12:: ASTZAVO GENG DAN RAHASIA
Astzavo geng sebuah perkumpulan remaja yang dikenal masyarakat sebagai perkumpulan baik, bagaimana tidak? Setiap hari jum'at mereka pasti akan membagikan makanan kepada orang orang yang ada dijalan.
Astzavo Geng satu satu nya geng yang tidak pernah mencari masalah pada geng mana pun, karena prinsip mereka cuma satu. 'Untuk apa menjadi pengganggu, kami lebih suka jika pengganggu itu muncul sendiri'.
Mereka tidak pernah terlibat tawuran sama sekali, tapi soal kekuatan maka jangan diragukan lagi, semua anggota Astzavo geng itu dikenal sebagai moster, meraka akan menghabisi orang orang yang menghalangi jalan mereka.
Markas mereka sangat terpencil tidak ada rumah, tidak ada motor atau pun mobil, markas mereka sangat jauh dari peradaban manusia.
Arlex duduk disalah satu sofa yang berada dimarkas mereka, tangan nya bergerak memijat pangkal kepala nya yang terasa pusing. "Hahhh... ternyata masih sama ya... semua bagian tubuh nya selalu berhasil membuat ku tergoda" Batin Arlex.
Semua anggota Astzavo saling pandang merasa terheran heran ada apa dengan ketua mereka?.
Seseorang mendekat kearah Arlex. "Mau?" Tawar orang itu sambil menyondorkan sebuah rokok.
Tangan Arlex bergerak mengambil satu batang rokok itu. "Thanks Za" Ucap Arlex pada wakil ketua-nya itu
---Reza Januarta Vacicion Wakil ketua Astzavo, anak dari CEO terkenal diseoul sekaligus pewaris tunggul VCCO COMPANY. Reza mengangguk. "Lo mikirin apa?" Tanya Reza.
Arlex menghelan nafas. "Hahhh... gw lagi mikirin gimana cara-nya supaya 'dia' balik lagi kek gw" Ucap Arlex pelan.
Reza diam tangan nya bergerak menepuk pundak Arlex. "Dia pasti balik Lex... kita tunggu aja" Ucap Reza lalu pergi dari sana.
Arlex menghelan nafas, benar kata Reza 'Dia' pasti kembali, kembali kepelukan-nya, kembali menjadi milik nya seutuh nya.
***
Sementara itu Xelif duduk dikasur nya dia baru saja selesai mandi, setelah seharian jalan jalan bersama Felix.
Xelif membuka laci yang ada disisinya, tangan-nya bergerak mengambil sebuah foto, Xelif melihat foto itu lemat disana ada Xelif yang sedang tertawa bersama Arlex.
Tangan Xelif bergerak membalik foto itu, foto kedua ada dia yang sedang bermain bersama anggota Astzavo, dulu Xelif pernah sedekat itu dengan anggota Astzavo, dulu dia pernah sedekat itu dengan Arlex.
"Kangen... kangen banget... Helio kenapa kita bisa sejauh ini? Aku kangen Li... aku kangen sama semua kenangan yang udah kita buat" Batin Xelif lirih.
Xelif menghelan nafas tangan-nya bergerak menyimpan kembali foto itu kedalam laci, tangan-nya kembali bergerak mengambil earphone
Lagu kuno, tahun 80-an, yang berjudul I'll be loving you (forever) oleh New Kids on The Block, menjadi pilihan Xelif.
"Seharusnya gak gini... gw udah punya Felix... tapi kalau boleh jujur gw masih sayang sama Helio..." Batin Xelif lirih.
"Lef... maaf... lo nitipin Felix ke gw... tapi gw gak becus jaga dia... gw malah jadiin di pelampiasan gw... Maaf Fi... Maaf..." Batin Xelif dengan mata yang mulai berkaca kaca.