26

543 52 6
                                    

"Bam tolong lah, aku akan membelikanmu tiket nonton konser beserta tiket PK dan hotelnya", mohon tae,

"Ah baiklah... tapi tambahi uang sakunya",

"Oke okeee"

Setelah tae mendapatkan yang dia mau, tae labgsung pergi groceries unruk memwbeli beberapa baham masakan untuk makan malam.

Tae masuk ke apartemen.

Menaruh bahan makanan yang telah dibeli. Tae mwnghirup aroma ruang itu rakus kemudian mulain membersihkan diri. Tae memgambil satu kemeja lutuh kebesaran sebagai baju gantinya.

Tae dengan telaten menyiapkan steak untuk diner kali ini.

Tiiiingg
(Siara pinta apartemen terbuka)

Tae berlari kearah pintu

"Abang sudah pulang",

Alangkah kagetnya jk mendengarkan suara yang menyapanya

"Kau?kim apa yang kau lakukan diapartemenku, dan bagaimana bisa kau masuk kesini", bentak jk

Awalnya tae agak takut mendengar bentakan jk, namun dia tak mau menyerah

Tae mengelus lengan jk lembut dan membuat jk tenang,

"Abang mandi dulu ya, adek siapkan air panas, lalu kita makan",

Baru saja jk akan membuka mulut, bibir tau sudah menyumpal bibir jk. Mereka berciuamn panas, pinghang jk diremas oleh jk.. . Pantat tae menjadi sasaran tangan JK berikutnya.

Ciumannya terleoas karena kehabisan nafas, tae langsung masuk ke kamar jk untuk menyiapkan air mandi

Kemudian dia keluar dan mendapati jk sudah ada fikamar

"Kau mau apa tae,.pergilah dari hidupku, tak cukupkah luka yang kau berinselama ini", bentak jk lagi

"Hiks hikssss....", tae bersujud dikaki jk

"Maaf maaf... hikss maafkan aku... aku salah abang...vhiks hikss maafkan tae hiks hikssss tae sudha menghukum diri tae hiks hiksss selma ini, hiks maafkan tae.. hiks hiksss abang boleh menghukun tae hiks hiksss tapi ijinkan tae tetap disamping abang hiks hiksssss"

Brugk

Tae jatuh pingsan. Jk langsung memgangkatnya ke kasur.

Dia menatapi mata bengkak tae. Mengingat kembali seluruh cerita tae yang berubah menjadi oendiam dan hanya fokus dengan sekloha dan kulaih sekepas jk pergi.

Beberpaa kali temanwny juga merekam tae dan mengikuti tae, tak janrang tae manangis sendiri. Suga dna jimin bilanf kalau tae juga sudah berubah. Dia tak plin an lagi semnejak jk pergi.

Cup

"Kau masih mencijtaimu, sangat syanga, tapi maaf, kau harus berjuang untuk emndapatkan apa yang kau mau, termasuk untuk emndaoatkan cintaku lagi", ucap jk dibepan bibir tae, kemudian menciumi bibir itu lagi.

.
.
.
.

Sederhana (KOOKV)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang