Chapter 15

198 12 2
                                    

Hari yang ditunggu akhirnya datang hari ini merupakan hari pernikahan Lance dan Dot. Sudah setahun terlewati akhirnya, pasangan tersebut akhirnya menikah.

Dua pasangan yang sedang mengucapkan janji suci pernikahan di atas altar tersebut dan disambut kebahagiaan dari teman-teman mereka.

"Kalian telah sah menjadi suami istri" Lance langsung mencium bibir Dot dan Dot membalas ciuman itu.

"Sudah dong nanti aja lanjutnya banyak yang liat loh" mereka berdua menoleh karena mendengar teriakan Mash. Mereka berdua hanya terkekeh dan saling menatap satu sama lain.

"Selamat datang Dot Crown" sambil mencium kening istrinya itu, Dot tersenyum sambil memeluk Lance.

Anak-anaknya langsung menghampirinya orang tuanya dengan bayi kecil digendongan Lalitha.

"Papaaa Daddyyyyy" Lancedot menoleh melihat anak-anaknya menghampiri mereka langsung memeluk mereka dan Lance mengambil bayi kecil itu.

"Oliverr lucu sekali sih" Lance mencium pipi bayi itu dan bayi itu hanya tertawa. Dan telah lahirlah Oliver anak dari Orter dan Dot dia memiliki warna rambut seperti Orter dan memiliki muka yang hampir sama, hanya matanya saja berbeda karena dia mewariskan warna mata papanya

Teman-temannya juga menghampiri mereka dan mengucapkan selamat untuk mereka berdua.

"Selamat yah LanceDot akhirnya kalian bersatu lagi AAAAA"
"Selamat yah untuk kalian"
"Selamat untuk pernikahan kalian semoga lenggeng yah"
"Terima kasih buat ucapan selamat kalian"

Mereka semua akhirnya mengobrol dengan penuh kebahagiaan dulu mereka hanya berkumpul 4 orang saja, sekarang mereka berkumpul bersama pasangan dan anak-anak mereka.

Beberapa hari kemudian

Sekarang suasana rumah Lance Crown sangat berbeda dengan yang dulu. Tercium bau masakan di dapur, foto-foto keluarga di ruang tamu, mainan yang terkumpul di kotak dan canda tawa di rumah itu.

"Papaaaa Daddy gak mau kasih oliver ke aku huee" Dot heran melihat putrinya sangat amat dramatis entah dia mirip siapa.

Sedangkan Lance yang melihat Lalitha yang sedang mengadu ke istrinya itu menjadi ingat dulu Dot juga seperti itu waktu mereka sekolah.

"Lalitha kan tau Oliver lagi diurus dulu sama Daddy, nanti selesai boleh main oke? Main dulu ya sama Lucas" sambil mengelus rambut putrinya dan Lalitha hanya mengangguk.

Setelah berapa menit terlihat Dot sedang menyiapkan sarapan untuk keluarganya, dia memanggil anak-anaknya untuk makan di ruang makan dan tidak berselang lama Lance datang dengan Oliver digendongannya.

"Ayo kita makannn" Lalitha langsung berlari ke meja makan dan disusul dengan adiknya itu. Akhirnya acara makan-makan itu selesai dan sekarang mereka berkumpul di ruang tv bersama.

Lancedot sedang asik berduaan sedangkan anak-anaknya sibuk bermain dibawah tapi dengan pengawasan mereka.

"Anak-anak kita sangat lucu bukan, apa kita harus menambah satu lagi?"
"Jelas anak aku dong, kalau kau ingin ayo saja" Lance terkejut mendengar jawaban istrinya kan biasanya uke2 lain habis lahiran gak mau hamil lagi tapi ternyata Dot berbeda.

"Ayo kita honeymoon, nanti anak-anak aku titip orang tuaku dan Anna?"
"Oke aku tagih janjimu itu, ayo kita buat  anak lagi sayang" Dot mulai menggoda suaminya itu tapi tidak berlebihan karena masih ada anak-anak disana.

Lance yang ingin mencium Dot tidak jadi karena mendengar suara tangis putranya, Dot langsung mendorong Lance dan menghampiri putranya.

"Kenapa sayangku?haus ya" Dot langsung membuka kancing bajunya dan menunjukkan putingnya. Oliver langsung menghisap benda itu dan tangisannya mulai mereda.

love lies (LanceDot)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang