Badut Penghusir Gabut

🍂cemburu atau kepo?

Sore itu terasa sedikit panas. Daun daun mengering beeserakan di tanah. Gadis itu sedang menikmati waktu luang nya setelah pulang dari sekolah.

Awalnya, ia ingin tidur. Namun, ia teringat dengan perkataan seseorang yang mengatakan tidak baik tidur sore hari. Ia mengingat perkataannya, namun lupa dengan orang yang mengatakannya.

Ting!!

Akmal
P
Sya..
Ko balean ya sama zayyan?

Tasya

Knp?
Ko cmburu?

Akmal

Enggak lah
Ngpaain pula aku
Cemburuu

Tasya

Kalo iya
Jg gpp

Akmal

Kenapa?

Tasya

Lgian, ko asik tny
itu ja pun

Akmal

Namanya kepo

**

Hari semakin gelap. Rembulan pun datang dengan semburat cahaya nya.

" bulan, kamu kok bisa tetap datang, padahal bintang nggak nemenin kamu lagi. Kamu nggak merasa ke hilangan?"

" bulan jangan sedih ya? Kamu pasti juga ngerasain kecewa.. Tapi, lan, jangan menyerah ya? Langit tau siapa yang terbaik. Mungkin sekarang bintang nya lagi gamon mikirin kamu.. Hahaha."

🍂 Jangan terlalu berlarut dalam kehilangan, karena kehilangan takkan muncul bila mau berusaha dan berjuang.🍂

***

Matahari sudah naik. Cahaya nya pun turut menyinari. Gadis itu masih bersembunyi di balik selimut nya.

" hellooo!!! Dah, jam berapa ini kok masih tidur? Itu pangeran nyariin kamu princesss"

" apa sih, kak."

" bangun, neng geulis.."

" sejak kapan? Bahasa sunda?"

"heh, udah bangun. Malah di bahas."

***

Serial drama favorit nya di mulai. Tasya menarik beberapa bungkus cemilan. Lydia yang penasaran turut serta dalam drama favorit adik nya itu. Melihat adik nya yang sedang mencemili beberapa cemilan itu pun tertarik berniat jahil.

" woiii!!! Main nyelonong aja. Sini in"

" bagi donk, pelit amat jadi adik"

" kak, kakak ingat sama zayyan?" tanya Tasya.

" cowo mu?"

"maybe.."

" ingat lah, lagi kenapa kalian?"

" nggak apa apa sih, cuman.." ucap Tasya, suara nya semakin memelan.