19

1.2K 41 0
                                    

"KIARA"Teriakan suara karin membuat kiara yang baru turun dari mobil ares menoleh ke asal suara.

Dan terlihat karin yang melambaikan tangannya ke arah kiara sambil tersenyum lalu berlari menghampiri kiara.

"Tinggal nyamperin nggak perlu pakek teriak kan bisa,bikin jadi pusat perhatian aja"gerutu kiara menatap karin membuat ares yang berada di sampingnya terkekeh.

"Marah mulu lo darah tinggi ntar"ucap ares menggacak rambut kiara sambil terkekeh pelan.

"Apa lo gue masih kesel ya sama lo gara gara brownise gue lo habisin padahal gue yang bikin belum nyicip"kesal kiara menepis tangan ares.

"Weh,masih pagi udah mesra mesraan aja"ucap rangga yang berjalan menghampiri kedua pasutri muda itu bersama kedua temannya yang lain.

"Mesra mesraan matamu"ucap kiara menatap rangga sinis.

"Sensi amat bu jadi orang haha"ucap bryan menatap kiara yang selalu ngegas membuat kiara berdecih.

"Yaudah,maaf salah sendiri brownisenya enak"ucap ares menggusap rambut kiara.

"Nggak ya pokoknya gue marah,nggak mau ngomong sama lo.titik"ucap kiara menyeret karin yang baru sampai di depannya pergi meninggalkan ares dkk.

********

Di koridor sekolah.

"Ra,menurut lo theo gimana orangnya?"tanya karin tiba tiba saat mereka melangkah menuju kearah kelas mereka.

"Gimana apanya?"ucap kiara menatap karin heran.

"Ya,sifatnya baik nggak trus ya pokoknya gitulah"jawab karin membuat kiara memincingkan matanya curiga.

"Lo suka ya sama theo?"ucap kiara menuding karin membuat karin menunduk tersenyum malu.

Plak...

"Nggak usah malu malu cantik enggak jijik iya"ucap kiara menggeplak punggu karin.

"Aduh,panas ra"ucap karin kesal sambil menggusap punggungnya yang terasa panas."sebenernya gue tuh lagi deket sama dia,tapi lo diem aja jangan ngomong siapa siapa loh"ucap karin dengan wajah memerah malu.

"Ohh,gimana ya?"ucap karin berfikir"theo baik kok tapi kadang pendiem kek patung,tapi kalau lo suka sama theo itu lebih baik daripada suka sama rangga playboy cap badak"lanjut kiara membuat kedua gadis itu tertawa seolah olah lucu.

"Yakali gue suka sama rangga ra masih gantengan theo juga"ucap karin"apalagi kelakuannya beda banget mereka"lanjut karin di angguki kiara.

"Oh,ya lo nanti nggak ada acara kan?kita ngemall yuk udah lama kita nggak jalan bareng."ucap karin saat mereka memasuki kelas.

"Emm,ok nanti lo jemput aja ke apartemen gue ntar gue share lock"jawab kiara menduduki bangkunya sendiri di ikuti karin.

"Loh,lo pindah apartemen? Kok gue nggak tau"ucap karin terkejut.

"Makannya ntar lo ketempat gue ada yang mau gue omongi ke lo juga"ucap kiara menggeluarkan ponselnya.

"Ok ntar sore lo kabarin aja"uca karin lalu merekapun bermain posel masing masing.

Kiarapun segera membuka aplikasi chatting untuk meminta izin sebenarnya tadi ia tak ingin ijin mengingat ia masih kesal pada ares namun menggingat ares suaminya mau tak mau kiarapun akhirnya ijin.

Kiara
Res,nanti sore gue kemall ya sama karin.
Nanti dia mau jemput di apartemen.
Boleh kan?

Ares
Katanya nggak mau ngomong sama gue,udah nggak marah ya...?

Kiara
Tadinya nggak mau ijin karna nggak mau ngomong sama lo tapi keinget gue udah punya suami yaudah ijin kenapa?nggak boleh yaudah si nggak mau ijin gue

Ares
Eh,boleh kok boleh.lo yakin mau nyuruh karin jemput di apartemen dia belum tau loh kita udah nikah.

Kiara
Justru itu makanya gue suruh dia keapartemen gue mau ngomong yang sebenernya kan temen temen lo udah tau jadi nggak papa kan kalau temen gue juga tau?.

Ares
Yaudah,terserah lo aja maunya gimana.yaudah ya guru gue udah masuk nanti istirahat gue jemput.

Setelah membaca balasan dari ares kiara hanya membaca tanpa membalas karena guru sudah masuk kedalam kelasnya juga.

********

Di kelas ares.

Ares dan teman temannya baru saja masuk dalam kelas dan segera menuju ke bangku mereka dimana terletak di barisan paling belakang dekat jendela.

"Bos,nanti malam ada balapan.mau ikut nggak lo?"tanya bryan pada ares yang duduk di sebelahnya.

"Boleh deh,jam berapa?di tempat biasakan?"tanya ares menatap bryan lalu menunduk menatap kearah ponselnya karna ada notif pesan masuk yang ternyata dari kiara.
Membuat ares tersenyum dan segera membalasnya.

"Iya ditempat biasa,jam 9malam bos.lo mau ikut beneran kan? Nanti gue daftarin"ucap bryan menatap ares yang sedang menatap ponselnya.

"Daftarin aja"jawab ares singkat diangguki oleh bryan.

"Kiara mau lo ajak lagi bos?"tanya rangga yang duduk di bangku depannya ares bersama theo.

"Nggak tau,tapi dia mau kemall katanya sama karin.nggak tau dia mau ikut nggak"jawab ares sambil menatap rangga sejenak.

"Karin ya?kalau gue minta kiara buat deketin gue sama karin kiara mau nggak ya?"ucap rangga menatap teman-temannya antusias.

Theo yang sedang bermain ponsel sambil menunduk langsung mendonggak mendengar ucapan rangga.

"Karinnya yang nggak mau sama buaya kali kayak lo"ucap theo melirik rangga lalu menunduk menatap ponselnya lagi.

Bryan yang mendengar perkataan theo langsung tertawa sedangkan ares hanya menatap theo heran tak lama tersenyum miring berbeda dengan rangga yang menggerutu.

Lalu merekapun duduk diam dan menghadap kearah depan saat guru datang dan melanjutkan pelajaran.

********

maaf baeu up karna masih proses pindah rumah🙏
Maksih buat votenya
Insyaallah kalau semua urusanku udah selesai bakal up.
Seeyou🖐️.....

Transmigrasi Jadi Istri Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang