"al gelang lo couple sama bara ya? "tanya ana kealma saat fokusnya mengarah gelang yang alma pke dan ana ingin tadi ana juga gagal fokus dengan gelang bara yang sama persis dengan gelang alma tapi yang membedakan hanya warnahnya saja
Dan semua orang yang duduk bersama dimejanya langsung menjatuhkan pandangan mereka kegelang yang melingakar di pergelangan tangan alma termasuk angga
Alma melihat kearah gelangnya seketika gugup"oh i-ya"
"lucu yaa, kalian bucin juga, tapi ingat jangan terlalu over al kamu kan anak osis apalagi pacarannya sama yang bukan sesama osis takutnya nanti reputasi kamu menurun lagi didepan anak osis lainnya."ucap angga lembut tapi membuat alma sedikit tak nyaman.
Gilang yang dari tadi memata mata i meja alma langsung berdiri dan jalan mendekat kearah meja yang alma dkk osis tempati"maksud lo apa ngomong gitu hah? maksud lo reputasi alma menurun karna pacaran sama bara? iya itu maksud lo? reputasi lo yang rendahan katanya berwibawa tapi hebat banget ngerendahin orang"ucap gilang yang membuat seisi meja menjadi berdiri gilang sepertinya sangat emosi ingin menonjok muka sok soft milik angga itu setelah mengucapkan itu gilang meninggalkan kantin
Ardhan ikut berdiri namun dia melewati angga yang baru mau duduk "jangan rakus bro"ucap ardhan dengan suara beratnya membuat angga mematung agar dapat mencerna dengan baik omongan ardhan.
"sorry gara gara gue lo jadi diginiin"ucap alma yang baru bisa berbicara sakin spechlesnya namun jujur saya alma sangat tidak enak dengan angga dan teman teman lainnya.
"gapapa al astaga, yaudah aku sama yang lain balik kekelas deluan"ucap angga.
"oww iya iya"ucap alma dan ana hanya mengangguk.
Setelah angga dan teman temannya keluar dari area kantin barulah ana bangun dengan semangat dan menarik tangan alma
"al ayoo gue punya ide"ucap ana tiba tiba tapi sangat bersemangat sambil menarik lengan alma.
Alma bingun dibuat ana yang tiba tiba menariknya dengan mengatakan hal yang tidak nyambung menurutnya
"ha?ayo apa na? "tanya alma bingun."ck udah ikut aja ayoo!"
Alma mengikuti langkah ana berjalan keluar namun sebelum keluar ana menarik alma terlebih dahulu ke ibu kantin untuk membeli minuman
"lo aja yang beli gue gak haus"ucap alma santai sambil menyerahkan botol yang ana kasih.
"ck almaaa bukan untuk lo ini minum! "ucap ana dengan sedikit kesal.
"terus? untuk siapa? "bingun alma lagi
"untuk cowok lo"ucap ana dengan menaik turunkan alisnya lalu kembali melanjutkan ucapannya"ayooo all"ana kembali menarik alma yang sudah pasrah
____________________
Bara bermain basket sendirian di lapangan sambil menunggu teman temannya yang lain datang karna sebagian sudah kumpul tapi sebagian lagi masih ada dikantin
"bar....kapan mulainya nih"ucap gilang yang sudah 10 menit duduk disamping lapangan bersama yang lain.
"tunggu yang lain dulu!"jawab bara tampa melihat ke gilang.
Alma datang dengan langkah pelan karna sedari tadi ia ditarik paksa oleh ana
"woi lang panggilin bara dong"ucap ana kegilang sambil menunjuk bara.
"gak ah takut gak liat noh muka bara kayak cewek lagi pms"ucap gilang menolak.
"lo gitu ya lang kalo lo minta bantuan kegue, gak bakal gue bantu juga"ucap ana dengan sedikit mengancam gilang.
KAMU SEDANG MEMBACA
BARAJAKSA
Randomapakah yang terjadi jika cewek judes bertemu dengan cowok humoris?