Tok!!!
Tok!!!
Tok!!!!
"Assalamualaikum" ucap laki-laki itu sambil mengetuk pintu rumah aqilla, seperti nya didalam rumah aqilla hanya ada mamah aqilla dan adeknya "waalaikum salam" sahut mamah aqilla dari dalam rumah
Mamah aqilla pun menujuh kedepan dan membuka pintu rumah "Siapa yah, mau cari siapa?" Tanya Nadine.
"Saya randy tante, temannya sekolah dari Aqilla"
"Aqilla yah belum datang nak" jawabnya
Karena penasaran melihat dari kejauhan, ditto menghampiri meraka "Kakak kan yang malam itu" ucap ditto sambil menunjuk ke arah randy
"Malam itu?" Nadine Kebingungan
"Iya mah, dia yang kemarin malam bantuin kak aqilla" balas ditto
"Ohh.... iya makasih nak udah bantu aqilla, tapi qilla nya belum datang" ujar mamahnya aqilla.
"Itu tante, aqilla nya ada di mobil sedang tertidur" ucap randy langsung ke intinya.
"Lo kok bisa sih?!" Nadine keheranan.
"Tadi saya lihat aqilla sendirian di halte, katanya sih lagi nungguin adeknya ditto ngak lama berbicara aqilla ketiduran, mungkin aqilla kecapean tante" randy menjelaskan
"Ditto!!!" Jawab nya
"hheee.... ditto tadi sibuk mah!" Ditto hanya cegigiran
"Yaudah bangunin kakakmu kasihan nak randy udah dibuat kerepotan sama aqilla" jawab mamah aqilla dengan sungkan
"Ngak perlu tante biar randy gendong aja menuju ke kamar aqilla" ucap randy memberikan bantuan.
"Aduhh.... malah makin ngerepotin nih jadinya"
"Dek bukankan pintu mobil itu, lalu bantu nak randy" ucap mamah nadine.
Sesampainya di kamar aqilla randy kemudian meletakkan aqilla di kasur, yang di ikuti oleh mamah dan adik aqilla.
"Wahh!.... indah bagus bangett kamarnya aqilla" ucap randy takjub.
"Maaf ya ngerepotin banget"
"Ngak papa kok tante"
"ini aja kamu udah makan"
"udah tante" tolak randy
Tetapi perutnya mengatakan belum makan, suara kerongcongan itu membuat randy dan lainnya tertawa
"Yaudah kamu makan gih sama ditto"
Randy dituntun ditto pergi ke arah meja makan "Masakan tante enak juga, seperti masakan mamahku" Ucap randy memuji masakan Mama Nadine.
"Masa sih, makasih loo"
"Makan yang banyak jangan sungkan! Kak!" Ucap ditto
Randy mengakhiri makannya dan berpamitan kepada keluarga aqilla, "Tante aku pamit dulu, soalnya udah mulai gelap bentar lagi malam tiba, takut dicariin mamah juga" ucap randy sangat sopan.
"Iya nak, makasih yah udah nolongin aqilla" ucapnya
Sebelum itu randy menelpon gema terlebih dahulu
"Hello ndy, Adapa"
"Jemput gue, gue dirumahnya Aqilla ntar gue Sherlock!!" Ucap randy, tak lama ia menunggu.
Gema pun datang dengan motornya Randy "pamit dulu tante assalamualaikum" ucapnya Randy lalu menghampiri gema.
"Waalaikum salam, hati hati nak" ucap mamah nya aqilla.
"Helm gue mana" ucap Randy
"Ini nih"
KAMU SEDANG MEMBACA
DUA WARNA SATU PILIHAN
Novela JuvenilPria stundere yang kikuk di saat ada yang memuji nya dan belum pernah merasakan jatuh cinta, Entah kenapa perasaan keinginannya hanya mau mempunyai pacar dan menikah sebelum akhir hayatnya Pertama bertemu mungkin bisa di sebut kebetulan tapi kalau u...