Bab 3

63 3 0
                                    

Off menelan ludah saat dirinya di minta menunggu di sebuah kamar yang ada di bagian belakang rumah besar gun,rupanya gun memiliki kamar ini yang khusus ia buat kalau dia sedang bosan namun seperti nya kamar ini akan ia jadikan tempat menyenangkan ...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Off menelan ludah saat dirinya di minta menunggu di sebuah kamar yang ada di bagian belakang rumah besar gun,rupanya gun memiliki kamar ini yang khusus ia buat kalau dia sedang bosan namun seperti nya kamar ini akan ia jadikan tempat menyenangkan baginya dan juga off.

Off bahkan tidak tahu bahwa tempat inilah yang akan menjadi saksi bisu akan apa yang gun lakukan padanya nanti.

Namun off dikejutkan dengan seseorang yang memeluknya dari belakang.

"Gun"ucap off setelah menjauhkan diri dari gun

Ya gun lah yang saat ini memeluk off .gun bahkan menatap mesum off ,gun kemudian berjalan menuju meja nakasnya lalu menuangkan anggur di gelas dan langsung meminumnya sampai habis .

"Kemarilah"pinta gun sambil menepuk pahanya dan berniat untuk membuat off duduk di pangkuannya

"Duduk disini"ucap gun sebab off duduk di sampingnya

Dengan ragu -ragu dan takut off menurut pada keinginan gun.

"Apa kau tidak pernah seperti ini pada kekasihmu?"tanya gun sambil menatap off entah mengapa akan ada badai jika off mengatakan iya

Off menggeleng membuat gun tersenyum kecil
"Lalu apa saja yang kau lakukan dengannya?"tanya gun langsung

"Hanya mencium bibir itupun sedikit"jawab off jujur

Ya hubungan dengan arm tidak diharusnya melakukan hubungan seks melainkan karena cinta keduanya,gun tersenyum senang lalu

Cup
"Seperti ini?"tanya gun setelah mengecup sekilas bibir tipis off dan off mengangguk

"Aku jadi tidak yakin bahwa dia mencintai mu"

"Apa maksud mu?"tanya off namun bukan. Mendapat jawaban off malah di balikkan gun ke kasur membuat off menelan ludah

Gun tersenyum lalu mengeluarkan sesuatu dari dalam lemari .off terkejut saat ada cambuk dan tali di tangan gun.

"Itu untuk apa?kenapa ada itu?"tanya off takut

Lagi-lagi gun tidak menjawab dan langsung mengikat kedua tangan off di sisi ranjang,off memberontak namun gun tidak peduli.setelah melakukan itu gun tersenyum lalu mendekat pada off dan membuka kancing baju off hingga tidak ada yang tersisa.
Tidak bisa dipungkiri tubuh off begitu menakjubkan dan mampu membuat adiknya bangun.gun tidak pernah seperti ini saat sedang dengan Rucha ataupun dengan wanita lain tapi persetan dengan itu semua karena jeritan off mulai terdengar saat gun mencambuk tubuhnya dengan menggila

"Hiks hiks hiks sakit ,hiks "

"Lepaskan aku hiks hiks"lanjut off yang sudah lemas karena siksaan Gun

"Ini belum berakhir off"ucap gun lalu membalikkan tubuh off

Saat ini off sudah tidak diikat lagi namun gun membalikkan tubuhnya dan kembali mencambuk bagian belakang off tatkala menggilanya dan terlihat ada bercak darah di sana ,gun melempar cambuk dan tali nya dan langsung membuat gestur lain pada tubuh off.

revenge loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang