26. MENJELASKAN

25 9 0
                                    

"Gue bakal berusaha buat dapetin lo, sebagaimana lo berusaha buat dapetin bias lo"

-Kenzi-

•HAPPY READING•
SEMOGA SUKA💓

Dua hari kemudian...

Kenzi saat ini tengah berada diparkiran Sma Taruna, cowok itu duduk diatas motor sembari memainkan kunci motornya. Beberapa saat kemudian ketiga sahabatnya datang dan langsung memarkirkan motor mereka masing-masing disamping motor Kenzi.

"Ken, tumben lo dateng pagi.?" tanya Zidan sembari turun dari atas motor

"Lagi pengen" jawab Kenzi datar

Rival berjalan kearah Kenzi lalu berdiri disamping cowok itu dengan kedua tangan yang ia masukkan kedalam saku celananya.

"Ken, udah?" tanya Rival.

Kenzi menggeleng. "Belum"

Rival menghembus nafasnya. "Coba lagi, pasti bisa"

"Oke"

"Kelas, yuk" ajak Arkan

"Gas ken. Lo berdua, kaga mau ke kelas?" tanya Zidan pada Rival dan Kenzi

"Lo semua ke kelas duluan, gue ada urusan penting" ucap Kenzi

"Urusan apa lagi?"

"Gak usah kepo. Val, bawa mereka pergi" titah Kenzi pada Rival

Rival mengangguk lalu menarik tas kedua sahabatnya itu dan pergi dari sana.

Kenzi menghela nafasnya berat lalu membenamkan wajahnya diatas helmnya miliknya itu. "Gue gak mau lo benci gue, Zel"

Beberapa menit kemudian ia mendongkak ketika mendengar suara motor yang tidak asing di telinganya, cowok itu menoleh kearah samping. Kenzi tersenyum tipis ketika melihat Azel yang tengah membuka helm itu.

Kenzi turun dari atas motornya lalu berjalan kearah dimana Azel dan Shena berdiri. Azel yang melihat kedatangan Kenzi itupun langsung berjalan cepat mendahului Shena, namun lengannya keburu di cekal oleh Kenzi.

Kenzi menatap Shena seolah meminta cewek itu untuk pergi meninggalkan dirinya dan Azel. Shena yang mengerti tatapan itu mengangguk pelan.

"Zel, gue ke kelas duluan"

Setelah mengatakan itu Shena berlari cepat meninggalkan keduanya diparkiran.

Azel menatap Kenzi tajam. "Apa lagi sih? Lepasin, gue mau ke kelas"

"Zel, dengerin gue ngomong dulu, plis" mohon Kenzi. Cowok itu menatap lekat wajah Azel

"Ngomong apa lagi sih, Ken? Gue gak punya banyak waktu" ucap Azel

"Kasih gue waktu buat jelasin kejadian dua hari lalu"

Azel memalingkan wajahnya. "Jelasin apa? Plis, Ken. Gue gak mau ngebahas hal yang gak penting itu"

"Tapi itu penting, Zel"

I'm Sure You Will Be Mine [ On Going ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang