Senin pagi, suasana di rumah utama keluarga Park kembali lengang. Selain karena Tuan dan Nyonya Park yang telah melakukan flight ke Amerika sejak pagi-pagi buta, sosok Jaehyuk pun juga tiba-tiba saja menghilang dari peredaran. Padahal, biasanya saat Jeongwoo berada di rumah, namja cantik itu akan duduk manis di meja makan sembari menunggu Jeongwoo selesai bersiap. Karena begitu Jeongwoo siap, ia akan menumpang mobil Jeongwoo untuk pergi ke sekolah bersama. Tapi, sekarang, di mana Jaehyuk ?
"Bibi Sora, apa Jaehyuk belum bangun ?"tanya Jeongwoo pada sang pelayan. Mungkin karena apa yang terjadi di pesta semalam, Jeongwoo jadi berpikir bahwa Jaehyuk merasa kelelahan dan melewatkan alarm paginya hingga belum terbangun.
"Tuan muda Jaehyuk sudah lebih dulu pergi, Jeongwoo-nim."jawab Bibi Sora yang tentu saja membuat kening Jeongwoo mengernyit. Tidak biasanya Jaehyuk berangkat ke sekolah sendiri saat dirinya berada di rumah. Apalagi, hari ini ia tidak menjemput Minji karena gadis itu mengeluh kelelahan dan tak akan beranjak untuk pergi ke sekolah.
"Pergi ? Dia berangkat dengan bus ?"tanya Jeongwoo lagi pada sang bibi. Bukan tanpa alasan ia bertanya demikian. Jaehyuk memang akan selalu berangkat menggunakan bus ataupun taksi jika Jeongwoo tak sedang berada di rumah.
"Bukan, tuan muda. Seseorang dari keluarga Choi menjemputnya untuk pergi ke sekolah bersama tepat beberapa menit sebelum tuan muda turun."terang sang bibi lagi. Jeongwoo yang mendengar penuturan dari Bibi Sora pun lantas memacu langkahnya untuk meninggalkan rumah. Menyusul Jaehyuk yang sudah pasti telah menginjakkan kaki di Hanlim.
Choi Heeseung, Jeongwoo sangat yakin bahwa sosok yang dimaksudkan oleh Bibi Sora adalah namja itu. Tidak ada marga Choi yang dekat dengan Jaehyuk dan bisa semudah itu memasuki kediaman keluarga Park selain dirinya. Dan Jeongwoo pikir, setelah ia sampai di Hanlim ia bisa lekas menemui Jaehyuk dan mengajak sang adik berbicara. Tapi sang adik sama sekali tak terlihat bahkan hingga bel jam pertama berbunyi. Jeongwoo yang memiliki kelas dan ujian harian pun mau tidak mau menunda rencananya untuk berbicara dengan Jaehyuk.
Jeongwoo, ia menunggu hingga jam istirahat tiba. Bersama dengan anggota Treasure Five yang lain berjalan menuju kantin untuk makan siang sekaligus menemui Jaehyuk. Karena selalunya memang begitu, Jaehyuk akan selalu berada di kantin bersama dengan satu-satunya teman yang ia punya, Kim Doyoung. Tapi, apa yang terjadi di kantin hari ini justru di luar ekspektasi Jeongwoo. Di sana, di sebuah meja di pojok kanan depan, ada Jaehyuk yang di kelilingi oleh Choi Heeseung dan juga antek-anteknya. Mereka duduk bersama, makan bersama dan bersenda gurau bersama. Jeongwoo bahkan bisa melihat sosok Kim Doyoung tengah memakan makan siangnya seorang diri tak jauh dari meja Jaehyuk.
Shit !
Lihat tangan itu. Tangan seorang Choi Heeseung yang dengan apiknya melingkar di bahu Jaehyuk. Heeseung bahkan dengan mesranya memindahkan daging miliknya ke nampan makan siang Jaehyuk. Jeongwoo yang melihatnya sampai menghentikan langkah tepat di sisi meja yang Jaehyuk tengah tempati. Hanya sendiri, karena anggota Treasure Five yang lain memilih untuk menonton dari meja mereka.
"Let's talk." Ucap Jeongwoo yang seakan-akan tak di dengarkan oleh Jaehyuk. Namja cantik itu terlihat asyik menikmati makan siangnya terutama daging yang diberikan oleh Heeseung padanya.
"Yoon Jaehyuk, let's talk together. Now."ucap Jeongwoo sekali lagi, penuh penekanan. Ucapan yang membuat para anggota Red Sparks memandang dirinya dengan begitu remeh. Yeonjun dan Beomgyu bahkan sempat menyindir Jeongwoo dengan ejekan-ejekan yang begitu menghina.
"Jangan paksa jika dia tidak mau, Park. You're bothering him." Sela Heeseung yang dengan santainya menyuapkan sepotong daging pada Jaehyuk. Dan Jaehyuk, tentu ia lebih memilih menerima suapan itu daripada menggubris ajakan sang Hyung.
"Yoon Jaehyuk, please."pinta Jeongwoo lagi. Ia bahkan merebut sumpit dari tangan Heeseung dan menjauhkan nampan makan Jaehyuk dari hadapannya. Bergerak cepat untuk meraih lengan sang adik dan mencoba untuk menyeret namja cantik itu pergi namun gagal karena Jaehyuk lebih dulu meraih kotak jus jeruk dari atas meja dan menyiramkannya ke tubuh Jeongwoo. Membuat seragam dan jas sekolah Jeongwoo basah dan bernoda.
KAMU SEDANG MEMBACA
ELLITE : THE BEST REVENGE || JEONGJAE
FanfictionBlurb : Yoon Jaehyuk, secara diam-diam mencari pelaku atas kecelakaan yang menimpa dirinya dan keluarganya 10 tahun lalu. Kecelakaan itu, selain menewaskan kedua orangtuanya, juga menjadikan dirinya sebagai seorang tuna rungu. Membuatnya lantas diam...