12.Memulai hubungan

1.7K 66 1
                                    


"Woi..."teriakan kiara membuat gerombolan yang sedang tawuran itu menatap kearahnya.

"Lo semua kalau mau tawuran minggir dulu dong,gue mau lewat nih"ucap kiara lagi setelah melepas helmnya.

"Kiara"kaget ke empat pria membuat semua semua orang disana terkejut.

Kiara menatap ke emapt orang yang menyebutkan namanya tadi dan menatap jaket yang mereka gunakan.

"Venus?"Gumam kiara lalu ia meminggat keempat pria itu.

"Ngapain lo disini?"pertanyaan bodoh itu keluar dari andra membuat kiara berdecak.

"Ngedugem"jawab kiara asal membuat semua yang di sana melongo.

"Gila,ini jalanan mana ada tempat dugem"timpal Haikal.

"Yaitu tau ngapain pakek nanya hah?"ucap kiara kesal lalu tiba tiba ada tangan yang memiting lehernya.

"Lo semua mending nyerah atau cewek ini gue sandra"ucap seorang pria bernama dimas pada inti venus sedangkan kiara masih santai.

"Woi,kalau berani jangan sama cewek lo"teriak reza pada musuh venus.

"Hahaha gue nggak perduli pilih aja venus nyerah sama dragon apa ini cewek gue sandra"ucap ketua dragon bernama bara.

"Bacot lo"ucap kiara lalu menyikut perut bara membuat bara mundur beberapa langkah lalu memukul bara hingga terkapar.

"Ra,lo nggak papa kan?"tanya andra saat melihat kiara berdiri setelah memukuli bara.

"Hmm,minggir ah gue mau pulang"ucap kiara lalu menaiki motornya dan meninggalkan 2 geng motor yang melongo menatap kiara.

*********

Sesampainya di apartemen kiara mendaratkan bokongnya di sofa ruang tv.

Suasana apartemen sepi sepertinya ares belum pulang dari mengantar pacarnya atau sedang bersama teman temannya entahlah kiara tak peduli.

Setelah itu kiara mengganti pakaiannya dengan pakaian rumah dan berjalan menuju dapur untuk memasak karna merasa lapar.

"Masak apa?"ucap ares membuat kiara yang sedang memotong sayur kaget.

"Arghh shhh"ringis kiara saat jarinya tergores pisau karena terkejut.

"Ra lo nggak papa?"ucap ares khawatir menatap jari kiara dan menyeretnya ke wastafel untuk mencuci jari kiara"makannya hati hati dong"lanjutnya.

"Ini gara gara lo ngagetin gue ya"ucap kiara mendelikkan matanya ke arah ares.

"Ya ya udah maaf"ucap ares cengengesan lalu melangkah menuju ruang tv dan kembali lagi membawa plester luka dan menempelkan ke jari kiara.

"Minggir,nggak usah rusuh gue mau masak"ucap kiara menggusir membuat ares memundurkan tubuhnya.

"Mau masak apa?"tanya ares berdiri di bar mini.

"Tumis kangkung sama ayam goreng"jawab kiara sambil melanjutkan masakannya yang tertunda.

"Ra"

"Hm"

"Gue putus sama sindy"ucap ares

"Kenapa?"tanya kiara menatap ares terkejut.

"Gue nggak ada rasa sama dia"jawab ares menatap kiara.

"Trus,fungsi lo pacaran sama dia apa?"tanya kiara bingung.

"Buat bikin kiara cemburu sih dulu biar dia balik jadi diri dia sendiri"jawab ares lalu menundukkan kepalanya"malah dia milih nyerah"gumam ares.

"Trus sekarang apa bedanya,bukannya malah gue bukan siapa siapa lanjut aja hubungan lo sama sindy"ucap kiara setelah menghembuskan nafas.

"Gue tau,tapi kita sekarang udah nikah gue mau coba buka hati buat lo. Gimanapun nikah buat gue sekali seumur hidup"ucap ares menatap kiara.

"Yaa,serah mau gimana keputusan lo aja"jawab kiara karna bingung harus menjawab bagaimana.

Ares mendekati kiara yanb berdiri di depan kompor dan mematikan kompor lalu membalikan badan kiara menghadapnya.

"Ra,gue tau kita nggak saling kenal tapi.sekarang kita udah nikah gue mau lo sama gue sama sama belajar buat saling suka"ucap ares menatap kiara.

"Gue nggak tau gimana kita kedepannya tapi gue bakal berusaha buat sayang dan selalu ada buat lo. Lo mau kan buka hati buat gue juga"ucap ares membuat kiara terdiam beberapa saat."kita mulai dari awal ya?"

"Hm,iya"jawab kiara lalu memalingkan wajahnya salah tingkah."mandi sono trus makan lo harus ke kantor papa kan?"ucap kiara melanjutkan masaknya tak mau menatap ares.

"Iya,gue mandi dulu"ucap ares tersenyum lalu menggusap rambut kiara setelahnya melangkah menuju kamar.

"Gila,kenapa gue deg-deg.an"gumam kiara lalu melanjutkan masaknya.

********

Setelah masaknya siap kiara menyajikannya di meja makan satu persatu.

"Res,makan"teriak kiara memanggil ares yang masih berada di kamar.

Tak lama ares keluar sambil menggerutu karna tak bisa memakai dasi kantor.

"Ra,bantuin dong"ucap ares setelah berada di depan kiara membuat kiara menghela nafas dan memakaikan dasi.

"Udah,makan sini"ucap kiara setelah memakaikan dasi ares lalu menggambilkan makan siang untuk ares.

"Lo habis ini mau ngapain?"tanya ares di sela makan mereka.

"Bersih bersih apartemen mungkin nggak tau mau kemana juga"jawab kiara sambil menyuapkan sesedok makanan.

"Yaudah,kalau mau kemana mana kabarin gue dulu.nanti kayakmya gue pulang malam"ucap ares.

Setelah selesai makan ares berdiri dari duduknya.

"Gue berangkat dulu,lo hati hati di rumah"ucap ares menggelus rambut kiara.

"Hmm,lo hati hati"ucap kiara setelah mereka sampai di pintu apartemen.

Ares menatap kiara sejenak lalu mencium kening kiara dan segera berlari meninggalkan kiara yang mematung.

"Anjir ares"ucap kiara menutup wajahnya yang memerah malu dengan kedua telapak tangannya.

***********

Haloo...kalau ada typo tolong komen yaaa....
Makasih sudah vote dan komen.
Makasih udah baca.
Vote kalian sangat berarti buat aku hehe

Transmigrasi Jadi Istri Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang