Chapter 2 - sore menuju malam

23 6 0
                                    

Waktu telah beranjak sore, dan Yuto baru saja pulang dari bermain dengan teman-temannya di bukit dekat rumah. Ia sampai di rumah dan memeluk ibunya, Akari. Lalu Yuto menunggu ayahnya, Yuriko, pulang dari mengajar. Saat ayahnya akhirnya tiba, Yuto berlari dan memeluknya. Ayahnya menggendong Yuto, dan mereka masuk ke dalam rumah. Ibunya menyambut suaminya dengan hangat.

Yuto yang penasaran bertanya pada ayahnya, "Apakah di dunia ini ada klan lain, Ayah?"

Ayahnya menjawab dengan senyum, "Tentu saja, Yuto. Ada sepuluh klan di dunia ini, masing-masing memiliki keahlian dan keunikan. Kamu akan mempelajarinya lebih lanjut di sekolah nanti, saat umurmu sudah cukup untuk bersekolah."

//mereka masuk kedalam rumah

Yuto dan keluarganya duduk di meja makan yang telah disiapkan oleh ibu. Sup hangat terhidang di depan mereka, dan aroma rempah-rempah menggoda selera. Yuto meniup supnya perlahan dan bertanya, "Ayah, kapan aku bisa sekolah?"

Ayahnya tersenyum, "Yuto, mungkin kamu akan bersekolah saat umurmu mencapai 6 tahun. Di sana, kamu akan mempelajari cara menjadi Klan Kirin yang baik dan benar. Kamu juga akan diajari ilmu-ilmu penting untuk masa depanmu."

Yuto mendengarkan dengan antusias. Ia membayangkan dirinya belajar di sekolah, bertemu teman-teman baru, dan mengejar impian menjadi bagian dari Klan Kirin. Semua itu akan menjadi petualangan yang menarik, dan Yuto siap menghadapinya.

Setelah makan malam, Yuto bersiap untuk tidur di kamarnya. Ibunya, Akari, mencium dahinya dan mengucapkan, "Selamat malam." Yuto juga mengucapkan selamat malam, dan Akari meninggalkan kamar Yuto. Dalam ketenangan, Yuto tertidur, membayangkan petualangan yang menanti di masa depannya

"Tensei no Monogatari"  -  転生の物語Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang