33

1.4K 74 11
                                    

Tae terbangun dengan wajah bahagia, dia tidur lelap dipelukan suaminya. Namun, saat membuka mata sang suami sudah tak ada disampingnya. Tak apa, tae beranjak membersihkan diri.

"Bundaa....", sapa tae

"Duh pengantin baru, jam 10 baru bangun.. suamimu tadi buru buru ke kantor sayang"

Tae hanya memgangguk..

"Bun, tae mau bikinin makan siang ya buat dia.. tae mau antet kekantorny"

"Iya sayang.... bunda telfon suamimu ya"

"Engga usah bun, tae mau kasih kejutan"

"Okee sayang"

Tae dengan telaten memasak, tentu tragedi makanan asin saat SMA tak.akan dan tak boleh terulang lagi.

Setelah makanannya siap, tae berdandan sangat cantik dan berangkat menyetir sendiri ke J-Corp.

"Saya mau bertemu tuan jeon", ucap tae  ke resepsionis. Kemudian sang resepsionis melenfon seseorang, jeon jungkook.

"Maaf tuan, tuan jeon sedang rapat. Tapi anda bisa naik ke lantai 20, dan langsung keruangannya"

"Baik terimakasih"

Tae melangkah ceria, naik lift dan memencet tombol 20. Senyum tak lupit dari wajahnya. Jk sudah tau kalau tae akan datang, dia sudah selesai rapat dengan tuan onew. Disana juga ada suga dan RM.

Dari pintu terlihat onew sedang berdiri,kemudian suga dan rm duduk menghadap onew dan membelakangi pintu. Jk sendiri berdiri di sisi lain tak jauh dari onew dan bisa melihat tae sudah didepan pintu. Namun dari sisi tae, dia tak bisa melihat JK. Yang bisa dilihat hanya onew dan punggung dua orang yang sedang duduk

"Masuk yang, kenaoa berdiri di depan pintu", onew mengangkat kepalany dan menatap tae dengan senyum

Mata tae berlinang. Siapa dia. Apa tae masih berhalusinasi kalau dia menikah dengan JK. Apa pria yang sednag menatapnya itulah yang sebenarnya suami tae. Tae menunduk meremat bekal yang dipegang

"Sayank.. masuk", lagi suara iti terdengar.. saat tae mengangkat kelapa dia melihat onew melambaikan tangan ke tae seolah menyuruh tae masu.

Tae semakin tak bisa menahan air matanya, suara pria itu sangat mirip suara JK.

Akhrinya JK muncul dari arah kanan pintu dan menarik lembut tae untuk masuk

"Sayang, kon diem dipintu, kenapa mmm"

Tae memganggkat kepalanya. Itu suaminya, JK... tae langsung menangis memeluk tubuh JK.

Suga dan RM yang mendengar tangis tae jadi berdiri menghampiri tae. Onewpun ikut khawatir.

Jk langsung menggendong tae dan membawa tae ke kamarnya. Dia mwminta suga dan rm mengajak onew makan siang.

Tubuh tae direbahkan.

"Kenapa nangis mm.."

"Tae kira dia yang manggil tae"

"Mmm kamu mikir dia suamimu?", tebak JK

Tae mengangguk, dan langsung memeluk leher JK. Dia malu sudah menangis karena berfikir onew suaminya..

Cup

Cup

"Sayang, aku akan membuatmu jadi milikku seutuhnya, jadi kamu ga agak perhan ragu lagi"

Ucap jk sambil mencium leher tae. Turun ke tubuh tae

"Aah ahhhh aabaang ah ahhh"

"Fuckkkk taeee"

"Ah ahhhh fuck aah abang abang ah ahhh abaaang pelan ah ahh ah abaang"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 20 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Sederhana (KOOKV)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang