komplek gedung kuning

selamat hari senin! (3)

Bulu kuduk Jihoon langsung berdiri "Serem banget woi. Terus-terus gimana?"

Woonhak menyahuti, "Ya pada lari, bang Jaehyun tuh yang liat pertama. Selain itu ada Bang Riwoo, Bang Leehan, Bang Taesan, Kak Minji sama Kak Hanni."

Semuanya manggut-manggut. Ada yang merinding, ada yang mikir ini beneran apa enggak soalnya MASA DI KOMPLEK ELIT MEREKA ADA MEDI??

"Emang bentuknya apa? Poci? Kunkun?" Tanya Hanjin polos.

"Katanya mirip Kunkun. Orang bajunya putih panjang terus yang bikin ngeri KUNKUNNYA BISA NAIK AYUNAN!" Cerita Woonhak semangat.

Haerin bombastic side eyes ke Woonhak. "Lebay, gak usah hiperbola deh" Komentarnya tajam.

Uhuk, kena ulu hati Woonhak deh.

Daritadi, cuma Eunchae yang diem aja. Mukanya antara nahan sesuatu dan bingung.

"Aku yakin sih, itu pasti orang." Kata Haerin berusaha mengontrol suasana tegang disana.

Maki mengangguk setuju, "Lagian aneh masa tiba-tiba ada hantu di komplek. Jihoon aja lebih setan dari setannya, kan?"

Jihoon gak terima, "Eh ngaca ya lu, lu juga pemegang predikat bokem komplek selain gue!"

Maki sama Jihoon malah adu mulut.

"Guys, sebenarnya gue mau klarifikasi sesuatu" Eunchae buka suara, tapi suaranya kecil. Hampir gak kedenger.

"HAH APA APA GA DENGER??" Sahut Woonhak sengaja padahal dia ada sampingnya Eunchae pas.

Eunchae jewer Woonhak kesal sampe orangnya mengaduh.

Semuanya jadi diem.

"Sebenarnya, yang ditaman bermain itu...gue...lagi nyariin Ndut...pake dress tidur putih...gue naik ayunan juga tapi berdiri ngambil si Ndut..." Ujar Eunchae gak enak hati.

"LAH WAKAKAKAKAKA PLOT TWIST" Ujar Jihoon ngakak sampai mau nangis.

"IH ANJIR PARAH LU CHAE" Respon MaKi menunjuk-nunjuk Eunchae yang mukanya udah keruh.

"Bang Taesan sampe demam loh, katanya" Tambah Woonhak turut memanasi keadaan. Makin keruhlah ekspresi muka Eunchae.

"YAUDAH BANTUIN GUE KLARIFIKASI DONG!!" Teriak Eunchae dengan hati yang bersalah sekaligus kesal.

"Sabar Bu..." Gumam Hanjin.

"Iya ini lagi mikir bodoh" Komentar Haerin datar tapi ia mengusap-usap dagunya seolau berpikir.

Semua diem. Entah karena merasa lucu sehabis menerima fakta ini, bingung ataupun beneran mikir solusi buat Eunchae.

Padahal gampang kan yak, tinggal Eunchae jelasin aja ke para kakak-kakak korbannya itu. Selesai.

Sampai dering bel masuk berbunyi, mereka gak dapat solusi. Pada akhirnya bubar sendiri-sendiri.

•••

Jaehyun dan Kazuha tuh combo yang gak pernah dibayangkan orang-orang selama ini. Even sama anak komplek gedung kuning.

Apa ya, bisa bayangin gak, ada cowok, super duper mega extrovert yang energinya gak bisa habis itu, yang suka cipika-cipiki sama orang asing itu dipadukan sama cewek kalem, lembut, anggun, tapi tingkahnya gak lebih aneh dari Leehan. Gak bisa ditebak.

Dan mereka sahabatan. SAHABATAN.

Kek aneh aja gak, sih? Tapi bagi yang jalanin mah super duper easy peasy lemon squeezy. Tapi ternyata kalau dilihat, dinamika pertemanan mereka tuh bagus tau, contohnya kaya sekarang.

"Aku gak bisa ya, Kak. Maaf udah ada janji sama temen." Tolak Kazuha kepada laki-laki tinggi dihadapannya.

"Oit, nyok pergi" Jaehyun menyapa Kazuha dan cowok tinggi yang sedari tadi bersama Kazuha itu.

Kazuha merangkul lengan Jaehyun, lalu memberikan senyuman tak enak pada si cowok.

"Duluan ya, Kak" Pamit Kazuha. Jaehyun cuma memberikan sapaan dengan mengangkat tangannya seatas dada.

"Eh tapi-"

Cowok tinggi itu tak merampungkan kalimatnya karena Kazuha udah ngacir sama Jaehyun.

Kini, dua orang itu udah sampai di parkiran FKM.

"Gila, untung cepet dateng lu" Ujar Kazuha menghembuskan nafas lega.

Jaehyun mengangguk, "Padahal cakep, kenapa gak lu kasih kesempatan aja Oneng??" Tanyanya heran tapi tetep ambil helm buat Kazuha.

Kazuha menerima helmnya sambil mendelik sinis, "Dih, males gue. Dia tuh gak banget tau gak. Kata temen gue, dia ngulang matkul terus pas satu kelompok sama temen gue, dia beban kelompok, monyet!"

Ya, inilah sisi Kazuha yang asli, keluar kalau lagi ngobrol sama Jaehyun aja.

Terus mereka pulang deh tuh, sambil di jalan si Jaehyun nyerocos tentang ini itu sama Kazuha ditanggapi dengan tawa lebarnya.

Kazuha nyaman punya temen cowok kaya Jaehyun. Soalnya gimana ya, Kazuha ini tipe cewek yang canggung kalau sama laki-laki yang bukan keluarganya. Ditambah dia introvert dan canggungan sama orang baru, maka diadopsi extrovert kelas atas adalah solusi. Karena, diatas extrovert masih ada Myung Jaehyun.

Padahal, banyak anak laki 03 di komplek: Sungho, Sunoo, Riwoo, Shinyu. Mereka normal dan gak aneh-aneh, tapi gatau ya Zuha selama temenan ama mereka masih susah buat buka diri. Tapi Kazuha juga tetep ngobrol kalau ada mereka, kok.

Sama Jiheon yang sama-sama cewek aja, Kazuha juga gak begitu sering main, Kazuha lebih suka habisin waktu sama Yunjin atau kadang sama Eunchae. Lebih sefrekuensi katanya.

Disclaimer, Kazuha bukan pick me! Dia cuma mau dirinya nyaman di lingkungan pergaulannya. And nothings wrong about that.

Tak terasa, Jaehyun sudah mengantar Kazuha ke depan rumahnya.

"Btw Zu, gue keknya mulai minggu depan bakalan sibuk jadi aslab, jadi mungkin lo kalau cari tebengan coba cari ke yang lain yang lo nyaman"

Nah kan, baru aja Kazuha mbatin tadi di motor.

TERUS DIA GIMANA DONG???

zuha adalah saya di rl 🤝
anw, makin kesini makin kesana yah ceritanya (tapi emang konsepnya begitu) 🙏

dann sampai jumpa di bab selanjutnya! (yg gatau mau kapan update lagi hshshshsh)