Rasa jeli manis, seperti sentuhan stroberi,
Responmu terukir dalam senyum yang menggoda.
Setiap sentuhan, tak disengaja, mencipta kisah,
Apa yang ingin kukatakan, terbawa dalam prihatin yang mendalam.
Masih ku ingat pertemuan kita, begitu pertama kali,
Langit pun terhiasi nuansa merah muda yang menggoda hati.
Tubuh dan pikiran terpaut pada cerita filmmu,
Kecantikan yang tak hampa, ingin kulindungi.
Langkahlah, ambil tindakan, biarkan cinta merayap,
Dunia menjelma dalam duniamu, membelai dengan manisnya.
Sebelum waktu melupakannya, sebelum terlambat,
Dari mana engkau memperolehnya, kelekatannya yang menyita?
Menjadi tak terpisahkan, seperti ekor yang amat lengket,
Kisah cinta ini, serangan manis dari dirimu, menawan hati.
Sampai jumpa, aku hadir, dalam kedamaian tanpa khawatir,
Cinta yang indah, momen yang abadi, janganlah kau terlalu bahagia.
Biarkanlah cinta merayap, dalam serangan manismu yang menggoda,
Dunia memeluk duniamu, dalam sentuhan yang menghirup ruang.
Sebelum semuanya usai, sebelum terlewatkan,
Dari mana engkau mendapatkannya, keajaiban yang tercipta?
Jadi satu dalam kelekatan yang kuat,
Kisah cinta ini, hanya serangan manis dari sudut hatimu.
Sampai nanti, aku di sana, tanpa beban,
Cinta yang melingkupi, sebuah momen sejati, tak perlu terlalu riang.
KAMU SEDANG MEMBACA
Eksplorasi Kata
Poesía"Eksplorasi Kata" adalah sebuah kumpulan puisi yang mengajak pembaca untuk menjelajahi kekuatan dan keindahan kata-kata. Puisi-puisi dalam "Eksplorasi Kata" menggali berbagai tema, mulai dari cinta, kehidupan, alam, hingga perjalanan jiwa. Setiap pu...
