-Play "Cardigan" - Taylor Swift while reading this chapter
Disclaimer: All these characters belong to Eiichiro Oda
Happy reading-.
.
.
"Zor..! ..Uan Zor! Tuan Zoro!"
Zoro terlonjak kaget begitu merasakan ada sesuatu yang berat menimpa kepalanya, ia meringis kesakitan karena benda berat itu menghantam kepalanya dengan kuat, untung saja Zoro keras kepala, jadi dia tidak pingsan karena hantaman itu.
"Ughh.. siapa sih yang menggangguku?" desis Zoro.
Matanya beredar, mencari siluet manusia yang berani mengganggu sesi melamun nya, lebih tepatnya sesi tidurnya, karena Zoro tadi memang tengah tertidur pulas di atas kursi empuknya.
"Itu saya. Kenapa? apa anda keberatan? hmm?"
Mata Zoro menangkap siluet wanita bersurai biru pendek dengan kacamata kotak yang menggantung tepat diantara hidung dan telinganya, wanita yang parasnya mirip sekali dengan Kuina, bahkan orang lain bisa saja langsung menganggap wanita itu Kuina jika baru mengenalnya.
"Ughh, bisakah kau membangunkanku lebih lembut lain kali, Tashigi?" mata Zoro menyipit kala mendapati Sekretaris nya, Tashigi tengah tersenyum kesal padanya, pipinya mengembung imut, entah apa alasannya.
"Tingkah sok imut ini membuatku kesal"
itu yang ada di pikiran Zoro saat ini, Tashigi adalah sekretaris yang ia rekrut sendiri, namun disisi lain, Tashigi adalah orang yang ia benci, alasannya? tentu karena wajah Tashigi sangat mirip dengan Kuina. Zoro tau kalau Tashigi dan Kuina adalah dua orang yang sangat berbeda, namun satu hal yang pasti, hanya ada satu wajah Kuina yang boleh ada di dunia ini. Entah lah, mungkin Zoro sudah lupa kalau manusia juga bisa memiliki saudara kembar.
Baiklah kembali ke cerita.
Alis Tashigi mengernyit kala mendapati tatapan risih dari bos nya itu, namun bodoamat baginya. saat ini, ada banyak dokumen dokumen yang lebih penting dari kepentingan bos nya itu.
"Itu salahmu sendiri, Bos. padahal aku sudah lelah meneriakimu, namun kau saja yang tidur seperti orang mati"
mata Tashigi tak kalah menyipit dari mata Zoro, segera ia meletakkan dokumen dokumen yang menumpuk itu di atas meja Zoro, membuat si Bos mendelik.
"Hei! apa apaan dokumen yang menumpuk ini?!"
Zoro tak kuasa menahan kekesalannya tatkala melihat tumpukan dokumen yang banyaknya bahkan bisa menutupi tubuh Zoro sekaligus. Tentu ia kesal, lantaran ia yakin ia sudah tidak memiliki klien lagi, namun kenapa tiba tiba dokumen kliennya menumpuk seperti ini?
Tashigi yang mendapati ekspresi kebingungan dari si Bos dengan senang hati menerangkan maksud dari tumpukan dokumen ini.
"Dokumen pertama adalah pesanan dari Rumah sakit internasional Heart, dokter besar mereka Trafalgar D. Water Law, atau Dokter Trafalgar Law, akan datang ke Grand Line, demi keamanannya, pihak rumah sakit menyewa para bodyguard bayaran kita untuk mengawal dokter Law"
mendengar penjelasan dari Tashigi, Zoro terdiam sejenak. mengapa Law ingin ke Grand Line? Bukannya hak waris Law sudah kembali menjadi miliknya? ah! masabodoh, yang penting saat ini bukan itu, melainkan tumpukan dokumen biadab yang mengganggu pandangannya ini.
"Oh iya, lalu ada juga pesanan dari klien kita yang berasal dari Nona Kozuki-"
"Aku hanya menerima satu klien, kau tentukan saja yang mana, yang pasti hanya satu"
![](https://img.wattpad.com/cover/357838683-288-k382741.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
She's Mine [Zorobin || Ongoing]
RomanceNico Robin adalah seorang arkeolog cantik dan cerdas yang terkenal di seluruh dunia, entah itu New World, Grand Line, dan belahan dunia lain, gadis berbakat primadona ini selalu menarik perhatian siapa saja yang melihatnya sementara Roronoa Zoro...