Nama yang Tak Terlupakan

4 0 0
                                    

Di relung hatiku, kau tetap bersemi,
Namamu terukir dalam setiap hembusan angin,
Meski kuhapus dalam debu kenangan,
Tapi bayanganmu terpatri dalam jiwa,
Setiap detik berlalu, namamu masih menghalangi langkahku.

Aku mencoba menelan pil pahit melupakanmu,
Namun cairan getir itu tak mampu meredakan rindu,
Bayanganmu terus menghantui malamku,
Seolah aku terjebak dalam labirin kenangan,
Dan hatiku masih bertahan di sisi gelap.

Meski beribu cara kucoba melupakanmu,
Namun seperti benang merah, kau tetap dalam ingatanku,
Setiap senyuman yang kuterima,
Tak mampu menggantikan senyummu yang terukir di hatiku,
Dan aku masih terjebak dalam kenangan manis bersamamu.

Bahkan saat ini, namamu masih menjadi mantra,
Yang melindungi hatiku dari serpihan cinta yang datang,
Aku takut mencintai yang lain,
Karena aku masih terpaku padamu,
Dan cintaku masih mengalir untukmu, seiring waktu.

Namun, meski rindu masih menghunjam dalam dada,
Aku sadar bahwa hidup harus terus berjalan,
Kita berdua telah berpisah jalur,
Dan aku harus belajar melangkah tanpamu,
Meski namamu tetap terukir dalam ingatanku.

Eksplorasi KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang