Bagaimana nasib zea yang di jodohkan oleh kedua orang tuanya dengan bos nya sendiri yang ternyata anak dari teman kecil papanya itu. Zea sudah berusaha menolak kepada papa dan mamanya namun takdir tetap maksa dirinya menikahi pria itu yang padahal z...
Jeffrey membawa istrinya kerumah sakit terdekat disana untuk memeriksa kondisi kesehatannya. Syukur mendengar perkataan dokter jika istrinya itu baik-baik saja hanya kondisinya yang lemas karna tidak nafsu makan dan tidak memakan apapun.
Mendengar itu juga jeffrey sangat khawatir terhadap tubuh zea, apalagi tidak mengisi perutnya dengan nasi sesendok pun. Tapi disisi lain jeffrey juga penasaran dengan jawaban dokter yang daritadi belum di bicarakan.
“Jadi istri saya hanya lemas karna belum makan selama 3 hari itu, dok?”
“...Tidak pak, istri bapak juga hamil. Selamat ya pak atas kehamilan istrinya saya doakan yang terbaik.”
Mata jeffrey terbelalak mengetahui istrinya hamil, tapi dia belum sempat nanya ke dokter berapa usia kandungan istrinya itu. Dia langsung masuk kedalam menemui zea yang masih terlelap dalam pejaman matanya, mengelus lembut rambut istrinya sembari tersenyum.
“Aku bahagia ze, kamu hamil.”
Jeffrey duduk disamping zea dan menggenggam erat tangan zea sembari menundukkan wajahnya berharap zea cepat sadar dan dia bisa memberitahu kabar bahagia ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
A pov
T
ak lama zea tersadar dari pingsannya melihat suaminya itu ada disampingnya sedengan tertidur kelelahan karna sudah sekuat tenaga mencari zea, membawanya kerumah sakit, dan memikirkan terus kondisinya.
“Kasian jeffrey, pasti cape ya? Maaf ya aku gabisa berbuat apa-apa dan hanya diam nangis menunggu kamu jemput aku.”
Dia melepas genggaman tangan jeffrey perlahan dan itu membuat sosok pria yang tertidur itu menjadi terbangun dan membuka matanya.
“Ze, kamu udah baikan? Mau makan? Aku beliin ya sekarang...”
“Engga jeffrey, aku baik-baik aja. Aku cuma mau pulang” Ucap zea
“Dengerin aku, kamu belum makan dari beberapa hari yang lalu. Mana mungkin aku biarin kamu kaya gini? Diem dan tunggu aku bawa makanan keatas”
Perkataan jeffrey tidak bisa dibantah gugat lagi oleh zea, dia harus menuruti ucapannya jika tidak jeffrey akan marah dan tidak mau bicara kepadanya.
Sembari menunggu jeffrey membawakan makanan untuknya, dia ditemani oleh gress, jean, dan yang juga amora yang baru saja masuk ketika jeffrey turun membelikan makanan.
“Gue nangisin lo mulu kemarin pas lo diculik kata pak jeffrey, sumpah lo tuh jadi orang kenapa sih bikin khawatir terus ze?”
“Gue beneran ga bisa tenang tau ga, terus juga ni cowo gaje bawel ngoceh ngawur banget makin gue takut lo kenapa-kenapa”
“Iya unnie, mora juga coba buat minta bantu temen mora yang detektif buat cari unnie, tapi untung aja ketemu sama oppa”
“Makasih yaa. Kalian perhatian banget, ternyata yang culik gue william gress, je. Oh ya dia mantan gue pas gue masih sma diluar negeri”
“HAH?!” ( 3 )
“Maksudnya william yang mana? Oh jangan bilang yang nabrak lo dan tau nama lo itu kan?” Tanya gress
“Iya”
“Sialan. Awas aja dia sampe ganggu lo lagi abis sama gue apalagi sekarang ada keponakanku diperut ini”
Ucap gress sembari mengelus lembut perut yang belum membesar itu.
“Hah? jadi gue beneran hamil?” Tanya zea
“Oh jeffrey belum kasih tau? Kata dokter lo hamil 3 weeks”
Zea menghela nafasnya ketika mendengar jika dia sudah hamil 3 mingguan, karna dia teringat omongan william jika jeffrey tau dia hamil takut dia mengira ini bukan anaknya tetapi anak william.
“Huft, untung aja..”
Zea dan jeffrey sudah tiba dirumah mereka lagi jeffrey langsung membawa zea ke kamarnya untuk beristirahat lagi.
Dia juga menyiapkan keperluan dari rumah sakit seperti obat dan vitamin yang harus zea minum agar stamina tubuhnya kembali normal.
“Kamu istirahat ya”
“Can i hug u?”
Jeffrey mendengar itu langsung ikut membaringkan badan nya disamping tubuh mungil istrinya itu dan memeluknya dengan erat. Tak lupa dia juga mengelus rambut zea agar wanita itu cepat tertidur.
“Mulai sekarang aku bakal jagain kamu ze, aku udah sewa art buat bantu kamu dirumah dan jagain kamu. Atau kalo bisa kamu gaperlu beresin rumah lagi, karna lagi hamil aku gamau anak aku kenapa-kenapa..”
“Hmm~”
Tak ada jawaban hanya deheman dari sang istri yang memejamkan matanya, walaupun dia tidak menjawab tapi dia mendengarkan jeffrey.
***
W
illiam berada dikantor polisi untuk di interogasi terlebih dahulu, namun sayangnya karna dia juga orang penting dan banyak uang. Kepolisian tutup mulut dan tidak memasukan william kedalam sel penjara dan membebaskan william dengan di imingi uang 500 juta.
William yang sudah bebas dari kantor polisi tanpa masuk sel tahanan, ia hanya terkekeh merasa para polisi hanya dibutakan oleh uang. Baru disogok kaya gitu aja udah bisa bebasin pelaku kriminal, gimana mau maju dari kasus kriminal.
“Bos, silahkan masuk.”
“S. Pantau zea terus, saya bakal menunggu waktu yang pas agar bisa membawa zea dari suaminya.”
“Baik bos!”
(William ni ga ada kapoknya bini orang masih aja mau diembat, hadeuh)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Flashback masalalu zea yang awalnya nama dia bukan zea tetapi jenna ruby jane. Diganti identitasnya oleh kedua orang tuanya karna masalah nya dengan william, dia hanya tidak mau anaknya menghabiskan waktunya dengan sia-sia dinikahi pria seperti itu.
Zea tidak mengetahui akan hal ini, karna dia sempat kehilangan ingatan beberapa bulan sehingga waktu itu digunakan sebaik mungkin oleh kedua orang tuanya untuk mengganti identitas anaknya. Tapi william tidak terlalu bodoh untuk mencari keberadaan zea karna mereka pacaran cukup lama, dan william sudah jelas mengenal wajah zea walaupun sudah bertahun-tahun menghilang.
***
Vote.
Next aku bikin part untuk william n zea dulu biar kalian ga penasaran hehe.
