_
_
Ponsel tak jauh dari genggaman tangan nya, dirinya tak sadar jika tay melarang bermain ponsel saat di meja makan..,, nanon yg duduk bersebalahan dgn nya sudah memberikan kode untuk menyimpan ponsel nya, tapi seperti nya dia tidak sadar dgn kode dari nanon..
"Simpan ponsel mu.., aturan lainnya dirumah ini yg harus di patuhi dilarang memainkan telepon genggam saat di meja makan.... ", tay
"Ma... Maaf😔😔,aku tidak akan mengulanginya..,aku nanti saja makan nya", lengso.
New melihat anak nya kembali ke kamar nya setelah mendengar perkataan tay, new menginjak kaki tay dan menatap nya tajam.., " tay🤨..?!"
"Aturan itu sudah ada dari sebelum ada nanon..,mungkin dia blm terbiasa dgn itu,,", tay
.
.
" knp ayah (tay) melarang ku ini dan itu.., dulu ayah earth masih memberiku kebebasan.., knp nanon betah dgn aturan kolot seperti itu.. "
"Boleh aku masuk, apa kau baik² saja..?", nanon
" non..?, knp ayah melarang ini dan itu..?, "
"Awal nya aku pun sedikit terkejut, tapi lama² akan terbiasa..., sudah jgn dipikirkan..,papa menyuruh ku untuk melihat keadaan mu.."nanon..
Nanon membaca pesan dari ohm, ohm memberitaukan jika dirinya sudah menunggu nya ditempat biasa,"maaf aku harus pergi, teman ku sudah menunggu ku.. ", nanon
Sebelum meninggalkan nya, nanon berbagi nomer ponsel dgn nya.., " terimakasih non kau sudah menerima ku sebagai kakak mu, meskipun kita mempunyai ayah yg berbeda.. "
Perbedaan umur 2 tahun lebih tua dari nanon.., ohm masih blm tau jika nanon lengso terlahir dari papa yg sama..,
Lengso menemui tay sebelum dirinya berangkat ke kantor.., "a... ayah..., ma.. maaf soal tadi.., secepatnya aku akan menyesuaikan diri dirumah ini.."
"Mmm.., apa kau mau ku antar ke kampus..", tay
Menggeleng..
.
.
Nanon berbeda fakultas dgn ohm.., nanon meninggalkan ohm sendiri di mobil nya, .
Ohm melihat ke pintu masuk kampus dari kaca mobil nya.., pesan nya tadi pagi tak kunjung di balas...,
Orang yg di tunggu nya lewat tak jauh dari ohm memarkirkan mobil nya.., ohm buru² membuka pintu mobil dan menghampiri dirinya.., ohm langsung menarik tangan nya,, " eehhh... ehh..., ohm.., ada apa ini..?"
Ohm mengunci pintu mobil nya sebelum ada yg mempergokinya..,"knp kau tidak membalas pesan ku.., aku menunggu pesan dari mu..?", ohm
"Ayah melarang ku untuk tidak bermain ponsel saat di meja makan, aku tidak punya pilihan selain mengiyakan nya.., maaf 😔",
Ohm menyentuh kepala nya," sudah tidak apa² yg penting aku sekarang bersama mu..,aku ingin memakan ini bersama mu, ini buatan papa ku...", ohm
"Seperti nya enak... "
Sendok yg dibawa ohm hanya satu, ohm menyuapkan untuk nya..,
"Ohm, aku bisa makan sendiri.. "
"Aku ingin melakukan nya untuk mu... " ohm
Ohm tidak memakan satu suap pun,,"Heyy ohm knp hanya aku yg makan..?"
"Aku sudah kenyang..,jadi kau saja yg makan..", ohm
"Ohm,, aku terlalu lama ada disini.., tidak enak nanti jika ada yg mengetahui keberadaan kita.."
Sebelum pergi, ohm menahan lengannya,"tunggu sebentar.. ", ohm
Ohm memeluk nya," maaf kan aku, seharusnya mulae hari ini kita bisa pulang pergi bersama.., tapi aku malah bersama temanku..",
"Seharusnya aku yg minta maaf,, kita masih bisa bertemu diam² kan..., " .
.
.
Di dalam sana,, ohm melihat kearah jendela,, melihat dirinya, rambutnya yg tersapu oleh hembusan angin.., ohm tersenyum saat melihat wajah nya semakin lucu tak lupa lesung pipi di kedua pipi nya..
Bonus pict
Spoiler next part :
"🤢🤢🤮🤮...,, apa kau sakit.. "
