10. Akhir cerita (Fin)

465 55 4
                                    

• Twilight •

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

• Twilight •












































































































































































































































"Berita utama pada sore hari ini, seorang wanita berusia 26 tahun dilaporkan melakukan aksi percobaan bunuh diri dengan cara melompat dari atas jembatan dan berakhir tenggelam di dasar sungai berarus tinggi. Hingga kini pihak kepolisian dan tim SAR masih melakukan pencarian tubuh wanita tersebut."

"Astaga, orang-orang zaman sekarang kenapa suka banget bunuh diri ya?" Komentar Karin setelah dirinya menyaksikan siaran di televisi dengan mulutnya yang masih mengunyah cemilan.

Haura yang duduk di sampingnya tak memberikan tanggapan sedikit pun. Ia tahu jika semua orang memiliki cara yang berbeda dalam menghadapi suatu permasalahan. Contohnya saja seperti perempuan pada berita itu— yang memilih untuk mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari atas jembatan dan berakhir tenggelam di perairan itu.

"Ga semua orang kuat buat hadapi permasalahan mereka, kak," gumam Haura yang ternyata masih bisa didengar oleh Karin.

Lantas, Karin yang mendengar itupun menggelengkan kepalanya pertanda tak setuju. "Tapi, bukan berarti masalah yang ia hadapi itu selesai dengan cara mengakhiri hidupnya sendiri, kan?"

Pertanyaan itu tak langsung Haura jawab, sebab ia melihat jika Karin masih belum selesai dengan isi kepalanya itu.

"Itu sama aja dia cuma melarikan diri, ga bertanggungjawab atas masalah yang tengah ia hadapi. Dia ga mikirin dampak yang timbul terhadap orang-orang disekitarnya atas tindakan bodoh nya itu."

Benar. Haura juga setuju atas opini yang Karin lontarkan.

Bunuh diri tidak menyelesaikan apapun.

"Ah, lagipula kita juga ga berhak men-jugde orang lain, disaat kita sendiri ga tau seberapa struggle nya dia menghadapi masalah itu," lanjut Karin yang kemudian segera menolehkan kepalanya kearah Haura.

Senyuman teduh secara tiba-tiba terbit di wajah cantiknya, kala ia mengingat bahwa sepupu nya ini juga pernah menghadapi masalah yang sangat serius di usia nya yang sangat kecil. "Kakak bersyukur karena kamu bisa bertahan sampai sekarang, Haura."

Twilight | CatnipzTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang