pesan dari gellen

[6]. pesan dari gellen

Happy reading
.
.
.
.
.

Matahari mulai tenggelam namun Ares tak beranjak dari tempat duduk nya dia masih melamun sembari menatap beberapa bunga yang ia tanam dengan sang mama

"Ih Enan mama kan mau nya bunga putih sayang bukan bunga merah"ucap ibu yang di pastikan ibu dari anak kecil itu dia terlihat sedikit kesal

"Mamah emang kenapa kalo bunga mawar nya warna merah"tanya anak kecil itu yang di panggil Enan

"Sayang,bunga putih itu melambangkan perdamaian selain itu mawar putih juga melambangkan keabadian dan kepribadian"ucap ibu itu sembari mengelus seurai rambut Enan

"Jadi Enan mau punya banyak mawar putih buat mama"ucap Enan terdengar antusias,ibu itu hanya tersenyum namun juga menitikkan air mata

"Enan dengerin mama ya,nanti kalo papa sakitin Enan adu ke mama ya,tapi sekarang nama Enan di ganti ya biar Enan gak sedih lagi"
Nasehat nya namun menurut anak itu terdapat sebuah kesedihan yang tak bisa di bohongi di mata sang ibu itu

"Emang kenapa Enan harus ganti nama mah?"tanya nya dengan memiringkan kepalanya"Enan kalo sayang sama mama nurut ya,jadi sekarang nama Enan ada lah Ares paham"Ares hanya mengangguk dia sangat menyayangi mama nya itu

"yaudah ayo buat lagi"kadua nya menghabiskan waktudi belakang rumah nya menanam beberapa bungga berwarna warni

Ares menunduk dan berjalan masuk ke dalam,dia melewati ruang tamu di mana terlihat papa nya dan ibu tiri nya serta kedua anak dari ibu angkat nya itu

Tawa dan rengakan terdengar di gendang telinga Ares dia masih dia membisu lalu berjalan melewati mereka berempat tanpa menoleh

"Eh Hares sini nak"sapa Vanesa selaku ibu tiri Ares"gak deh Bu Ares mau tidur"Vanesa hanya menghela nafas nya berat

Ares mendudukkan diri nya di pojok kamar dia kembali meringkuk sambil menyelipkan kepala nya di sela²kaki nya

"Mama kata nya mama bakal datang hikss"tak selang beberapa menit Ares sudah terlelap di alam mimpi nya

Dalam mimpi Ares

Ares berada di sebuah ruangan yang di penuhi dengan warna putih dia tak melihat siapa²di sana dia juga tak dapat melihat apapun

Sampai atensi nya teralihkan ke sebuah bunga mawar putih yang melayang di udara dia sempat mengambil nya namun naas bunga itu kabur mengikuti arah angin

"Ih bunga tunggu Ares"Hares terus mengejar bunga itu hingga langkah nya terhenti ketika melihat seorang wanita yang berdiri membelakangi nya dengan pakaian berwarna putih

"Ares"Ares termenung mendengar perkataan itu dia sangat ingat kata terakhir ibu nya dia mana ibu nya menyuruh dia memakai nama Ares

Ares mendekat dengan perasaan campur aduk dia merasa kesal sedih bahagia semua menjadi satu

"Mama"Ares berlari memeluk wanita itu,belum sempat ares memeluk nya tubuh itu hilang dan menjauh dari Ares