Chapter 13: What?

133 13 2
                                    

-Play "Teka Teki" - Raisa while reading this chapter
Disclaimer: All these characters belong to Eiichiro Oda
Happy Reading-

.

.

.

"Bagaimana? kau merasakan sensasi seperti itu tadi?"

Zoro terdiam sejenak, otaknya menerawang ingatan tentang sensasi yang ia rasakan beberapa waktu lalu

• ∘ • ∘

Pagi hari itu tenang, seharusnya Zoro pergi ke kediaman Luffy karena pria dengan luka di bawah matanya itu semalam menelfon Zoro dan memaksanya untuk datang. Namun, berbeda dari yang diinginkan, Zoro malah pergi ke bar.

Flashback On

Jadi begini kisahnya.

Zoro telah keluar dari apartemennya menggunakan mobil kesayangannya, namun ketika ia ingin ke rumah Luffy, Zoro malah tersesat, alhasil kini ia kebingungan, pasalnya tidak hanya buta map, Zoro juga tidak bisa membaca peta, ia harus dipandu oleh seseorang agar bisa sampai ke tujuan. Dan bodohnya lagi, Zoro lupa membawa ponselnya padahal disana ada aplikasi penuntun jalan yang bisa membantu Zoro.

"Agh.. Dimana aku sekarang? aku ingin ke rumah Luffy, tapi aku tidak tau aku dimana, aku juga ingin pulang mengambil ponsel, tapi aku juga tidak tau aku dimana"

Zoro menggeram kesal sembari membenturkan kepalanya frustasi di stir mobil, terus mengutuk dirinya kenapa ia harus jadi buta arah? Ia bahkan tidak pernah meminta untuk menerima penyakit seperti ini.

Ditengah kegiatannya yang mengutuk diri sendiri, seseorang mengetuk jendela mobil Zoro, membuat sang pemilik mobil menoleh, matanya menangkap siluet sosok pria bersurai hitam dengan kacamata hitam yang menutupi kedua matanya.

"Tersesat lagi, Zoro?"

Zoro melirik sinis pria itu, meski begitu tangan Zoro bergerak membukakan pintu mobil untuk nya.

"Bukan urusanmu Johnny"

Pria yang dipanggil Johnny itu terkekeh geli kemudian masuk ke dalam mobil sedan berwarna hitam itu, sementara Zoro membalasnya dengan dengusan kesal.

"Mau kemana?" Tanya Johnny sembari menutup pintu mobil.

"Ke rumah Luffy" Balas Zoro singkat.

Melihat tanggapan Zoro yang sinis malah membuat Johnny semakin girang, ia tertawa keras dan menepuk tepuk pundak pria lumut di sampingnya itu.

"Kamu nyasar? Jauh sekali, padahal jarak dari rumahmu ke rumah Luffy lebih dekat daripada jarak dari tempat ini ke rumah Luffy" Tawa Johnny mereda tatkala Zoro menatapnya tajam.

"Sudah cukup, bisakah kau menuntunku untuk pulang sekarang? ponselku tertinggal di apartemen" Desis Zoro

Mendengar itu Johnny hanya mengiyakan, dan akhirnya Johnny mengantar Zoro ke rumah sesuai keinginannya, tak berselang lama setelah sampai di area apartemen milik Zoro, Zoro kembali ke mobil dengan ponsel di genggamannya, Johnny yang masih berada di dalam mobil hanya tersenyum pasrah melihat tampang kesal dari teman masa kecilnya itu.

She's Mine [Zorobin || Ongoing]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang