"Minnn buruan Minnn bentar lagi kelas kita masuk" Sana berucap pada ponsel ditangannya, tentu saja ia sedang menelepon Mina
Mina mengambil banyak kelas hari ini, karena ia beberapa hari yang lalu sempat tidak hadir bukan selama 2 hari? Jadi bisa dipastikan jadwal kelas Mina cukup banyak dan sibuk hari ini.
Seperti saat ini, dirinya sudah ditunggu oleh Sana di kampus.
Sana mematikan teleponnya "Yang lain belum pada datang lagi" gumamnya yang sedari tadi duduk sendirian di kantin
Sana iseng memperhatikan seisi kantin, namun matanya langsung menyipit kala melihat satu mahasiswi yang duduk sendirian sambil memainkan ponselnya.
"Lah bukannya itu cewek yang waktu itu jalan ke kantin bareng Baekhyun and the gang ya?" Batinnya mengerutkan dahi
"Bagus dah tuh gak deket deket lagi" gumam Sana lalu mengalihkan perhatiannya pada ponsel didepannya
🥀
Hari ini begitu melelahkan bagi Mina, ia mengerjakan banyak hal sekaligus dalam satu hari. Mulai dari mengambil banyak kelas, menemani teman temannya main, hingga membantu Lisa mendekor rumah untuk pesta ulang tahunnya. Ia lakukan semua itu dengan senyuman dan antusias karena untuk menutupi kelelahannya dihadapan temannya.
Akhirnya semua itu selesai bertepatan pada jam 6 sore ini, dan saat ini ia baru saja menginjakkan kakinya kedalam rumah. Dengan berjalan gontai Mina segera merebahkan dirinya di sofa dan meregangkan otot ototnya.
Matanya begitu berat karena tak tidur semalaman, seperti yang kalian tahu Mina mengalami hal buruk lagi tadi malam.
Dengan lembutnya perlahan mata itu tertutup dan membuat Mina terlelap akibat terlalu lelah.
Semoga tidurnya kali ini tenang.
Drrrrrtt.... Drrrrrttt..
Mata yang baru tertutup beberapa detik itupun kembali terbuka lebar, menampilkan mata merah Mina sebagai bukti bahwa ia benar benar ngantuk.
Mina melirik ponselnya yang baru saja bergetar dan membangunkannya.
"Siapa si ini ih" gumam Mina kesal melihat nomor tak dikenal meneleponnya
Karena kesal tidur tenang yang diinginkan nya terganggu, Mina akhirnya memilih menolak panggilan tersebut dan segera mengalihkan ponselnya ke mode hening, ia juga mematikan data seluler pada ponselnya. Setelahnya ia kembali menyiapkan posisi ternyaman nya di sofa dan bersiap masuk kedalam dunia mimpinya.
🥀
Baekhyun menggerutu kesal sambil menatap layar ponselnya, ia memasukkan ponsel mahal miliknya kedalam saku lalu kembali duduk dihadapan Taeyeon.
"Mana cewek lo?" Tanya Taeyeon
Baekhyun melirik datar gadis itu "lu tunggu disini gw jemput dia" ujarnya lalu pergi begitu saja
Taeyeon yang tadinya hendak minum, kembali menyimpan gelasnya, tenggorokannya menahan kata kata mutiara keluar dari mulutnya.
Sebenarnya sudah menjadi kebiasaan Baekhyun meninggalkannya dengan tiba tiba seperti ini, tapi entah mengapa Taeyeon selalu kesal dan sebal, seolah dirinya ini tak berharga dan Baekhyun lebih mementingkan hal lain.
Namun untuk kali ini Taeyeon tidak akan pergi setelah ditinggalkan laki laki itu, rasa penasaran nya akan gadis yang berhasil memikat Baekhyun sangat kuat saat ini.
🥀
Mina berjalan gontai menuju pintu rumahnya, niatnya akan mengutuk orang yang menekan bell rumahnya berkali kali, ayolah biarkan ia tidur dengan tenang saja.
Ceklek
"Sabarrr!!!" Pekik Mina membukakan pagar rumahnya itu
"Lahh Baekhyun?" Dengan terkejut Mina lantas mengucek matanya
"Lo ngapain kesini?" Tanya nya
Dengan wajah datarnya Baekhyun menatap Mina yang tak memakai alas kaki "gw udah bilang bakal jemput"
"Ha? Kapan?"
"Ck udahlah lama lo" detik berikutnya Mina merasa tangannya digenggam dan langsung ditarik begitu saja oleh Baekhyun, laki laki itu membawa Mina masuk kedalam mobil mewah miliknya
"Lo mau bawa gw kemana?" Tanya Mina panik saat Baekhyun sudah bersiap menyetir
"Pake sabuk pengamannya"
"Bentar gw gak pake sendal, hp gw jug-"
Brummm
Baekhyun langsung melajukan mobilnya tanpa mendengarkan kelanjutan kata dari gadis disebelahnya.
"Heh hp gw" ujar Mina sedikit meninggi
"Diem lu kelamaan, makanya gw bilang jemput jam segini ya lo harus udah siap"
"Lo kapan bilangnya? Terus kita mau kemana coba?" Balas Mina
"Gak nge save nomor gw ternyata" batin Baekhyun
Mina akhirnya memilih diam dan duduk dengan tenang, raganya yang semula lemas ingin beristirahat kini sudah sadar sepenuhnya karena was was.
Baekhyun diam diam melirik Mina yang mulai tenang, disela sela fokus menyetir nya ia sempat menengok dan menatap sekilas gadis itu.
Mina jelas merasa risih, dengan cepat ia langsung memalingkan wajahnya menatapi jendela.
"Jangan geer, gw liatin penampilan lo yang kaya gembel" cetus Baekhyun
"Fuck maksudnya apa coba, orang bangun tidur ya wajar lah" batin Mina
"Kita mampir ke mall dulu, biar lo gak malu maluin pas ntar ketemu ortu gw" ucap Baekhyun yang kembali fokus menyetir dengan tatapan tajam
"Ortu lo? Gw bakal ketemu sama ortu lo? Secepat itu?" Tanya Mina menatap langsung Baekhyun
Laki laki itu tak merespon dan itu sudah cukup menjawab pertanyaan Mina.
"Gw gak bisa, gimana kalo nanti gw buat kesalahan? Gw harus ngomong apa? Dan latar belakang keluarga gw juga gak kay-"
"Sssttt ortu gw udah kaya raya, mereka gak mandang harta buat nyari menantu"
Mina terdiam seketika, mau membalas pun ia yakin Baekhyun akan tetap membuatnya bungkam.
