Alma sedang berjalan di koridor sambil mengotak atik ponselnya namun tiba tiba saja bara datang dengan merangkul pundak alma
"etsss serius amat neng"
Alma sedikit kaget dengan kehadiran bara secara tiba tiba
"iih jangan ganggu"
"pulang bareng gue ayo!"ajak bara
Alma tidak menghiraukan ucapan bara, bukan nya alma tidak menghargai ucapan bara,namun alma sibuk menelpon bundanya
Dan tak lama telepon itu terhubung
"haloo assalamualaikum bunda"
"iya waalaikumsalam sayang"
"alma udah pulang nih, bunda gak jemput alma?"
"aduh bunda lagi sibuk ini,kamu pulang nya naik taxi dulu aja yah"
"ooh ya udah alma naik tax__"
Bara yang menyimak ucapan alma dan bundanya dan melihat perubahan raut muka alma dengan lancang bara mengambil ponsel yang ada ditangan alma
"assalamualaikum bundaa,bunda jangan khawatir ada bara kok, nanti alma pulang bareng bara aja"
"Waalaikumsalam,ooh ada bara,yaudah bara jagain anak bunda yaa"
"siapp bundaaa"
"iiiss balikin gak,siniin hp gueeee"
Bara dengan muka tak bersalah mengembalikan hp itu ke alma,
"halo yaudah bunda alma matiin ya telponnya assalamualaikum"
"......"
Alma menaruh hendphone nya kedalam saku bajunya dan melirik sinis kearah bara lalu melanjutkan langkahnya dengan cepat
"woee kutu aer tungguin napa"
Bara berlari kecil menghampiri alma
dan menyamakan langkahnya"main tinggal tinggal aja lu"
"lo sih lama"
"laah lo yang ninggalin gue almahera"
Tak lama mereka sudah ada di parkiran
"yaudah ayo pulang"
"ayoo,bentar gue ambil motor dulu"
Bara berjalan kearah parkiran yang dimana motor dia di parkir,tak lama bara kembali ketempat dimana alma berdiri
"ayoo naik"
Tak butuh waktu lama alma sudah naik ke atas jok motor bara dan sebelum mereka berangkat bara membuka tas nya dan mengambil jaket hitam yang ada dilam tasnya lalu dia kasi ke alma
"nih buat tutupin paha lo"
Alma bingung karna biasanya bara memberikan jaket nya disaat alma tidak pake cardingan tapi hari inikan alma pake
"gue kan punya cardingan"
"pake jeket gue aja, hari inikan cuacanya panas"
Alma hanya ber'oh' ria saja dan mengambil jaket itu dan menaruh di atas pangkuannya.
Bara mulai menjalankan motornya.
sepertinya jalanan sangat sangat ramai sekarang dan matahari juga sangat terik"aal"panggilan pertama
"almaa!"panggilan kedua
Alma masih saja tidak mendengar ucapan bara
"almaheraa!!"
"hah? lo manggil gue?"
Bara memutar bola mata malas mendengar pertanyaan alma
"gak, noh penjual cilok yang manggil"
KAMU SEDANG MEMBACA
BARAJAKSA
Aléatoireapakah yang terjadi jika cewek judes bertemu dengan cowok humoris?