06 : Mimpi Yujin 🐺

1K 111 5
                                    

Aespa - Dreams Come True
( Remake from song by S.E.S )

•••

Yujin menatap ke arah hamparan taman yang berisikan berbagai macam tumbuhan - tumbuhan dan juga pepohonan yang rindang. 

Semilir angin sejuk membuat Yujin merasa nyaman di tempat ini,  walaupun ia tidak mengetahui tempat ini dimana.  Karena terakhir kali ia ingat adalah ia akan tidur karena hari sudah semakin larut.

Saat sedang asik termenung,  Yujin dikejutkan dengan datangnya dua ekor pups kecil yang memiliki perbedaan bentuk tubuh dan warna bulu yang sangat mencolok.  Bahkan kedua manik mereka pun berbeda warna. 

Pups pertama adalah serigala yang memiliki ukuran agak besar daripada ukuran  serigala kecil pada umumnya,  dengan corak coklat kehitaman dan warna binar sekelam malam. 

Dengan sebuah batu mulia,  seperti liontin biru safir  dari kalung miliknya. Juga taring yang menunjukkan kegagahannya.  Padahal Yujin rasa jika Pups itu masih kecil.

Sedangkan pada Pups kedua,  Pups dengan bulu putih yang terpadukan dengan warna abu - abu mirip seperti bulu dari inner wolfnya sendiri. 

Pups itu terlihat sangat kecil daripada Pups pertama yang Yujin amati tadi. 

Dan juga perbedaan antara bola mata dari manik si pups kecil itu,  warna semerah darah dibagian kiri,  sedangkan hitam tanpa pupil di sebelah kanan. 

Berbeda dengan Pups pertama yang maniknya hanya berwarna kuning keemasan di kedua maniknya. 

Pups kecil ini terlihat agak menyeramkan dengan manik berbeda binarnya seperti itu.

" Momma.  " panggil mereka

Yujin bingung,  mengubah duduknya menjadi jongkok.  Ia mengelus kedua pups yang menatapnya seolah menyiratkan sesuatu padanya. 

" A-aku bukan Momma kalian. " ucap Yujin bingung.

Tentu saja Yujin bingung.  Bagaimana tidak, bayangkan saja jika seorang anak kecil tiba - tiba memanggil dirimu seolah dirimu adalah orang tua mereka.  Padahal menikah saja belum,  bahkan berhubungan dengan seseorang saja Yujin belum pernah. 

Ia terlalu sibuk dengan kehidupannya yang saat ini hanya berporos pada keluarga, sekolah,  dan teman - temannya.

" Hiks.. Tolong Ayah. "

ucap si pups yang memiliki manik yang berbeda warna pada bola matanya itu. Sedangkan serigala yang memiliki  ukuran yang lebih besar itu menggerung sedih. 

" Hei..  A-aku tak tahu apa maksud kalian berdua.  Aku belum menikah. Aku juga tak mengenal orang tua kalian.  " ucap Yujin berusaha memberi pengertian.

" KIM YUJIN!  " Teriak seseorang dengan suara deep voice nya yang sangat berat dan juga terasa sangat maskulin pada pendengaran nya.

Yujin menoleh kebelakang namun belum sempat menoleh,  Ia sudah melihat jika sosok yang memanggil namanya itu kini berteriak kesakitan karena sebuah tombak besar menghunus perutnya.

SLABB!!

" AKHHHHH "  Teriak sosok itu penuh raungan kesakitan.

" AYAHHH!!  " Teriak kedua pups yang ada di pelukan Yujin. 

Yujin hendak bangkit namun malah mendapati orang - orang berjubah dengan sayap putih mereka yang membentang besar mengerumumi tubuh sosok yang meraung kesakitan dan penuh amarah.

" Kau adalah orang yang dapat menghancurkan ekosistem di dunia. Karena kehadiran mu membuat keseimbangan dunia porak poranda." ucap salah satu orang itu.

' malaikat?  ' batin Yujin kebingungan.

" IBU DAN AYAHKU BERTEMU KARENA SEBUAH TAKDIR!!  AKU LAHIR JUGA KARENA SEBUAH TAKDIR.  APA MAKSUDMU YANG MEMBUAT DIRIKU SEOLAH - OLAH MAKHLUK HINA YANG TAK PANTAS HIDUP
DI DUNIA?!! KALIAN PARA HUNTER ANGEL YANG MEMBUAT KAMI ANAK DARI PARA DEWA DENGAN MANUSIA ATAU MAKHLUK IMMORTAL HARUS MATI KARENA KEKUATAN CAMPURAN YANG MENGALIR PADA DARAH KAMI!! " Teriak sosok itu dengan air mata yang mengalir deras membasahi pipinya.

Yujin, yang mendengar nya sontak berkaca - kaca.  Ia merasa sakit,  sakit dengan ucapan marah dan putus asa yang kentara ada pada kata - kata yang keluar dari sosok itu.

" Aku akan membiarkan anak istrimu untuk hidup.  Karena kedua anakmu memiliki keseimbangan pada kekuatan mereka.  Namun sepertinya kau yang harus dilenyapkan.  Karena Enigma ada hanya sebagai monster yang hidup dan menghancurkan keseimbangan dunia.  " ucap sosok malaikat itu.

Malaikat lainnya berucap,

" Ayah dan Ibumu bertemu bukan karena takdir.  MoonGoddes memang menakdirkan kalian.  Namun Dewa langit dan Dewa Dewi Cinta sangat menentang hubungan dari ayah ibumu. "

" Setinggi - tingginya MoonGoddes,  dia belum memiliki wewengan lebih untuk menghapuskan aturan membunuh para Mixiote bloody yang ada karena hubungan para dewa dewi dengan para makhluk menjijikan yang ada di bumi. "

" Jadi,  Legenda akan hilangnya Enigma setelah ia berumur 25 tahun ke atas itu benar adanya.  Karena sampai kapanpun.  Enigma.  Harus dilenyapkan. "

" Ucapkan selamat tinggal pada anak istrimu,  dan selamat bertemu di neraka bersama ayahmu.  "

SLAPPP!

" TIDAKKKKK!!  "

" AYAHHHHHH!!!!  "


•••

" AKHHHHH "

Manik Yujin terbuka seketika.  Jantungnya bertalu - talu dengan keras.  Tangannya gemetar karena keringat dingin yang membanjiri tubuhnya.

Menatap jam dinding yang tergantung,  ternyata masih jam 3 pagi.

Ada apa sebenarnya.

Kenapa mimpi itu terus menghantuinya setelah ia mendapatkan tes Second Gender nya yakni sebagai seorang Alpha.

Yujin menghela nafasnya,  memutuskan bermain dengan ponsel miliknya. Sebagai upaya untuk melupakan mimpi aneh yang membuat ia kadang sampai menangis sesegukan saking frustasinya.

tbc
• ayo vote ayo vote
• Update tiap hari ga gumoh kan kalian? 

[3] ENIGMA : THE LAST KING[√]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang