Merried? | BaekMina

•20

Setelah selesai jam kelas tadi, Mina langsung pergi berdua bersama Lisa menuju toko baju.

Mina sempat membantu Lisa mendekor pesta ulang tahunnya beberapa hari yang lalu, yang dimana itu memakan waktu cukup lama dan melelahkan.

Dan saat ini Lisa berniat membelikan pakaian untuk Mina yang cocok untuk pesta ulang tahunnya nanti malam, tentunya sebagai rasa terimakasihnya pada sahabatnya itu.

Sebenarnya Mina sudah menolak beberapa kali karena memang ia membantu Lisa dengan ikhlas dan tak mengharap imbalan apapun, tapi bukan Lisa jika tak memaksa, buktinya Mina sudah pasrah.

"Liss ini bagus bagus banget, kayaknya mahal semua deh" ucap Mina pelan yang sedari tadi terus memperhatikan banyaknya pakaian yang digantung

"Yaiyalah Minn ini toko emang toko mahal, jadi harganya gak wajar"

"Terus kenapa kita kesini? Cari yang lebih murah aja yok" ajak Mina

"Ssst udah lo tinggal pilih yang mana aja entar gw bayarin, gw juga mau pilih buat nanti malem"

Mina sedikit bingung dengan balasan Lisa, seingat nya Lisa sudah membeli gaun mewah untuk pesta ulang tahunnya, dan juga nanti malam? Bukankah pestanya besok sore? Tapi Mina tak menghiraukan nya dan berfikir temannya itu salah ucap.

"Gak enak gw Liss, gw temenin lo milih aja ya?"

"Minn udah deh, lo tau kan gw gak miskin"

Mina lantas terbungkam, ya memang Lisa anak orang kaya, kekayaannya seolah tak bisa habis dengan sangat mudah. Bisnis kedua orang tuanya sangat sukses lancar, kakak pertamanya membangun sebuah agensi ternama untuk para idol, dan kakak kedua Lisa yang bekerja sebagai pilot dengan gajih diatas rata rata.

Semua orang jelas tahu betapa kaya nya seorang Lisa, semua yang dipakai nya adalah barang branded yang harga nya bisa berjuta juta.

Jadiii... baiklah untuk sekarang Mina harusnya tak usah khawatir akan angka yang tercantum di setiap pakaian itu.

"Ehh itu Taeyeon bukan si?"

Mina segera menoleh dan melihat ke arah yang ditunjuk Lisa.

"Iya bener tuh, kayanya dia juga mau pilih baju buat nanti malem deh" gumam Lisa masih menatapi Taeyeon yang sedang memilih baju dengan 1 gadis disebelahnya

"Lo undang dia juga?" Tanya Mina cukup terkejut

Dengan santai Lisa mengangguk "iya dong, kayanya hampir satu kampus diundang"

Mina melongo mendengarnya "yang bener Liss, lo gak boong kan?" Tanya Mina tak percaya

"Ha? Kok boong? Ini beneran lho Minaaa, setiap tahun juga hampir semua diundang ke pesta ultah gw, lo nya aja yang tahun tahun sebelumnya gak pernah bisa datang"

Ah jadi sudah menjadi keharusan bagi Lisa setiap tahun seperti ini? Mina jadi sedikit menyesal, dirinya sudah cukup lama berteman tapi ini pertama kalinya ia datang ke pesta ulang tahun Lisa.

Mina membantu Lisa mendekor sebuah rumah beberapa hari lalu, ya tentunya dibantu banyak pembantu karena rumahnya sangat besar.

Tapi sebesar besarnya rumah itu, Mina yakin itu tak bisa menampung hampir semua mahasiswa di kampus, dan bahkan dekorasi nya juga tak seperti pesta besar besaran. Oh iya Mina bahkan ingat bahwa harusnya pesta dirumah itu diadakan besok, dan ia yakin banyak pembantu saat ini yang masih sibuk untuk besok.

"Jangan bilang lo gak tau?" Tebak Lisa melihat Mina yang berfikir

"Iya, gw gak ngerti"

Lisa yang kali ini terkejut "serius Min? Yaampun pantesan lo dari tadi planga plongo terus kalo gw bahas pesta malam ini"

"Seriusan malam ini Liss? Bukannya besok sore?" Tanya Mina

Lisa menggeleng "enggak gitu, jadi gini, gw tuh punya 2 pesta ultah setiap tahun, 1 pesta bareng temen temen kampus atau sahabat sahabat gw, 1 pesta nya lagi bareng keluarga, sepupu, dan kerabat deket keluarga gw. Nahh malam ini pesta buat temen temen yang di kampus dan sahabat sahabat gw termasuk lu, dan besok sore baru buat bareng keluarga deket gw"

"Tapi kan lu ultahnya besok Liss, kok pesta nya malam ini?" Tanya Mina

"Gak malam ini si sebenernya, lebih ke tengah malem, jadi pas banget pas gw ultah" jawab Lisa tanpa beban

"Ha tengah malem?" Mina ternganga mendengar Lisa yang begitu santai

"Jangan bilang lo gak bisa datang lagi" tuding Lisa memicingkan matanya pada Mina

Baru juga ingin mencari alasan, Mina jadi tidak enak "e-enggak kok, tapi entar gw baliknya gimana?"

"Nginep rumah gw bisa, udah gak ada alesan lo harus ikut kali ini"

"Hmm iya deh"