" WOI ARKANA BERHENTI!." Teriak Garhan dari belakang.
" BERHENTI ARKANA!." - Garhan.
Mendengar itu Arkan segera menghentikan motornya di jalan yang lumayan sepi.
" Kak ko berhenti?." Tanya Luna yang panik.
" Mereka gaakan berhenti ngejar kita Lun,kamu tetep disamping aku." Arkan menggenggam tangan Luna dengan erat setelah turun dari motornya.
" Ternyata lo udah tau rencana gue." - Garhan.
" Berhenti ganggu orang yang ada disekitar gue! Masalah lo sama gue!." - Arkan.
" Dih ngatur,lo gaada hak ngatur gue!." - Garhan.
" Lo mau apa?." - Arkan.
" Mau cewe lo." Garhan mencoba memegang lengan Luna tetapi gagal karena Arkan langsung menepisnya.
" Jangan berani sentuh cewe gue!." - Arkan.
" Oke fine,gak sekarang tapi nanti." - Garhan.
" ANJING!."
" Santai man sensi amat,kali ini gue gaakan ganggu kalian berdua.Gue cuman mau liatin ini."
Garhan memperlihatkan video dari ponselnya,dan Arkan sangat terkejut karena melihat Gabriel yang sedang di sekap dan dipululi oleh anggota Voulus di markasnya.
" BANGSAT LO GILA HAH?ANJING!." Arkan mendorong Garhan dan hampir memukulnya.
" Berani lo mukul gue hah? Gue bisa buat temen lo lebih parah dari sekarang." Ucap Garhan yang membuat Arkan mengurungkan niat untuk memukul nya.
" ARGHHHHH!." Arkan hanya bisa berteriak dan menahan emosi nya.
" Lo tenang aja temen lo udah dibawa ke rumah sakit,ruang Anggrek no 8.Baik kan gue? Voulus cabut!." - ucap Garhan lalu mengajak anggotanya pergi.
Sekarang Arkan sangat frustasi ia tidak terima perlakuan Voulus kepada Gabriel,Arkan marah sembari memukuli dan menendang pohon yang ada di dekat nya.
" Kak Arkan udah jangan gini." Luna mencoba untuk menghentikan Arkan tetapi Arkan menghiraukannya.
" Kak berhenti." Luna memeluk Arkan dari belakang dan membuat Arkan sedikit tenang.
" Jangan lukain diri sendiri kak."
" Gabriel terluka gara-gara aku Lun." Kini Arkan membalikkan tubuhnya dan menatap Luna dengan tatapan sayu.
" Itu bukan salah kak Arkan,bukan kakak yang lakuin.Sekarang kita pergi ke rumah sakit ya,kita temuin kak Gabriel."
Arkan berfikir sejenak,ia mencoba untuk berusaha berani datang ke rumah sakit.Sejujurnya Arkan sangat takut dan ia memiliki trauma dengan rumah sakit.Terakhir mendatangi rumah sakit pun dulu saat mamah nya sakit hingga akhirnya meninggal,itulah alasan Arkan tidak pernah mau dibawa ke rumah sakit walaupun dirinya sakit atau terluka.
" Kak are you okay?."
" Hm,ayo Lun kita pergi."
Drtttttt drtttttt drttttt
" Sebentar ada telepon dari Marvin." Ucap Arkan yang dibalas anggukan paham Luna.
📞.....
" Halo Mar lo udah tau?."" Iya tadi Gabriel nelepon gue,lo lagi dimana?."
" Lagi di jalan sama Luna,gue otw kesana."
" Serius kesini? Lo yakin? Jangan dipaksain kan."
" Aman,sekarang lo dimana?."
" Gue udah di parkiran rumah sakit."
![](https://img.wattpad.com/cover/311051431-288-k871967.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Alpha Centauri ft Jungwon Enhypen ( REVISI)
RomanceArkana Aksara Dinatha,anak laki-laki penyuka Bintang.Memiliki banyak luka dan masalah dalam hidupnya yang belum terselesaikan,hingga suatu waktu ia bertemu dengan Luna Ashara yang menjadi penenang untuk dirinya. Arkana harus terlibat dengan anggota...