BRUGHH!!
Juyeon mendorong Younghoon dengan keras hingga menekannya ke tembok di gedung belakang sekolah yang sepi, berhasil mengunci pergerakannya.
Dengan senyum remeh, Younghoon hanya menyaksikan Juyeon yang menatapnya tajam, mencoba mengintimidasi guru magangnya tersebut.
"Aku akan memperingatkanmu, Kim Younghoon. Jangan sekali-kali mendekati Hyunjae lagi, atau kau akan merasakan akibatnya," ujar Juyeon dengan nada tegas.
"Memangnya siapa dirimu sampai menghalangi ku begitu?" tanya Younghoon dengan nada sinis. "Apa hubunganmu dengan Hyunjae, hm? Siapa kau sehingga kau berani melarangku?"
"Dia kekasihku. Dia milikku. Tidak ada yang berhak menyentuhnya selain aku!" seru Juyeon dengan penuh penekanan.
Namun, Younghoon hanya mendengus, "Tapi sepertinya dia tidak melihatmu seperti itu," balasnya sambil tersenyum lebar.
"Apa maksudmu?" desak Juyeon dengan perasaan semakin naik.
"Selama aku masih menginginkannya, aku akan terus mendekati Hyunjae sampai aku mendapatkannya. Kalian hanyalah sebatas kekasih, belum menikah. Aku masih punya hak untuk merebut Hyunjae darimu, Lee Juyeon," ungkap Younghoon dengan tegas.
Juyeon, yang sejak awal sudah menahan amarahnya dengan erat menggenggam kepalan tangannya, kini tidak bisa lagi menahan emosinya. Segala kekesalannya meledak keluar, ditunjukkan dengan pukulan keras yang ia lontarkan ke wajah Younghoon, membuat guru magang itu terjatuh ke tanah.
Namun, serangan Juyeon tidak berhenti sampai di situ. Dengan kemarahan yang memuncak, ia menyerang Younghoon secara brutal dengan serangkaian pukulan dan tendangan bertubi-tubi, tanpa ampun, menginjaknya layaknya sampah.
"Keparat sialan! Aku tidak akan membiarkanmu, kau sialan!" teriak Juyeon dengan kebencian. "Matilah kau! Pergi ke neraka! Mati! Mati!" tambahnya, diwarnai dengan kemarahan yang membutakan.
“LEE JUYEON!” Suara panggilan tiba-tiba menggelegar, memaksa Juyeon untuk segera memalingkan pandangannya.
“H-Hyunjae?” Juyeon terkejut melihat kekasihnya muncul di tempat tersebut.
“Kamu sedang melakukan apa, Juy?! Dan siapa dia?” Hyunjae bertanya dengan nada khawatir, terutama setelah melihat Juyeon tengah menyerang seseorang dengan begitu brutal.
“Pak Younghoon?!” Hyunjae menunjuk Younghoon yang masih terbaring kesakitan di tanah.
Tanpa ragu, Juyeon segera melepaskan pegangan pada Younghoon, menarik lengan Hyunjae, serta memaksa Younghoon untuk meninggalkan tempat itu.
“Lee Juyeon! Ceritakan apa yang terjadi! Mengapa kamu melakukannya pada Pak Younghoon? Apa kesalahannya?” Hyunjae bertanya berulang kali dengan nada yang semakin khawatir, namun Juyeon tetap bungkam tanpa memberikan jawaban.
“Lee Juyeon! Katakan padaku!” Hyunjae akhirnya berhasil melepaskan diri dari cengkraman Juyeon, menghempaskan tangan Juyeon dari pundaknya.
“Hyunjae?”
“Aku ingin jawaban darimu, Lee Juyeon! Aku tidak suka jika kamu hanya diam tanpa menjelaskannya,” Hyunjae menegaskan.
“Masih meminta penjelasan? Padahal sudah jelas apa yang terjadi? Dia berusaha merebutmu dariku, Hyunjae! Aku bahkan bersedia membunuhnya jika perlu!” Juyeon berbicara dengan ekspresi tak terkendali.
“Juyeon! Pak Younghoon tidak melakukan apapun! Dia hanya mengajakku makan kue sore itu. Kenapa kamu tidak percaya padaku? Aku sudah memberitahumu kebenarannya tadi malam!”
KAMU SEDANG MEMBACA
[✓] Rising | Jumil/Bbangmil/Sangmil ♡ + Hyunjae Harem
Fiksi Penggemar[21+] Perjalanan Hyunjae untuk mencari orang yang tulus mencintainya. ♡ Lee Hyunjae ♡ ♡Jumil/Bbangmil/Sangmil♡ THE BOYZ 📢 • Start : 14.03.2024 • Finish : 07.04.2024 Remake! Versi Ricky (ZB1) Harem bisa cek di profil aku. ©itsmyhalluniverse2024