JIMIN SHORT STORY

pengawal

"Ya ampun, mentang-mentang pengawal kesayangan sekarang dia dateng telat," bisik Taehyun tidak suka saat melihat Jimin memasuki ruang latihan.

Beomgyu menganggukkan kepalanya setuju. Dirinya juga berusaha fokus mengikuti instruksi latihan oleh pengawal senior yang memandu di depan sana, Seokjin.

Total pengawal khusus di dalam ruangan tersebut ada dua belas termasuk tiga pengawal senior. Didepan sana ada Seokjin, lalu dua orang di barisan depan adalah Namjoon dan Yoongi.

Sedangkan sisanya berada di barisan belakang Namjoon dan Yoongi. Jimin masuk ke dalam barisan paling belakang. Kaos yang dipakainya setengah basah, dan tidak membuka masker sama sekali.

Membuat Yeonjun yang tepat berada di depannya berusaha melakukan kontak mata dengan Jungkook di sampingnya karena melihat penampilan Jimin hari ini.

Serangkaian latihan sudah mereka lalui. Mereka duduk di tempat masing-masing sesuai barisan tadi. Sedangkan Jimin duduk menunduk di tempatnya, tanpa ada niatan untuk menyapa semua pengawal yang berada di sini.

"Enak banget jadi dia, ya? Dateng latihan telat nggak pernah ditegur senior. Bahkan meskipun latihannya diawasi Bos Si Hyuk, dia nggak ditegur ataupun dipecat. Kadang dia juga sering nge-skip latihan," terang Soobin membuka percakapan dengan suara pelan.

Yeonjun yang tertarik sedikit mencondongkan badannya ke depan, "iya, ih! Gue juga pernah nanya-nanya tuh ke Bang Yoongi, siapa tuh si Jimin? Kok dianak emasin banget. Kaga dijawab napa, anjir!" sambung Yeonjun semangat.

"Udah, weh! Kita kudu latihan keras sama istirahat yang cukup! Besok hari pernikahan Bos kita, jangan sampe lengah! Bukan malah ngegosip!" sela Hoseok tidak suka.

Taehyung yang berada disamping Hoseok merenggutkan wajahnya. Niat dirinya ingin bergabung dalam topik yang selalu mereka bahas selama ini. Topik yang tidak ada habis-habisnya meskipun kasusnya hanya dengan orang yang sama. Tidak jadi ikut bergabung, karena Hoseok sudah menegur mereka.

Taehyun, Beomgyu, Soobin, dan Yeonjun terdiam. Jungkook hampir saja terkena semprot Hoseok. Dia sudah ingin menggeser tempat duduknya agak kedepan untuk mendengar lebih tentang Jimin. Kini dirinya hanya melirik takut kepada Jimin dibelakangnya yang masih setia menunduk.

Seokjin menepuk tangannya dua kali untuk menarik perhatian mereka.
"Baik! Karena kalian selama hampir dua minggu ini berlatih sangat keras, juga sudah berlatih berbagai kemungkinan ancaman yang muncul saat upacara pernikahan Bos Si Hyuk besok. Jadi, hari ini kalian boleh istirahat, karena besok kalian akan bangun lebih pagi dan harus sudah sampai di gedung empat jam sebelum acara. Karena kalian akan melakukan pengecekan menyeluruh di sekitar gedung tersebut. Untuk pengawalan iringan Bos dengan istrinya cukup kami bertiga saja. Apakah kalian paham?" terang Seokjin memimpin di sana.

"Paham, Bang!" teriak mereka bersemangat.

Setelah Seokjin, Namjoon, dan Yoongi keluar dari ruangan, sisanya bergerak untuk keluar dari ruang latihan itu juga.

Bahkan Taehyung hampir saja mendorong Beomgyu yang tiba-tiba menyalip di depannya hanya untuk keluar dari pintu.

Hanya tersisa Jimin sendirian di ruangan tersebut.

"Gue nggak ngerti kerjaan dia selama ini tuh apa?" tanya Taehyun memecah keheningan. Kembali mengungkit perbincangan mereka yang tertunda tadi.

"Iya! Selama kita bertugas nggak ada satupun kita liat Bang Jimin ada. Kalo Bang Seokjin sama Bang Namjoon, mah udah biasa, mereka pasti ada disekitar Bos Si Hyuk." terka Yeonjun menganalisa.

"Bang Yoongi aja kalo nggak jadwalnya ada di dekat Bos Si Hyuk aja sek sempet nemenin penugasan kita, lah si bang Jimin mah, mana ada." tambah Beomgyu.