janji

1.1K 93 0
                                    

Malam ini haechan, jaemin berkumpul dirumahnya renjun, renjun rumahnya selalu sepi, ya ada maid si 2 dan 2(1supir & 1 satpam)

Ayah nya renjun jarang sekali dirumah bahkan ga pernah kerumah, ya kerumahnya 6 tahun 1 kali saja, wajar si ayahnya renjun punya perusahaan di China jadi dia di Korea sendirian

Kalian bertanya-tanya kan?? Kemana ibunya renjun?? Ibu renjun udah lama meninggal dunia, sejak ia umur 16 tahun sang ibu meninggal dunia karena penyakit jantung

untung saja ada chenle, dia memperbolehkan Chenle tinggal dirumahnya karena renjun juga sendirian, dan ada 2 anak gila ini juga haechan dan jaemin, mereka kadang selalu kerumah renjun tanpa disuruh

“ehh le kenapa Lo selalu bertengkar si sama si ketos??” ucap renjun yang mulai penasaran, chenle terdiam sejenak lalu memutar bola matanya dengan malas

“dia tuh nyebelinnn banget, pas MOS gw selalu diganggu sama dia!!, makanya gw tuh anggap dia musuh bebuyutan gw!!” ucap chenle kesal, saat dia masuk si Ji-Sung selalu menjahilinya, dan itu membuat dirinya semakin benci dengan Ji-Sung

"awas loh awalnya musuhan tiba-tiba jadi cinta"ujar haechan, chenle yang mendengar hal itu menatap kearah haechan dengan sinis

"dihh gw si ogah cinta atau suka sama si setan"ucap Chenle

“hilihh yang bener aja” ucap haechan

“rugii donggg” ucap jaemin yang menyambar, haechan tertawa renyah saat mendengar ucapan jaemin

“kocak!”  renjun dan Chenle menggeleng kepala pelan melihat kelakuan sahabatnya itu yang sudah diluar nurul

•••••••

Pagi harinya, mereka berempat datang kesekolah bersamaan, mereka naik mobil milik renjun yang dibeliin oleh sang ayah yang jarang banget dipakai karena dia selalu menggunakan naik sepeda motor

Mereka berjalan sambil bercerita tentang tadi malam, dan bikin mereka tertawa renyah, banyak yang melihat mereka berempat tapi mereka tak memperdulikan mereka karena sudah umumnya mereka selalu begitu saat melihat 4 bocah setan ini

mereka bercerita dengan asik sampai tidak mendengar teriakkan orang di lapangan, hingga

“CHENLE AWAS!!” chenle melihat kearah suara, ia terkejut melihat bola basket tiba-tiba mengarah kepada nya dan…

BUGH!

bola itu menderat kena kepala chenle dan itu membuat Chenle ingin tumbang namun ia masih bisa menahannya

“chenle?! Hidung Lo berdarah!!” Chenle tersenyum tipis, pandangan nya mulai buram hingga

BRUK!

“chenle?!!!” teriak mereka bertiga, mereka bertiga membantu chenle namun chenle sangat berat tiba-tiba ada seseorang menggendong tubuh Chenle dan berjalan menuju ke UKS

“jisung?” ya orang yang menggendong chenle adalah jisung, mereka bertiga berjalan menyusul jisung ke UKS dia ingin melihat sahabatnya itu

Sampai didepan UKS mereka bertiga terdiam membisu mendengar suara dati mulut jisung, Ji-Sung berkata…

“cleo, aku minta maaf…aku melupakan janji ku kepada mu cleo”

Haechan jaemin dan renjun terdiam karena mereka tidak tahu janji ápa yang Ji-Sung berikan kepada sahabatnya?? Kenapa jisung seperti Sangat menyesal karena tidak menepati janji nya

“aku minta maaf…hiks aku tahu aku salah Cleo, maaf…”  mereka bertiga terkejut melihat pertama kalinya ya ingat pertama kalinya jisung menangis dan itu hanya Chenle yang bisa membuat seorang jisung yang di kenal dingin dan cuek menangis disampingnya chenle yang sedang pingsan

“hidup lah lebih lama Cleo, aku ingin dekat dengan mu, maaf bikin kamu ga nyaman dengan ku karena aku selalu menjahili mu, aku hanya ingin berusaha mendekati mu” jisung termenung saat ingatan saat dirinya menjahili Chenle saat chenle pertama kali masuk sekolah ini

Ia suka sama chenle sejak kelas 10, tetapi dia tidak tahu kalau itu adalah sahabat nya sendiri yang selama ini ia cari, dia baru mengetahui adalah gantungan kunci milik Chenle

Dia bérsikap cuek dan dingin ke Chenle agar chenle tidak tahu kalau dirinya menyukai nya, setiap ketemu selalu adu mulut dengan Chenle

“aku akan kesini lagi, maafkan aku Cleo” jisung mencium kening Chenle dan pergi keluar dari UKS, ternyata 3 tikus itu udah pergi dari UKS, setelah aman haechan, jaemin dan renjun masuk kedalam UKS

“huffftt Untung kita ga ketahuan” ucap haechan, ya mereka bersyukur karena tidak ketahuan oleh Ji-Sung karena mereka bertiga menguping pembicaraan nya

“eh, liat…chenle kita nangis” mereka bertiga melihat kearah Chenle, matanya Chenle masih menutup tapi air matanya tiba-tiba meluncur begitu saja

aku benci dengan mu andy” mereka terkejut mendengar chenle mengigau sambil menangis mereka bertiga kebingungan, Chenle ini pingsan atau apa??apa mimpinya sangat buruk???

Apa chenle benci dengan jisung karena hal lain?? Atau apa??? Atau karena janji jisung??? Atau apa nihh Kenapa hubungan antara chenle dan jisung sangat rumit sekali seperti rumus kimia





•ENEMY•

ENEMY | JICHEN Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang