Ketika Naya tiba di rumahnya, ia langsung membaringkan dirinya di tempat tidurnya. Tidak menyangka jika energinya akan terkuras banyak selama di pesta ulang tahun Firia. Gadis itu lebih suka sendirian daripada menghabiskan waktu untuk berbaur di keramaian.
Naya segera melihat ponsel yang diletakkannya di atas nakas saat mendengar dering notifikasi. Ada notifikasi WhatsApp, Firia telah mengundangnya ke dalam grup 'JJ Squad'. Ketika Naya memeriksa grup itu, ternyata sudah ada beberapa nomor tak dikenal yang berada di dalamnya.
Firia terlihat sedang mengetik saat Naya berniat berbaring kembali. Rasanya ia ingin tidur dulu untuk memulihkan tenaga.
Welcome semuanya.
Grup ini buat kita yang suka jalan-jalan.
Boleh sharing tempat yang viewnya bagus atau yang makanannya enak-enak, ya!Naya memberi reaction pada pesan Firia, sementara seseorang dengan username Ryan, mengirim stiker sebagai tanggapan. Di dalam benak Naya, terlintas beberapa pertanyaan. Ryan itu siapa? Teman sekelas Firia? Tidak ada foto profil pada username lelaki itu. Naya tidak bisa melihat wajahnya.
Satu pesan masuk, dari nomor tak dikenal yang tidak memiliki foto profil.
Ini Naya bukan?
Iya, kenapa?
Naya segera membalas pesan itu setelah melihat username-nya. Ternyata pesan itu dari teman Firia yang satu grup WhatsApp dengannya, Ryan. Lelaki yang tadi mengirimkan stiker ke grup 'JJ Squad'.
Gue Hendry.
Sorry ya soal tadi.Hendry? Hendry Alexander, teman kursus Firia itu?
Pikiran Naya langsung melayang pada kejadian yang terjadi saat pesta ulang tahun Firia berlangsung. Tadi, saat ia mau ke toilet, Naya menitipkan ponselnya ke Firia karena ia tidak membawa tas yang cukup besar untuk menaruh ponsel. Tasnya telah penuh dengan tisu, handsterizer, cermin mini, lipgloss dan dompet.
Ketika Naya keluar dari toilet, ia pun meminta kembali ponselnya dari Firia. Namun, sahabatnya itu malah menunjuk ke meja dessert yang berjarak beberapa puluh centimeter, kemudian lanjut mengobrol lagi dengan teman-temannya.
Tanpa pikir panjang, Naya langsung mengambil ponsel yang berada di atas meja tersebut. Saat itu ia tidak sadar telah mengambil ponsel yang salah hingga layar ponsel itu menyala setelah dibuka dengan sidik jarinya. Foto anjing di layar kuncinya? Ponsel siapa ini?
Di saat Naya kebingungan, sebuah tepukan mendarat di pundaknya. Gadis itu langsung menoleh untuk melihat siapa. Ternyata Hendry.
"Itu hp gue. Ini hp lo," ujarnya sambil memberikan ponsel Naya.
KAMU SEDANG MEMBACA
[SUDAH TERBIT] Hidden Love
Teen FictionKetika cinta sulit diungkapkan, apakah harus dilupakan? Ini tentang Naya, seorang gadis SMA yang telah memendam perasaannya selama bertahun-tahun. Ketika ia memutuskan untuk menyatakan perasaannya, semua telah terlambat, lelaki yang disukainya telah...