The PUZZLE [SANTAI]

O4ꪜ

Hallo!! I am Comeback!!!
Ayo vote dan komen dong.
Kalau makin banyak vote+komen.
Bakalan up double, (kalau ga sibuk)
Tapi bakalan di usahakan kok.

☆ T.P -

Taehyung turun saat bus yang ia tumpangi telah sampai di tujuan.

"Bosan sekali jika harus pulang" ucap Taehyung yang menatap jalan ke arah rumahnya.

Drtttt... Drrttt.... (Eyy, anggap suara tlpn)

Baru saja ia memikirkan kemana ia harus pergi, tiba-tiba hp nya berbunyi. Ia pun merogoh HP nya didalam saku celana sekolah.

"Kelinci" nama panggilan yang tertera disana. Taehyung pun mengangkat telepon itu sedikit malas.

Kelinci...

Hyunggggg!

Jangan berteriak bodoh.

Maaf Hyung.
Hyung~

Ada apa?

Kerumah ku sekarang, kita makan bersama.

Lain kali saja

Tidak!! Tidak!!
Hyung harus kesini sekarang!

Taehyung tak menjawab ia menghela nafas panjang, sungguh kuping nya saat ini panas karna teriakan kelinci ini.

HYUNGGG!!

Taehyung tidak bercanda, kali ini kuping nya berdengung karna teriakan nya.

Berisik Jungkook!

Ucap Taehyung yang sedikit meninggi.

Maaf~ cicitnya

Taehyung yang mendengar suaranya yang pelan namun masih bisa didengar menarik nafas dalam-dalam, ia sungguh tidak tau harus berbuat apa. Kelinci nya ini begitu lembut, sedikit terbentak pun ia akan menangis sepanjang hari.

Maaf Jungkook-si

Katanya dengan lembut.

Aku akan kesana, setelah berganti baju.
Tunggu aku.

Pippp..

Belum sempat Jungkook menjawab sambungan telepon langsung Taehyung matikan, karna ia tau jika berlama-lama Taehyung akan mendengarkan suara isakan Jungkook dengan segala ocehannya.

Taehyung pun segera berjalan menuju rumahnya untuk bersiap-siap.

- T.P -✯✯

Jungkook turun dengan lesu, ia tak terima dirinya dibentak walaupun itu tidak terlalu menjerumus ke bentakan. Perkataan Taehyung hanya sedikit meninggi namun bisa membuat Jungkook sedikit menangis.

Para Hyung yang melihat kehadiran Jungkook dibuat bingung, sebab tadi sebelum menelepon Taehyung ia begitu semangat. Tapi liat ini, dia begitu lesu dan ada sedikit air mata di wajah nya.

"Ada apa Jungkook-ah?" Tanya Seokjin khawatir.

Jungkook hanya diam, ia tertunduk lemas dan memilih untuk duduk di ruang tamu daripada duduk di meja makan.