Putri Malu

43 5 2
                                    

Dari banyaknya flora,
Malangnya ia terlahir sebagai Putri Malu.
Tidak harum seperti mawar
Tidak cerah seperti bunga matahari
Tidak seunik kembang sepatu.

Ada yang benci, karena berduri.
Ada yang menyukai,
karena bisa dipermainkan sesuka hati.

Beruntung,
Putri Malu bisa tumbuh dimana saja
Persetan dengan tanah terjal dan dingin udara
Ia terlalu tangguh, atau terlalu tabah?
Entahlah.

Apriori,
Putri Malu ikhlas pada takdir manapun.
Diinjak pun terus bangun.
Ia terus tumbuh,
bahkan dengan tetes hujan yang sesekali
-jatuh.

"Puisikalisasi Musisi"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang