Waktu Yang Tersisa [END]

24

Siang harinya Christy baru tersadar pasca operasi yang dijalaninya. Ia meringis merasakan sakit di bagian perutnya dan juga sedikit pening di kepalanya.

Shani yang sehabis dari kamar mandi pun langsung menghampirinya.

"Dedee.. Mau apa sayang?"

"M-minum ci"

Segera Shani mengambilkan air putih dan memasukkan sebuah sedotan agar Christy bisa lebih mudah meminumnya.

"Udah?"

Christy mengangguk

"Ci gre sama zoya kemana ci?" Saat ia terbangun memang dirinya tidak mendapati kedua saudaranya itu

"Lagi beli makanan ke kantin de" Jawab Shani sambil menyurai rambut Christy

Christy pun membulatkan mulutnya "Maafin aku ya ci"

Kening Shani berkerut "Maaf untuk apa?"

"Karna besok aku gabisa dateng ke acara last show nya cici. Padahal aku udah masuk line up" Christy sangat sedih karna dirinya tidak bisa ikut dalam prosesi kelulusan cicinya

"Hei.. gapapa sayang, nanti kan ada yang gantiin. Jangan dipikirin gitu"

"Tapi aku mau ikut, aku mau gabung sama yang lainnya" Mata Christy mulai berkaca-kaca

Shani pun memberinya pengertian pelan-pelan "Cici juga mau nya seperti itu dee.. Cici pengen show bareng sama kamu untuk terakhir kalinya.. Tapi kondisi kamu memang ga memungkinkan untuk itu, cici sedih tapi cici gamau memaksakan keadaannya. Dede gaboleh banyak gerak dan ngelakuin hal berat dulu"

"Dede fokus pemulihan aja yaa.. Cici ga kecewa ko kalo ga ada dede di show besok.. cuma sedih aja si hehe tapi gapapa tapi sedih tapi yauda gapapa"

Christy tertawa karna cicinya ini malah melontarkan candaannya

"Nahh gitu dong ketawa.. Cici gasuka tau kalo dede tu sedih sedih" Ujar Shani dengan senyum indahnya

"Wong aku mau ditinggal masa ga sedih ci"

"Iya iyaa, walaupun ditinggal tapi cici tetep ada di hati kamu kannn" Shani menaik turunkan alisnya dengan tengil

"Hmmm" Christy membalasnya dengan deheman saja

Lalu suster pun datang dengan membawa makanan untuk Christy.

Shani menaikan bagian kepala Christy sedikit tinggi supaya adiknya itu bisa makan dengan nyaman.

Ia menyuapi Christy dengan telaten hingga setengah habis.

Tak lama kemudian Grezee kembali dengan tentengan makanan yang sudah  mereka beli.

"Eh udah bangun kamu toy" Ujar Zee mendekati Christy

"Udah dong.. Aku sedih tau zoy besok gabisa ikut show di acaranya cici huhuu"

"Yaah kamu sihh sakit, ga lengkap deh greshan family tanpa kamu" Balas Zee

"Cicii.." Rengeknya kepada Shani

"Ehh kenapa lagi?? Kan tadi cici bilang apa hayo"

"Tapi sedih tauuu, sebel ah" Kesalnya sendiri

Sedangkan Shani menggelengkan kepalanya saja sambil menatap Gracia yang terkekeh tanpa suara.

.
.

Malam harinya mereka menikmati waktunya dengan menonton TV.

"Kalian gamau pulang aja? Cici gapapa ko disini berdua sama dede" Ucap Shani yang sedang mengupas dan memotong buah pir untuk Christy