05.Mommy Disini

2.4K 192 7
                                    

Hari berganti menjadi bulan,bulan berganti menjadi tahun. Kini genap satu tahun sudah lisa hadir menemani hari-hari jennie.

"happy birthday putri mommy yang cantik. Miannh eoh mommy belum bisa membahagiakan lili" jennie mencium cukup lama kening lisa

Lisa yang tadinya tidur mulai terusik

"Mmy mmy" lili meretangkan tangannya tanda minta dipeluk

Jennie yang mengertipun membawa lisa kepelukannya.

"Mmy ty mmy ty"

"Waeyo lili mau apa eoh"

"Ty ty mmy"

"No sayang,ini masih malam aunty pasti sudah tidur,besok aja eoh" karena hari masih malam dan jam menujuk pukul satu dini hari,jennie kembali membaringkan lisa

"Cahh sekarang lili tidur lagi eoh" ujar jennie dengan menyibak kaosnya

Kebiasaan baru jennie ketika malam dia tidak menggunakan bra nya. Tapi kebiasaan itu berlaku ketika dia sedang berada dirumah dan sudah masuk kedalam kamarnya.

"Sshhh pelan-pelan sayang" seketika membuat hisapan lili pada payudara jennie terlepas.

Pandangan lisa kini tertuju pada wajah jennie,jari-jari mungil itu kini terangkat untuk memainkan hidung jennie.

"Mmy tata tata mmy" jika seperti ini sudah dipastikan jennie akan terjaga untuk beberapa jam kedepan

"Baby kiss mommy" tunjuk jennie kearah pipi kirinya

Lisa yang tadinya berbaring kini beranjak duduk. Merangkak perlahan menuju wajah jennie untuk memberikan ciumannya disana

"Muachh muach muachh" lisa memberikan tiga ciuman pada pipi kiri jennie

"Yang ini belum sayang" tujuk jennie kepipi sebelah kanan

"Muachh" kali ini lili memberikan satu ciuman

"Kok cuma satu,lagi baby"

"Muach muach" lisa menurut

"Masih kurang baby"

"Muach muach muach" namun kali ini wajahnya berubah kesal

"Lagi baby"

Lisa yang terlanjur kesal pun berakhir menggigit hidung jennie

"Akkh awws" jennie mengusap hidungnya yang memerah karena digigit lisa

"Baby nakal" wajah jennie dibuat-buat menjadi sedih

Kini jennie mengubah posisinya menjadi membelakangi lisa. Jennie ingin mengetahuin apa yang akan dilakukan anaknya itu.

Untuk beberapa detik jennie tidak merasakan pergerakan lisa. Sampai pada akhirnya jennie mulai merasakan pergerakan lisa yang perlahan mendekatainya. Bahkan saat ini jennie merasakan elusan lembut dari tangan mungil anaknya tepat dikepalanya.

"Tutu mmy tutu" elusan itu kini menjadi geplakan karena jennie yang terlalu lama mengabaikannya.

"Aniya baby,baby tidak boleh kasar" jennie membalik badannya menghadap lisa dan mengubah posisinya menjadi duduk. Jennie mengangkat tubuh lisa dan membawanya keatas pangkuannya.

"Besok kita jalan-jalan yah untuk merayakan hari ulang tahun lili" jennie berbicara dengan lisa,namun fokus lisa saat ini hanya pada rambut hitam jennie.

"Baby" jennie menangkup wajah kecil lili dengan kedua tangannya

Jennie gemas sendiri dengan ekspresi manis lisa.

"Ahh kiyowoo aanakk siapa ini" jennie menghujami wajah lisa dengan ciumannya

"kekke kkee mmy" lisa terkekeh geli

Lisa yang merasa geli berusaha menjauhkan wajahnya dari serangan gemas jennie dengan kedua tangannya yang menutupi bibir jennie. Bahkan bibir lisa ikut jadi korban.

"Nya nya" lisa menggeleng-gelengkan kepalanya kekanan kiri.

Lisa yang kesalpun akhirnya menangis begitu keras.

"Huaa hiksss hikss mmy" tangisan lisa membuat jennie kalang kabut.

"Miannh baby miaanhe eoh" namun lisa tetap saja menangis.

Jennie membawa lisa kegendongannya,menyandarkan kepala lisa dibahunya agar lisa lebih tenang.

"Jennie!" suara tangisan lisa ternyata membuat jisoo terbangun dari tidurnya

"Miannhe telah mengganggu tidurmu unnie" ujar jennie yang masih menenangkan lisa

"Hais yang benar saja,padahal aku tertidur baru satu jam"

"Tidurlah lagi unn. Aku juga akan menidurkannya"

Bukannya pergi kekamarnya,jisoo justru berjalan kearah karus jennie dan berbaring diatasnya.

"Aku ingin tidur disini,lili sayang kemari ayo tidur bersama aunty" jisoo merentangkan tangannya dalam posisi terlentang

Lisa yang mengerti kode dari jisoo,menggerakan tubuhnya sendiri sebagai tanda minta diturunkan dari gendongan jennie.

Lisa merangkak naik keatas tubuh jisoo dan menjatuhkan kepalanya sendiri tepat didada jisoo.

Mata lisa memandangi wajah jennie yang juga sudah membaringkan tubuhnya tepat disamping kanan jisoo. Jennie pun sama,dia saat ini sedang memandangi wajah cantik putrinya.

"Lili tidur eoh" jisoo mengelus-elus lembut punggung lisa.

Bukannya tertidur lisa justru masih saja terjaga. Karena tidak merasakan elusan lagi dipunggungnya lisapun melirik kearah wajah jisoo yang ternyata sudah terlelap dalam tidurnya.

Mata lisa kembali menatap jennie,pandangan lisa yang semula melihat wajah jennie kini turun kearah payudara jennie.

"Waeyo lili haus eoh,kemarilah" lisa merangkak turun mendekat kearah jennie.

Jennie kembali menyibak kaosnya,lisa yang melihatnya pun bergegas menghisap sumber nutrisinya.

"Tidur eoh,ini sudah mau pagi" jennie membenarkan rambut lisa yang menutupi wajah kecilnya.

"Hemm hemmm hemm" jennie mulai bersenandung kecil dengan tangan yang sibuk membelai kepala lisa.

......

"Lisa-ya" panggil rose yang datang dengan membawa beberapa tote bag berisi mainan.

Lisa yang tadinya sedang menonton tv bersama jennie kini merangkak mendekat kearah rose.

"Lihatlah unnie membawa banyak mainan untuk lili" rose mengeluarkan beberapa mainan yang ia bawa.

Dibandingkan dengan jisoo,rose memilih agar lisa memanggilnya dengan sebutan unnie.

"Woah unnie tidak menyangka lisa sekarang sudah berumur satu tahun"

"Benar,perasaan baru kemarin unnie membatu persalinan jennie,dan sekarang lihatlah anaknya sudah bertumbuh besar" ujar jisoo yang datang dari arah dapur.

"Unnie ayo kita rayakan ulang tahun lili" ujar rose antusias memandang jennie

"Bagaimana kalo kita pergi ke lotte world saja?" saran jisoo.

"Sepertinya cukup menarik" timpal rose

"Bagaimana baby" tanya jennie dengan memandangi lisa

Lisa yang sejatinya tidak tahu apa-apa hanyaa mengeluarkan senyum manisnya saja.

"Aaahhh Kiyowo" pekik ketiga orang dewasa itu yang mampu membuat lisa terkejut.

Shipmom jenlisa.

Mommy DisiniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang