ROYALATTE

03

haloww
I'm back
sebelum baca jangan lupa buat
1.follow akun ini
2.vote cerita ini
3.komen cerita ini
terimakasih

-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
-
happy reading

pagi ini.

giana sedang sarapan di meja makan bersama keluarganya.setelah sarapan ia segera pergi ke sekolah dengan diantar oleh papa nya.setelah sampai disekolah ia langsung berjalan dengan cepat ke arah kelasnya karena sebentar lagi akan bel masuk.

sesampainya dikelas ia belum melihat temannya jadilah ia duduk sambil memainkan handphone nya dengan malas.

tiba tiba terlintas dibenaknya ingin membuka akun sosmed Javier. kemudia ia mencari dan akhirnya ketemu. tapi sayangnya akunnya itu privat jadi mau tak mau karena ia kepo akhirnya dia memutuskan untuk mem follow akun sosmed kakak kelasnya itu alias Javier.

kemudia ia melanjutkan ngescrool beranda akun sosmednya dengan bosan sembari menunggu Javier menyetujui akunnya karena telah memfollow akun nya.

kringgg kringgg🔔
bel pun berbunyi

tak lama kemudian muncullah 3 temannya itu mereka bisa bisanya terlambat bersama.

"wah hebat banget kalian bisa datang jam 7.17 gini barengan lagi, kenapa ga sekalian libur aja hm?" ucap giana.

para sahabat nya itu hanya menyentuh saja mendengar ucapan giana. mereka saja heran kok bisa mereka bertiga bisa telat datang ke sekolah.

"udah ah ga usah di bahas yaudah yok kita baris nanti kelas kita di datangin OSIS lagi karena lama baris"ucap Niskala.

giana,windy,dan kinara mengangguk mendengar perkataan Niskala.

mereka berempat berjalan turun ke lapangan untuk melaksanakan apel, sungguh sebenarnya apel dan upacara pada hari senin itu sangat lah membosankan bagi murid.

entah kenapa apel harus diadakan setiap hari, huh sungguh membosankan sekali bukan?.

saat ini mereka berempat barisannya tidak sama. niskala ada di barisan paling belakang, Kinara berada di baris kedua, giana dibarisan ke empat, dan Windy berada dibarisan ke enam.

jadi mereka berempat tidak bisa menggosip dibarisan, tetapi giana menyukai tempat barisannya saat ini karena dengan berada disini ia bisa melihat dengan jelas barisan kakak kelasnya.

siapa lagi kalau bukan kelas si Javier si mas crushnya itu. hahahaha

bisa giana lihat dengan jelas bahwa Javier sedang baris di barisan paling depan dengan badan tegap dan dengan gaya gagahnya, membuat giana semakin ingin berteriak di lapangan ini.

saat giana asik melihat ke arah Javier karena terpesona,Javier merasa seperti ada yang sedang memperhatikan dia dan diapun menoleh kan ke arah sebelah kanannya dan saat itu juga ia eye contact dengan giana.

giana yang melihat Javier sedang melihat dia membeku di tempatnya. tunggu.... dia melihat ku.... Javier lihat ke aku?.... tanya giana dalam hati.

setelah sadar dari tingkahnya tadi giana langsung membuang mukanya ke lain arah, ia tidak tahan jika ditatap terus menerus oleh javier.bisa bisa ia malah makin meleleh nanti.