Chapter 039

370 9 0
                                    


HAPPY READING




Sejak kejadian itu El tidak pernah bertemu dengan anak kecil itu lagi, bahkan setiap jam istirahat ia selalu menyempatkan waktu untuk kembali ketempat pertama kali bertemu dengannya namun tak membuahkan hasil, apa anak itu sudah tidak sekolah disini lagi?.

Jujur saja sejak bertemu pertama kali El sudah menetapkan hatinya pada anak kecil itu, bahkan ia selalu mengingat bagaimana wajahnya, bahkan ia sering bertanya pada sang adik apakah dia mengenal anak kecil tersebut namun sang adik tidak tahu karena Azell di sekolah gak terlalu Deket sama temen cowok.

Meskipun El masih terbilang kecil namun ia tak berprilaku layaknya anak kecil, El itu dewasa dan mandiri masih ingat kan apa yang Mimin tulis di chap sebelumnya, ya sikapnya dewasa layaknya orang dewasa entahlah tapi EK seperti itu, makanya ayan dan raja menganggap El itu anak spesial.

*
*
*

Kembali ke kehidupan keluarga Raja sekarang mereka sedang berkumpul di meja makan untuk menyantap sarapan mereka.

Seperti biasa mereka setelah sarapan akan menjalankan aktivitas masing-masing seperti Raja yang ke kantor dan anak-anak kesekolah sedangkan Ayan ia di mansion, kan dia ibu rumah tangga wkwk..

Dan sekarang mereka akan segera berangkat ya dengan rutinitas pagi hari sebelum berangkat yaitu pamit pada Ayan dan menciuminya satu persatu.

Setelah menunggu mereka berangkat Ayan bergegas masuk untuk membuat cemilan sepeti cookies kesukaan mereka dan cemilan lainnya, Karna biasnya saat anak-anak sedang mengerjakan tugas sekolah mereka akan meminta cemilan biar gak ngantuk katanya.

Setelah membuat cemilan Ayan berniat untuk mengajak key pergi keluar ya sekedar refreshing aja sih, Tentu saja dengan izin suami bahkan Raja senang jika Ayan pergi keluar untuk memanjakan dirinya sendiri toh selama ini juga dia selalu sibuk di mansion terus ngurusin ini itu.

*
*
*

Akhirnya yang ditunggu pun dateng, ya siapa lagi kalau bukan adik ipar kesayangannya Ayan.

"Kakak aku sangat merindukanmu"

"Kau selalu bilang begitu padahal baru satu Minggu lalu kita ketemu"

"Ah aku selalu merindukanmu setiap hari kau tau itu kak"

"Hah iya iya lebih baik kita berangkat sekarang"

"Oke let's go"

Mereka berencana untuk membeli beberapa barang yang Ayan ingin beli dan juga key akan shopping biasalah anak muda jaman sekarang.

Setelah setengah jam di perjalanan mereka tiba di mall terbesar yang ada di kota itu, dan mereka masuk untuk membeli apa yang sudah mereka rencanakan.

Ya seperti orang pada umumnya mereka memilih dan memilih kalau ada barang yang cocok masukin troli.

*
*
*

Setelah lama berkeliling mall sekarang mereka sedang dalam perjalanan pulang, ya mereka hanya berbelanja gak makan siang di restoran Karna Ayan menyarankan untuk makan di rumah saja dia akan memasak banyak hari ini, dan tentu saja key sangat setuju dengan kakak iparnya, dialah yang selalu menghabiskan masakan kakak nya itu, bisa dibilang key itu paling nafsu makan kalau Ayan yang masak.

Mereka juga khawatir anak-anak akan mencarinya Karna sudah pasti saat mereka tiba anak-anak juga sudah pulang dari sekolah.

Dan benar saja anak-anak sudah pulang dan sedang mengerjakan tugas mereka di kamar masing-masing dengan cemilan yang ibunya buat tadi pagi yang menemani mereka.

Tenang saja ada maid yang siap melayani tuan dan nyonya cilik mereka, para maid disana sudah tau tugas mereka saat nyonya besar tidak ada di mansion.

Dan anak-anak juga sangat dekat dengan para maid, Raja dan Ayan tidak pernah melarang anak-anaknya nya untuk bergaul dengan pelayan Karna mereka tidak menerapkan untuk membedakan status dan hubungan pada anak-anaknya, yang mereka terapkan Adalah harus saling menghargai sesama manusia jangan menindas orang lain, jika ada yang kesusahan maka bantulah selagi bisa, dan jangan membedakan antara kaya dan miskin kita semua sama maka dari itu anak-anaknya sangat dekat dengan para maid, dan tentu saja para maid pun sangat menyayangi anak dari taunnya itu mereka sudah seperti bestie kalau bertemu.

Terkadang salah satu maid juga suka membawa anaknya bekerja dan El juga Azell sering mengajaknha bermain awalnya maid itu melarang anaknya untuk menginjakan kakinya di kamar sang tuan muda dan nona muda tapi Ayan menjelaskan bahwa biarkan mereka berteman dan jangan pernah lagi melarang anakmu untuk bermain dengan El dan juga Azell, tentu aja maid itu takut anaknya merusak barang atau merasa tidak selevel masa anak pelayan temenan sama anak majikan sungguh tidak sopan dan tidak layak, namun Ayan lagi dan lagi menjelaskan bahwa El dan Azell tidak menadang status selama mereka nyaman kenapa tidak lagipula juga El dan Azell jarang main keluar maka biarkan anak itu menjadi teman kedua anak Ayan.

Bahkan Ayan sering memberi baju, dan barang-barang lainnya kepada anak maid tersebut, ibu baru ya Ayan gakpernah ngasih barang bekas ke orang Karna ia merasa itu tak layak selagi mampu maka berbagilah dengan barang yang bagus.

Tak hanya pada anak maid bahkan semua pekerja di rumahnya pun sering mendapatkan hadiah dari sang majikan.

Dan sekarang maid itu sudah terbiasa dengan interaksi anaknya dengan tuan muda dan nona mudanya. Bahkan ia sangat berterimakasih karna memiliki majikan sebaik Ayan dan Raja.

Bisa dibilang majikan dan maid, bodyguard dan supir disana sudah seperti keluarga semenjak ada nyonya besarnya yaitu Ayan.

Terbukti Ayan merubah segalanya, luv luv Ayan🫶




(BERSAMBUNG)


Between me, you and him||END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang