“ayah…maafin lele…hiks”
Renjun melihat kearah Chenle, ternyata Chenle mengigau, dia menangis??? Renjun menghampiri Chenle
Dan benar chenle menangis namun matanya tetap tertutup seperti chenle bermimpi masalalu yang terjadi lagi, renjun pun mengelus rambut chenle dengan lembut
“andy…aku ga mau berpisah sama Andy mah hiks”
“aku mau ikut Andy…plis mah aku mau ikut sama Andy”
Renjun terdiam sejenak, ia berfikir, siapa Andy?? Kenapa chenle terlihat sangat sedih saat mengucapkan kata Andy??. Ia belum mengetahui itu, siapa Andy?? Sepupu nya?? Sedangkan yang ia tahu chenle tak mempunyai sepupu, apa adiknya?? Sedangkan Chenle anak tunggal, sebelum ada shotaro chenle anak tunggal
Lalu siapa andy??
••••••••
Keesokan paginya chenle bangun dari tidurnya,dia tidur sangat nyenyak, ia melihat renjun tak ada dikamar nya, biasanya renjun tidur bersama nya
Apa renjun sudah berangkat??, chenle pun berenjak dari kasur, ia menemukan sebuah kertas bertuliskan
Chenle gw berangkat dulu ya, makanan ada di meja, nanti gw pulang sekolah mau ke minimarket buat beli perlengkapan, Lo istirahat yang penuh, jangan lupa minum obat setelah Lo makan, ada juga sebelum Lo makan
gw akan pulang bersama jaemin dan haechan, mereka menginap disini, mumpung di rumah gw ada 5 kamar yang tak terpakai di lantai 1 sama lantai 2
Lo ga boleh keluar sebelum gw, haechan dan jaemin pulang paham Lo!!
Salam manis
-renjun
Chenle terkekeh kecil membaca tulisan dikertas itu, sekarang dirinya sendirian dirumah renjun ia tak tahu mau buat apa
Eh ia lupa kalau renjun ada pembantu, ia pun keluar dari kamarnya, ia melihat sang bibi panggil aja bibi ani, sedang menyiapkan makanan
“eh Chenle, ayo makan bibi udah siapin sarapan buat Kamu” chenle pun menghampiri sang bibi dan duduk salah satu kursi
Ia bisa melihat makanan yang menurutnya sedikit aneh, dia tak tahu itu apa, ia pun mencicipi makanan tersebut, ia terdiam sejenak lalu berkata
“bibi! Ini enak sekali, ini makanan dari mana?? Ko enak sekali??!!” Chenle pun memakan makanan itu dengan nasi, sungguh lezat sekali bagi nya makanan ini sangat sangat lezat
“iya kah?? Ini namanya sayur kangkung, makanan dari Indonesia, makan lah yang banyak, masih ada lagi di dapur” Chenle mengangguk kepala dengan antusias, ia tak bisa berhenti makan karena makanan íni sangat lezat
Disaat ia masih dirumahnya, ia jarang sekali makan dirumah, saat di rumah dia dibatasi oleh sang ayah, kalau ia makan makanan lezat harus melakukan pekerjaan dahulu
••••••••
“ Lo tahu ga? Semalam chenle mengigau nama Andy” ucap renjun membuat jaemin dan haechan terkejut
“yang bener Lo??” ucap haechan dan dibalas anggukan dari renjun
“kaya nya ada yang disembunyikan oleh Chenle” ucap jaemin membuat renjun dn haechan menengok kearahnya
“maksud Lo??” ujar renjun, jaemin menatap datar kearah renjun, sungguh otak renjun kenapa lambat sekali tapi buat menangkap semua jawaban MTK langsung grecep
“lo kalau nangkap pelajaran MTK langsung grecep giliran kaya gini Lo kaga paham, maksudnya gw tuh mybe ada temen Chenle selain kita kita gitu, nah mungkin Andy temen pertama Chenle mungkin saja kan??” ujar jaemin membuat haechan dan renjun berfikir keras, tapi ada benarnya kata jaemin, tapi nama itu sangat asing di Korea itu kaya nama orang luar
“boleh kita duduk??” mereka bertiga menghadap kearah suara, ternyata sungchan, jeno, jisung dan Mark Lee, renjun mengangguk kepala pelan
“kalian bahas apa?” ucap sungchan basa basi
“ini tentang chenle” ucap renjun membuat sungchan mengerutkan keningnya, ah ia lupa kurang 1 anak diantara haechan, jaemin dan renjun
“kemana chenle? Tumben dia ga berangkat??” renjun terdiam sejenak lalu berkata lirih
“chenle sakit, jadi gw suruh istirahat” sungchan hanya mengangguk percaya, masih positif thinking dia mah jadi ának mau aja dibohongin oleh renjun hahha. Cnda
“ kalian bahas apa tadi?” ucap Jeno yang mulai kepo Dengan pembahasan haechan, jaemin dan renjun
“kepo banget si Lo! Gausah kepo jadi manusia!!” ucap jaemin sedikit ngegas, jeno menatap sinis kearah jaemin
“heh manusia kepo itu wajar setan! Kaya Lo ga pernah kepo aja si anjing” jawab Jeno yang ga kalah ngegas nya itu
“anak sialan!! Mending Lo pergi aja sanah hus hus ”- JAEMIN
“dikira gw ayam hah pake hus hus segala!”
“lo bukan ayam tapi monyet!!” jaemin
BRAK!
“KALIAN BERDUA BISA DIAM GA?!!” jaemin dan Jeno langsung kincep, kalau renjun sudah marah begini agak serem si.
“damai damai” ucap jisung, membuat Jeno dan jaemin menatap sinis kearah jisung
“gw? Damai? Sama anak monyet satu ini?? Ogah gw” ucap jaemin, membuat Jeno menatap sinis kearahnya
“heh! Gw juga ogah damai sama orgil ke Lo!, dan jisung, Lo aja damai sama Chenle, Lo aja tiap ketemu adu bacot”
•ENEMY•
JANGAN LUPA VOTE AND KOMEN ya!! BYE BYE!!!
KAMU SEDANG MEMBACA
ENEMY | JICHEN
Fantasy"awas loh awalnya musuhan tiba-tiba jadi cinta"- haechan "dihh gw si ogah cinta atau suka sama si setan"- chenle •••••••••• warning ⚠️⚠️⚠️ bxb ini cerita asli dari pikiran gw sendiri ya!! kalau ada kesamaan itu ga sengaja, ini asli pemikiran gw 100%...
