28.JESSICA?

2.6K 64 1
                                    

Annyeong!!

Para penghuni wp gimana kabarnya semoga baik ya

Ohya ini part ke 28 aku moga kalian suka ya

Oke kita langsung aja ke ceritanya
Let's Go

Eitsss.. Tunggu dulu bantu aku dong buat klik tombol bintang di bawah ini👇

dan jangan lupa untuk follow aku ya biar gak ketinggalan cerita-cerita lainnya
Oke deh segitu aja...

*HAPPY READING*

Nara yang sudah sampai di rumah langsung berlari masuk ke dalam kamarnya.

Nara duduk di tepi ranjang berusaha untuk tidak mengeluarkan air mata tapi apa air matanya begitu deras keluar membasahi wajahnya.

"Hiks... Hiks... Jahat" Nara terus mengucapkan kata itu

"Dasar buaya satu istri aja gak cukup hiks..." Nara terus mengelap air matanya menggunakan tangan

Disisi lain gavin yang sudah tiba dirumah langsung turun dari mobilnya.

Bara melihat Gavin baru datang langsung menghampirinya

"Tuan apa yang sebenarnya terjadi? 'Tanya bara

"Dimana istri saya? " Gavin tak menjawab pertanyaan bara tadi ia sedang dibawa panik

"Jawab dulu pertanyaan saya, apa yang sebenarnya terjadi? Tuan bermain di belakang nyonya? " tanya bara untuk memastikannya

"Tidak itu hanya salah paham, apa kau tidak percaya dengan tuanmu ini? Kau sudah bertahun-tahun bekerja dengan saya dan saya tidak mungkin melakukan hal seperti itu"ujar Gavin dan bara hanya menghela napasnya

"Dimana istri saya? " tanya gavin sekali lagi

"Didalam" Gavin langsung berlari masuk ke dalam rumah

Didalam Gavin langsung naik tangga dan menuju ke kamarnya.

Gavin membuka pintu dan melihat istrinya duduk di tepi ranjang, Gavin pun menghampiri Nara

"Hei sayang" panggil Gavin

"Kamu kenapa nangis? " Gavin memegangi pipi Nara sambil menghapus air mata yang membasahi wajahnya

Nara menjauhkan wajahnya dari tangan Gavin

"Mas ngapain kesini bukannya mas harus meeting dengan klien penting? Kasihan ditinggal sendiri dia kan sedang hamil besar" ucap Nara tidak mau melihat wajah Gavin

Gavin menangkup wajah Nara menggunakan kedua tanganya

"Kamu marah? " tanya Gavin

"MENURUT LO? " kata Nara dalam hati

Nara tak menjawab pertanyaan Gavin ia berusaha agar tidak menatap wajah Gavin

"Kamu salah paham sayang dia hanya teman SMP mas yang balik dari Jerman, dan dia sedang hamil besar dan dia gak tahu siapa yang melakukannya, dan tadi juga dia minta buat ditemenin ke cafe" ujar Gavin

"Terserah, mau dia temen SMP, SMA, atau selingkuhan mas, aku gak peduli" ucap Nara

"Ra dia bukan selingkuhan mas"ujar Gavin berusaha menyakinkan nara

ISTRI TENGIL MAS DUDA [TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang