Pagi ini langit sangat cerah, membuat hati selalu berbahagia. Aku pergi latihan bersama klub musik di taman menggunakan bus kota. Aku sangat semangat ketika menunggu di halte karena sebentar lagi bus biru yang akan membawaku ke taman kota akan segera datang. Hari ini aku akan menemui klub musik yang akan melakukan latihan bersama di ruang terbuka. Aku terus memeriksa barang bawaanku terutama alat musik yang akan aku gunakan nanti. Aku akan menggunakan alat musik yang bentuknya kecil tapi mengalunkan suara indah yaitu harmonika. Tidak lama bus yang aku tunggu datang juga, aku pun memilih tempat duduk yang sangat strategis. Aku duduk di dekat jendela agar aku dapat menikmati pemandangan diperjalanan.
Aku buka jendela bus, lalu aku keluarkan kepalaku sendikit, tidak lupa ku pejamkan mata ini sehingga angin yang berhembus menghampiri wajahku. Hal yang sangat menyenangkan ketika naik bus pada pagi hari suasana jalanan kosong dan penumpang bus tidak terlalu ramai. Menunggu sekitar 30 menit perjalanan, akhirnya aku sampai di taman kota. Taman yang sangat indah, penuh dengan pohon rindang membuat udara di taman sangat segar meski berada di tengah kota.
Pada tengah taman terdapat air mancur dengan kolam ikan, menambah suasana asri dan betah saat berdiam disana. Satu persatu anggota klub mulai berdatangan dengan membawa alat musik masing-masing. Ada yang membawa ukulele, gitar, recorder, pianika, harmonika, dan biola. Pelatih kami memberikan instruksi sebelum kami memulai latihan. Kami mulai bersiap-siap untuk mengisi posisi kami, dan saat mulai dilantunkan lagu, alat musik yang awalnya berdiri sendiri menjadi sangat berharmoni. Sangat indah untuk dinikmati, dan sangat syahdu didengarkan.
Tidak terasa sesi latihan telah selesai, kami pun membereskan perlengkapan kami. Satu persatu peserta membubarkan diri. Aku sendiri masih betah di taman kota tetapi aku harus segera pulang karena tugas di rumah masih menunggu untuk aku kerjakan. Penyegaran pagiku sangat memenuhi kebahagiaan dalam hati, kebahagiaan kecil yang sulit dideskripsikan oleh kata-kata. Kebahagiaan yang hanya bisa dirasakan ketika kita melakukannya. Tidak ada yang bisa menjabarkan bagaimana rasanya hati penuh dengan bahagia. Semangat yang masih tersisa dalam tubuh ini harus bertahan sampai nanti malam, banyak hal yang harus dibuat menyenangkan agar pekerjaan cepat selesai. Pekerjaan yang tidak akan pernah selesai, satu pekerjaan selesai maka akan dating kembali pekerjaan lain.
Namanya kehidupan, kalau tidak ada pekerjaan akan dicari tapi setelah ada pekerjaan sering mengeluh. Beginilah hidup, tidak akan pernah selesai, silih berganti berdatangan tapi tidak apa karena hidup tenang dan damai ketika sudah berada di surge nanti.
Hidup di dunia memang semelelahkan ini, kadang rasanya ingin menyerah saja tapi melihat perjalanan sampai titik ini membuat diri harus tetap bertahan dan terus maju karena perjuangan kita akan terasa sia-sia jika kita menyerah begitu saja. Terus maju walau hanya selangkah tapi setidaknya kita bisa berada lebih depan dari diri kita hari kemarin, kita bisa lebih maju dari kita yang dulu walau perubahan tidak secara signifikan tetap ada perubahan.
Terus kejar mimpimu sampai orang lain lelah menilai dirimu. Buatlah kamu menjadi tidak setara dengan orang lain dengan caramu sendiri, jangan sampai kamu direndahkan oleh orang lain karena kamu tidak pantas berada dibawah.
💫💫💫
Buatlah Cerita Yang Mengandung 3 Kata Ini. Biru, Harmonika, Jendela. Minimal 500 Kata. Kata Harus Ditulis Secara Berurutan Dari Biru-Harmonika-Jendela.
KAMU SEDANG MEMBACA
SENANDIKA FEBRUARI
Short StorySenandika/se·nan·di·ka/ n wacana seorang tokoh dalam karya susastra dengan dirinya sendiri di dalam drama yang dipakai untuk mengungkapkan perasaan, firasat, konflik batin yang paling dalam dari tokoh tersebut, atau untuk menyajikan informasi yang d...