Bagaimana nasib zea yang di jodohkan oleh kedua orang tuanya dengan bos nya sendiri yang ternyata anak dari teman kecil papanya itu. Zea sudah berusaha menolak kepada papa dan mamanya namun takdir tetap maksa dirinya menikahi pria itu yang padahal z...
“Ze bangun” Mama zea berteriak sembari mengetuk pintu kamar anaknya itu Ceklek Pintu kamar anaknya terbuka dan terlihat wajah bantal zea yang baru bangun tidur.
“Apa ma? Masih jam berapa zea mau tidur lagi masih ngantuk...” Saat hendak menutup pintu kamarnya mamanya menarik tangan zea untuk keluar dari kamarnya menuju kamar mamanya
“Ih apasih ma?”
“Hari ini mama dan papa kedatangan tamu dan hari ini kamu harus ikut menemui tamunya, sekarang kamu mandi dan makeup biar cantik. Mama ga mau tau, sejam kemudian mama balik ke kamar kamu belum rapih. Mama jewer!” Kata seolhyun
“Lah aku kan kerja? kenapa harus ikut nemuin tamu? lagian sepenting apa tamunya? lebih penting kerjaan aku kali” Zea membantah mamanya
“Lihat tuh udah jam berapa, kamu telat.” Mamanya menunjuk kearah jam di dinding kamar mamanya dan betapa terkejutnya zea ketika melihat jam sudah menunjukan pukul 09.00 pagi dan dia telat masuk kerja
“AAAAAAAAAA MAMA KOK GA BANGUNIN AKU SIH????!!! AKU TELAT NIH” Teriak zea yang langsung berlari menuju kamarnya untuk pergi mandi
“Ze! kamu gausah kerja izin aja kamu cuti ada urusan keluarga sehari” Teriak mamanya zea dari luar kamar anaknya itu
“Emang gapapa zea cuti? lagian emang capek juga sih kerja lembur mulu, itu bos ga ada mau naikin gaji ze apa ya ma? Pelit banget jadi bos”
“Iya pelit, udah sana cepet mandi”
Mamanya mendorong zea hingga masuk kedalam kamar mandi anaknya itu dan pergi turun untuk merapihkan rumahnya walaupun dibantu art tetap saja dia harus melihat apakah rapih atau tidak.
Tak lama sang tamu yang ditunggu pun tiba dirumah mereka.
“Halo jeng, apa kabarnya?” Tanya yebin sembari memeluk seolhyun
“Yaampun baik jeng. Makin kenceng aja nih kulit haha”
“Kan dapet perawatan dari suami jeng, tiap malem..” Kata yebin bercanda
“Omo! Anakmu sudah besar sangat tampan sekali jeng. Yaampun jeffrey sudah lama sekali tante tidak lihat kamu terakhir pas masih umur 6 tahun itu..” Seolhyun mendekati Jeffrey lalu memegang lengan nya sebenarnya seolhyun sangat ingin mempunyai anak laki-laki namun karna tidak kunjung dikaruniai anak lagi setelah zea akhirnya dia menyerah.
Jeffrey hanya tersenyum dan memeluk seolhyun begitu juga ia memeluk papanya ze.
“Zea nya mana? Anaku tidak sabar ingin bertemu zea katanya. Mereka ini satu kantor loh jeng”
“Oh ya? Jeffrey ini atasan nya zea kan?” Tanya Seolhyun lagi dan diangguki oleh jeffrey
Tak lama menunggu turun seorang wanita yang sangat cantik menggunakan dressnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
“Pa-pak Jeffrey?!” Zea sedikit terkejut melihat ada bosnya dirumahnya.
“Ze anaku, sini duduk” Kata hyeosook yang menepuk sofa disampingnya itu zea masih terdiam kaku diatas tangga memperhatikan mereka dia bertanya ada apa ini sebenarnya?
