Chapter 6

270 16 0
                                    

Our Teacher was a Demon King Rewrite [ Rimuru-Tempest x Blue-Archive x Honkai-Impact-3rd ]

Warning : [ Female-Rimuru ][ Meta-Human-Rimuru ][ Demon-King-Rimuru ][ Dimension-Travel-Rimuru ][ Alternative-Universe-Blue-Archive ][ Yuri-Romance ][ Yuri-Harem ][ Overpower-Rimuru ][ Cyber-AU ]

Ship : [ Rimuru as Hoshino Kanata ][ Rimuru x Blue-Archive-Waifu ][ Rimuru x Bronya ]

Chapter 6 : Unexpected Meeting.

Sebelumnya Kanata mengajukan perjanjian Kerjasama dengan Abydos-Highschool dan berhasil membuat kesepakatan bagus dengan Abydos. Meskipun masih ada banyak hal lain dibelakang itu yang harus dilakukan, Kanata memutuskan untuk menyimpan hal lain untuk nanti, senyum murid-muridnya jauh lebih penting untuknya.

.

.

Pov Kanata

Karena kami membutuhkan ruang yang cukup besar, saya meminta Ayane membawa saya menuju tempat luas di Abydos, dan dia membawa saya keruangan yang telah lama tidak digunakan.

" Apakah baik-baik saja jika saya menggunakan ruangan ini ? "

" Kami tidak lagi menggunakan ruangan ini selama berbulan-bulan, jadi anda dapat menggunakannya... "

" Baiklah jika begitu... Bronya, maukan kamu membantu saya ? saya akan mengirim cetak birunya kepadamu... "

" Okay... " dengan mind-transfer, saya mengirimkan cetak biru semua technology yang harus kami buat.

Saya kemudian mengaktifkan digital-glove atau meta-short-glove yang selalu saya kenakan ditangan saya untuk memunculkan layar hologram didepan saya.

" Apa yang akan kamu lakukan dengan itu, sensei ? " tanya Nonomi penasaran.

" Hmm, tidak banyak, hanya membuat beberapa peralatan khusus untuk kerja paruh waktu kalian... "

.

.

Dengan skill <Digital>, subskill <System-Creation>, saya menciptakan beberapa cetak biru mesin yang digunakan untuk merawat tanaman obat yang akan kami tanam. Mesin itu berupa sebuah ruangan yang diaplikasikan kedalam ruangan kosong Abydos ini.

Setelah saya mengaplikasikannya kedalam structure-reality, ruangan itu mulai terpecah menjadi particle kubus dan tersusun ulang menjadi ruangan putih dengan lapisan baja khusus yang dapat menahan ledakan nuclear sekalipun.

Dipusat ruangan itu muncul empat bidang tanam yang sekitarnya dipagari oleh dinding kaca tipis, dibagian atas terdapat barisan lampu dan alat penyiram otomatis, lalu bidang dibagian bawah diisi dengan tanah yang sudah dicampur dengan pupuk dan nutrisi tanah lainnya.

Lalu disekitarnya terdapat mesin-mesin robot yang berwujud tangan mechanic yang mulai menaman tanaman obat yang terdapat dikarung disisi lain bidang. Juga ada tanaman yang bertugas untuk mengatur perawatan tanaman dan memasok air dan semua keperluan berkebun dari gudang penyimpanan yang ada disisi lain ruangan.

Lalu dibagian atas ruangan ada sebuah ruangan kecil kaca dengan computer dan alat pengatur mechanic semua yang ada dialam ruangan itu.

.

.

Bronya dengan kemampuan <Herrscher-of-Truth> miliknya dapat menciptakan semua cepat biru yang saya berikan kepadanya, berupa robot-robot kecil yang bertugas untuk mendukung pekerjaan anak-anak nantinya.

Robot-robot itu berwujud seperti drone humanoid kubus dengan tubuh bagian atas berupa monitor yang menunjukan ekspresi tersenyum hologram. Setelah semuanya selesai, saya kemudian menjelaskan tugas-tugas anak-anak dalam menjalankan pabrik kecil ini.

Our Teacher was A Demon-King [ Rimuru-Tempest x Blue-Archive ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang