Pernahkah kamu mendengar tentang cerita manusia serigala dan vampire?.
Cerita ini cukup populer dari generasi ke generasi dan dari lisan ke lisan, tapi apakah pernah terpikirkan oleh mu apakah mereka itu nyata atau tidak? Lalu alasan mengapa bisa mereka bermusuhan satu sama lain?.
biar ku beritahu pada mu sepenggal kisah asal muasal permusuhan dua bangsa ini bisa bermusuhan.
Jauh di dalam bawah tanah sana tepatnya di underworld atau sebut saja helheim, tempat sang dewa hades berkuasa.
Underworld mencatat asal-usul dan generasi setelah perang antara dua spesies supernatural—perang yang dimulai ketika manusia serigala diperbudak oleh vampir. Pertarungan mereka menjadi latar untuk mengeksplorasi tema identitas rasial, kekuasaan, dan konsekuensi keabadian. Tapi masih ada lagi alasan kenapa mereka bermusuhan.
Saat itu dewi persephone menciptakan seorang manusia menggunakan bunga-bungaan hasil kekuatan miliknya. Alasan sang dewi menciptakan manusia ber-gender perempuan itu bermaksud agar dirinya tidak kesepian dan mengangkat manusia itu untuk menjadi putrinya sendiri.
Manusia itu memiliki paras cantik jelita, darah nya memiliki harum yang menggoda serta manis rasanya.
Konon katanya siapa pun yang mampu meminum darah manusia tersebut ia akan mencapai ke abadian absolute.
Namun suatu hari para makhluk penghisap darah mengetahui berita tersebut dan menculik sang manusia agar mereka mendapatkan keabadian absolute.
Sang dewi pun merasa sedih karena putrinya menjadi tawanan makhluk penghisap darah, tak tega melihat istrinya bersedih dewa hades pun mengutus para manusia serigala untuk merebut kembali putrinya dari para makhluk penghisap darah dan terjadilah peperangan antara manusia serigala dan makhluk penghisap darah atau sebut saja vampir.
Peperangan tersebut sangat sengit sehingga akhirnya dewi ishtar yang merupakan dewi perang pun melerai mereka, Dewi ishtar mengambil manusia dari pihak vampire dan menjadikannya sebuah sebutir cahaya dan menyimpannya kemudian berkata.