Urusan apa kak?." Tanya teman Bening.

" KELUAR! GUE BILANG KELUAR!." Bentak Arkan yang membuat mereka semua terkejut dan takut.

" Duh ada apa nih." Batin Bening yang ketakutan.

" Jangan pergi please." Mohon Bening kepada teman-temannya.

" Lo diem! Cepet lo semua keluar dari sini atau gue ancurin basecamp kalian." Ucap Azzam dan karena takut mereka pun langsung pergi ke luar.

" A-ada apa ya kak?." Kini Bening merasa sangat takut karena ditinggal sendirian bersama Arkan dan Azzam.

" Kunci pintu nya Zam." Titah Arkan dan langsung dilaksanakan oleh Azzam.

" Ko dukunci sih kak? Mau ngapain?." - Bening.

" Lo tau kesalahan lo ke Luna selama ini apa?." - Arkan.

" Aku gak lakuin apa-apa,kita gaada masalah." - Bening.

" Omong kosong." - Azzam.

" Beneran aku gak ngapa-ngapain." - Bening.

" JAWAB YANG JUJUR!." Bentak Arkan sembari menendang kursi di dekatnya.

Bening yang terkejut dan merasa takut itu pun menangis,ia tidak pernah melihat Arkan semarah ini.

" Jawab gausah nangis!." - Azzam.

" Kak aku mohon jangan kaya gini." Ucap Bening dengan air mata yang berjatuhan.

" Lo takut hah?." - Arkan.

" TOLONG! TOLONG!." Teriak Bening.

" Gaakan ada yang bisa nolong lo." - Azzam.

"  Lo takut kan? Rasa takut lo sekarang itu yang selama ini Luna rasain akibat ulah lo! Selama ini gue udah sabar,tapi makin gue biarin lo malah semakin menjadi.Apa maksud lo dorong Luna ke kolam renang tadi hah?." - Arkan.