ROYALATTE

07

Halo
Jangan lupa buat votmen.
Terimakasih

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-

Pagi ini adalah hari yang paling ditunggu oleh giana, karena hari ini dia akan pergi berlibur dengan teman temannya.sia sudah siap dengan pakaiannya dan juga barang barangnya.

Saat ini dia sedang menunggu jemputan kinara, ya giana tidak membawa kendaraan nya karena dia malas membawanya jadinya ia menumpang di mobil Kinara.

Setelah lebih dari 6 menit giana melihat sebuah mobil masuk ke pekarangan rumahnya. Ia berfikir jika itu adalah Kinara, langsung dia menuju ke arah mobil yang sudah berhenti tepat di depan giana.

Seseorang keluar dari mobil itu lalu berjalan ke arah dia giana yang diam mematung menatap seorang yang baru saja keluar dari mobil itu.

Dia Javier.
Ya tidak salah, dia Javier.

Orang yang giana kira akan menjemput adalah Kinara malah Yang datang adalah Javier. Oh sungguh apakah mereka mempermainkan giana.

"Mana barang Lo" kata Javier tiba-tiba.seketika giana yang melamun langsung tersentak, kemudian tersenyum canggung.lalu memberikan barangnya kepada Javier agar dimasukkan ke dalam bagasi.

"E-em makasih kak" ucap giana. Javier hanya membalas dengan mengangguk kan kepalanya lalu menyuruh giana masuk ke dalam mobil.

Saat di perjalanan menuju tempat kumpul mereka, tidak ada yang berani membuka obrolan. Sungguh itu adalah situasi yang memalukan bagi giana.

"Ka-"
"Na-"

Saat ingin membuka obrolan tak sengaja mereka malah ngomong secara bersamaan.alhasil mereka terdiam beberapa saat.

"Lo dulu, Lo mau bilang apa"tanya javier.giana menggeleng kan kepalanya. "Kakak aja dulu gapapa"ucap giana.

"Enggak Lo dulu"ucap Javier kekeh.

"e-e-um o-oke aku mau nanya k-kenapa tadi kakak yang jemput aku, bukannya harusnya Kinara ya?" Tanya giana dengan hati hati.

Bukannya menjawab Javier malah bertanya balik.

"Kenapa? Lo gak suka gue yang jemput?"tanya Javier tajam. Tetapi matanya terus menatap ke jalan.

Giana yang mendapat respon seperti itu jadi takut, sungguh maksud perkataan nya tadi bukan seperti itu.

"B-bukan kak, aku gak maksud gitu, cuma nanya aja kenapa Kinara gak jadi jemput aku" ucap giana menjelaskan.

Javier mengangguk mendengar penjelasan dari gadis itu yang menurut nya lucu sebab Javier hanya bercanda menanyakan itu tadi.

"Dia lagi dirumahnya lagi berberes ga bisa jemput Lo" ucap Javier. Giana hanya mengangguk saja sebagai respon.

Tak terasa kini mereka telah sampai di rumah Kinara yaitu sebagai titik kumpul mereka. Disana sudah ada Windy, Niskala, Kinara, Jean, Caleb dan Haikal.

Giana dan Javier turun dari mobil dan melihat teman-teman nya disana dan langsung menghampiri mereka.

Kinara yang melihat giana langsung datang menghampiri nya. "Giana gue minta maaf y gak jadi jemputo, soalnya tadi gue lupa belum beresin barang-barang gue" ucap Kinara menjelaskan.